Apple Disebut Rilis iPhone SE 2 Tahun Depan, Bagaimana Nasib iPhone 11?
Apple Disebut Rilis iPhone SE 2 Tahun Depan, Bagaimana Nasib iPhone 11?
Beberapa waktu lalu, sempat ramai dirumorkan kalau Apple akan merilis iPhone murah berbasis teknologi dan desain yang diusung iPhone 8 yang rilis 2017 lalu.
Pasca warganet sudah lupa dengan rumor ini, terdapat laporan yang menyegarkan kembali rumor tersebut.
-
iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X, apa yang membuat mereka cocok untuk dijual atau ditukar tambah? Adapun beberapa model iPhone yang masih populer tapi tak dapat update iOS 17, sehingga cocok dijual atau tukar tambah adalah iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X.
-
Siapa saja yang memilih iPhone seri lawas? Pengguna Android yang membeli iPhone, yaitu sebanyak 10—15% dari semua pembeli iPhone dalam suatu kuartal, secara tidak mengherankan, banyak yang membeli iPhone lawas.
-
Mengapa iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X tidak bisa mendapatkan update iOS 17? Adapun beberapa model iPhone yang masih populer tapi tak dapat update iOS 17, sehingga cocok dijual atau tukar tambah adalah iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X.
-
Apa yang dilakukan iPhone dengan foto pengguna? Face-ID dirancang untuk berfungsi mendeteksi pengguna misal sedang menggunakan topi, syal, kacamata, lensa kontak, atau kacamata hitam. “Selain itu, ini dirancang untuk bekerja di dalam ruangan, di luar ruangan, dan bahkan dalam kegelapan total,” ungkap dia.
-
Mengapa Apple disebut-sebut menunda peluncuran iPhone lipat? Analisa itu sejauh ini masih misterius. Yang jelas Apple telah menerima paten baru terkait dengan perangkat elektronik dengan layar lipat yang tahan lama.
-
Kenapa banyak orang berencana mengganti iPhone mereka dengan iPhone 16? Mengutip dari TechRadar, Jumat (6/9), survei terbaru dari Consumer Intelligence Research Partners (CIRP) mengungkapkan alasan utama orang beralih ke iPhone 16 dalam setahun terakhir hingga Juni 2024.
Melansir laporan Bloomberg, diklaim bahwa Apple akan merilis iPhone terjangkau di 2020 mendatang dengan bentuk dan jerohan yang merepresentasikan sekuel spiritual dari iPhone 8. Uniknya, gadget ini akan diberi nama iPhone SE 2.
Seperti iPhone 8, iPhone SE 2 diharapkan akan mengusung layar 4,7 inci dengan panel LCD, serta yang lama telah hilang yakni fitur pemindai sidik jari Touch ID. Selebihnya, diharapkan pula terdapat prosesor A13 Bionic serta RAM 3GB.
Apple Tidak Percaya Diri
Bocoran generasi kedua dari iPhone SE ini menyiratkan ketidakpercayaan diri Apple terhadap lini iPhone mereka yang rilis tahun ini: iPhone 11, iPhone 11 Pro, serta iPhone 11 Pro Max.
Berdasarkan ulasan dari Nikkei via Forbes, ini adalah strategi Apple untuk memenangkan kembali volume penjualan iPhone. Pasalnya dengan tren menurunnya pengkapalan smartphone dari tahun ke tahun, Apple harus memproduksi iPhone terjangkau untuk memenangkan pangsa pasar di negara berkembang.
Hal ini mengingat 3 perangkat di lini iPhone 11 membawa desain serupa dengan apa yang ditawarkan sejak 2017 lalu: layar poni yang telah banyak ditinggalkan kompetitor di industri smartphone. Meski fitur dan spesifikasi telah meningkat, pembeli awam tentu akan tetap 'menghakimi' dari sisi luar saja.
Terlebih lagi, Apple memang selama ini hanya memproduksi gadget premium. Strategi yang berbeda 180 derajat dari kompetitornya yakni Huawei dan Samsung yang punya berbagai produk untuk berbagai segmen.
Dari ulasan yang sama, disebut bahwa strategi ini akan berhasil. Pasalnya bagi konsumen rata-rata Apple, mereka telah waktunya ganti gadget dari iPhone 7 atau iPhone 8 mereka. Tentu jika iPhone SE 2 diperkenalkan, gadget ini adalah perangkat yang tepat untuk 'ganti hape.'
Fokus Apple ke Layanan, Bukan 'Spesifikasi'
Forbes menulis, Apple di bawah arahan sang CEO yakni Tim Cook, kini mengusung strategi berupa ditingkatkannya kualitas software serta layanan khusus Apple mereka.
Sebenarnya, hal semacam ini sudah jadi ideologi Apple sejak lama, di mana Apple jarang menuruti apa yang konsumen mau dan muncul dengan inovasi mereka pribadi.
Oleh karena itu, Apple tak sulit untuk merilis kembali perangkat dengan desain lawas atau spesifikasi tak semumpuni kompetitor. Mereka punya senjata lain yakni kualitas software yang dijamin, serta layanan khusus Apple yang tak selalu dimiliki kompetitor.
Disebut, sembari Apple membenahi kualitas software dan layanan mereka, iPhone SE 2 akan dirilis.
Ini adalah strategi serupa ketika iPhone 6S dan 6S Plus dirilis 2016 lalu. Ketika dari sisi perangkat dan desain yang ditawarkan hanya 'itu-itu saja,' Apple memperkenalkan kembali perangkat dengan layar lebih kecil, bentuk lebih kecil, dan harga yang juga lebih kecil. Lahirlah iPhone SE. Ini akan terulang di SE 2.
Menurut Anda?
(mdk/idc)