Aplikasi video ini sebut punya fitur baru hasilkan uang
Aplikasi video ini sebut punya fitur baru hasilkan uang. Aplikasi berbagi video pendek, Hypstar, baru saja meluncurkan fitur terbarunya. Fitur itu mereka sebut dengan nama Flame. Flame ini seperti mata uang digital di mana pengguna dapat memperoleh dengan cukup membagikan video kepada pengguna lainnya melalui aplikasi.
Aplikasi berbagi video pendek, Hypstar, baru saja meluncurkan fitur terbarunya. Fitur itu mereka sebut dengan nama Flame. Flame ini seperti mata uang digital di mana pengguna dapat memperoleh dengan cukup membagikan video kepada pengguna lainnya melalui aplikasi.
Flames ini juga disebutkan dapat ditukar ke rupiah sebagai bentuk pemberdayaan dan mendorong pengguna mereka untuk lebih produktif dengan berbagi video kreatif. Menurut Senior Marketing Manager Hypstar Indonesia, Dina Bhirawa, fitur ini diharapkan dapat memicu penggunanya untuk melakukan sesuatu yang lebih kreatif lagi.
“Selain mendapatkan uang, para pengguna Hypstar juga dapat lebih terkenal dan mempunyai penggemar,” jelasnya dalam keterangan resminya, Rabu (29/11).
Selain Flame, Hypstar menyediakan paket lengkap untuk generasi muda yang aktif dan kreatif, Fitur-fitur video pendek dengan berbagai animasi seperti stiker lucu, berbagai genre musik hingga efek khusus menarik lainnya.
Hypstar mulai digandrungi oleh banyak orang dan menjadi viral. Bahkan beberapa artis terkenal seperti Nikita Willy, Jessika Iskandar, Steffie Zamora rajin menggunakan aplikasi ini untuk berbagi aktifitas sehari-hari mereka dari berbelanja sampai curhat tentang hubungan dengan kekasihnya.
Hypstar juga rutin mengeluarkan promo berhadiah jutaan rupiah, salah satunya di minggu ini ada hadiah 1 buah iPhone 8 untuk pengguna Hypstar yang mengunggah videonya dengan menggunakan #HYPSTARXHITAMPUTIH, promo berlangsung dari tanggal 28 sampai dengan tanggal 3 Desember 2017.
Baca juga:
Setelah dapat investasi, startup ini genjot inovasi buat sistem analytic
Jelang rilis game Harry Potter, Niantic dapat suntikan dana fantastis
Aplikasi transportasi jadi sasaran empuk peretas
Uber lalai, data pribadi pengguna dan mitranya kena retas
LINE akuisisi startup lokal TemanJalan
Saat Airbnb mulai mengusik industri perhotelan
Nadiem Go-Jek: Mungkin ada langkah ekspansi ke luar Indonesia
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Kenapa perusahaan startup di bidang teknologi dan informasi berbasis internet disebut unicorn? Dalam mitologi Yunani, unicorn adalah hewan langka mirip kuda yang memiliki tanduk di kepala. Kemudian istilah ini diambil untuk menggambarkan perusahaan startup dengan nilai valuasi yang mencapai 1 miliar dollar.
-
Bagaimana Hadinata Batik menggunakan platform digital untuk mengembangkan bisnisnya? Banyak bermunculan brand batik baru di tengah disrupsi digital menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Hadinata Batik untuk terus berkembang. Hadinata Batik pun terus beradaptasi dengan berinovasi membuat model batik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta bergabung di platform digital seperti Tokopedia dan ShopTokopedia guna mempercepat laju bisnis lewat pemanfaatan platform digital.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Bagaimana cara IndiBiz mendorong digitalisasi pendidikan? Indibiz, ekosistem solusi digital dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen mendorong digitalisasi pendidikan salah satunya melalui penyelenggaraan Indonesia Digital Learning (IDL).
-
Di mana Sule mengungkapkan keinginannya untuk fokus membangun perusahaan digital? Dalam sebuah wawancara dengan Onadio Leonardo di kanal YouTube The Leonardo's, Sule mengungkapkan keinginannya untuk membesarkan perusahaan digital miliknya.