Bulan Ramadan, Bukalapak prediksi transaksi bisa tembus Rp300 miliar per hari
Puncak dari nilai transaksi yang tinggi bulan Ramadan, biasanya terjadi setelah masyarakat mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).
Bulan Ramadan menorehkan keuntungan tersendiri bagi perusahaan berbasis e-commerce. Misalnya saja seperti Bukalapak. Menurut VP Marketing Bukalapak, Bayu Syeril, memperkirakan nilai transaksi harian kala Ramadan tiba bisa mencapai angka Rp 250 miliar.
Angka itu mengalami kenaikan dari hari-hari biasanya. Di hari-hari biasa, nilai transaksi di Bukalapak tembus angka Rp 50-70 miliar per hari. Ini artinya, terjadi kenaikan hingga tiga kali lipat ketika bulan Ramadan tiba.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Kenapa kue ini diburu saat bulan Ramadan? Bulan Ramadan menjadi momen berburu makanan khas daerah yang menjadi menu andalan untuk santapan berbuka puasa bersama keluarga di rumah.
-
Kapan Ramadhan di luar angkasa? Selama masa tinggalnya, umat Islam di Bumi akan merayakan bulan Ramadhan – waktu puasa, doa dan refleksi yang berlangsung dari malam tanggal 22 Maret hingga 21 April.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Apa yang dirasakan saat Ramadan berakhir? Seiring dengan terbenamnya matahari di akhir Ramadan, kita merasakan campuran perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
-
Kapan Kampung Ramadan Sanden berlangsung? Acara itu digelar di Jalan Trunojoyo, Sanden, selama satu minggu mulai dari tanggal 23-31 Maret 2024.
"Untuk tahun ini kemungkinan bisa mencapai Rp 250 miliar," kata Bayu di kantor Google Indonesia, Jakarta, Kamis (3/5).
Menariknya, kata Bayu, puncak dari nilai transaksi yang tinggi bulan Ramadan, biasanya terjadi setelah masyarakat mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR). "Bisa tembus Rp 300 miliar," jelasnya.
Menurut Bayu, jumlah transaksi menjelang Lebaran akan mengalami peningkatan cukup drastis. Produk yang terjual biasanya juga memiliki nilai tinggi, seperti smartphone dan perangkat elektronik. Namun, produk fashion juga tak kalah banyak.
Melihat kasus-kasus sebelumnya, kata Bayu, Bukalapak selalu berusaha agar pelapak bisa memenuhi demand (permintaan) konsumen yang besar menjelang Ramadan. Bukalapak tidak ingin suplai sudah habis menjelang puncak transaksi saat Ramadan.
"Sebelum THR, kami memastikan listing produk sesuai prediksi permintaan. Biasanya kami bisa lihat seberapa besar permintaan dari riset yang dilakukan konsumen sebelumnya, tentang produk yang ingin mereka beli. Jadi kami berusaha memastikan agar suplai seimbang dengan permintaan konsumen," ungkap Bayu.
(mdk/ara)