BlackBerry akan kembali perkaya produk dengan tombol fisik?
Akankan BlackBerry akan kembali perbanyak produk mereka yang gunakan tombol fisik?
Rumor mengenai produk selain BlackBerry Z10 dan Q10 memang pernah beredar, namun belum ada yang berhasil pastikan apa nama smartphone tersebut.
Dari hari ke hari, minggu ke minggu, setelah dirilisnya Z10 secara resmi dan menyeruaknya kabar Q10, muncul satu rumor baru lagi yaitu BlackBerry akan keluarkan satu produk baru yang dinamakan R10.
Dari rumor-rumor yang beredar, beberapa kali muncul foto sebuah smartphone yang diyakini adalah BlackBerry R10. Bahkan, seperti dikutip dari Phone Arena (05/05), foto R10 kembali muncul di internet dalam gambar yang lebih jelas beserta beberapa spesifikasi singkatnya.
Selain rumor mengenai R10 yang dilengkapi dengan keyboard fisik, ada pula 2 rumor lain yaitu BlackBerry N10 dan sebuah produk baru dengan desain mirip BlackBerry Torch lengkap beserta tombol fisiknya.
Untuk BlackBerry N10 masih belum sepenuhnya benar, karena foto yang beredar mengacu pada suatu produk yang sekarang ini disebut dengan Q10, namun bisa jadi memang benar ada satu perangkat smartphone bernama N10.
Nah, setelah Z10 yang menggunakan teknologi layar sentuh secara penuh dan hadirnya Q10 serta rumor R10, N10 dan perangkat baru mirip Torch yang semuanya menggunakan tombol fisik, muncul sebuah pertanyaan baru.
Apakah BlackBerry akan kembali perkaya produk-produknya dengan perangkat yang gunakan tombol fisik daripada mengadopsi teknologi touchscreen.
Sebagai pemikiran saja, saat ini, banyak vendor di dunia, baik yang besar maupun yang kecil sudah perlahan meninggalkan produk yang menggunakan layar fisik.
Walaupun ada, seperti Samsung dan Nokia, dua vendor ini juga sedikit membatasinya dan lebih mengobral produk yang menggunakan teknologi touchscreen.
Apabila nantinya Q10 dan R10 berhasil dapatkan tempat di pasaran dengan desain yang membawa kembali nostalgia tombol fisik, maka tidak menutup kemungkinan perangkat mobile seperti itu akan kembali diperhitungkan dan bersaing ketat dengan produk-produk touchscreen lainnya.