Covid-19 Memaksa Media Online Harus Cepat Beradaptasi
CEO dan Co-Founder KLY, Steve Christian, mengungkapkan pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal, termasuk dalam mengoperasikan perusahaan media online. Ada berbagai perubahan yang terjadi, mulai dari konten, jumlah pengguna, hingga dari sisi iklan.
CEO dan Co-Founder KLY, Steve Christian, mengungkapkan pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal, termasuk dalam mengoperasikan perusahaan media online. Ada berbagai perubahan yang terjadi, mulai dari konten, jumlah pengguna, hingga dari sisi iklan.
"Apa yang kita lihat sekarang berbeda dengan yang pernah kita lihat sebelumnya, dan bagaimana kita mengoperasikan perusahaan media online juga berubah. Jumlah pengguna pada waktu tertentu tiba-tiba melonjak," kata Steve dalam acara MMA Impact Indonesia 2020 pada Selasa (24/11) yang dilaporkan Liputan6.com.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
Selain itu, KLY pun melakukan penyesuaian tidak hanya dengan cara penyajian konten yang berubah. Perusahaan pun melakukan penyesuaian dengan para klien.
"Para klien tiba-tiba mengubah cara mereka mengatur dana. Beberapa klien yang kita tidak duga justru tumbuh, dan ada yang kita prediksi akan spend tahun ini justru tiba-tiba turun," jelas Steve.
Beruntung, kata Steve, KLY selama pandemi mampu belajar untuk melakukan perubahan. Hal ini termasuk proses kerja sama dengan klien yang memakan waktu lebih cepat daripada sebelumnya.
"Kita harus bergerak cepat," katanya memungkaskan.
Lebih lanjut, Steve mengatakan media online kini harus berinovasi dalam menyajikan iklan tanpa mengganggu para pengguna.
Pasalnya, para pengguna saat ini telah berubah dalam bagaimana mereka menggunakan layanan internet, karena dinilai sudah lebih mengerti soal privasi hingga iklan di internet.
Melihat hal tersebut, kata Steve, sejauh ini yang dilakukan media adalah meminimalkan upaya untuk memperlihatkan iklan.
"Kami ingin memperlihatkan iklan sebanyak mungkin kepada pengguna (terkait dengan keinginan klien), tapi kami tidak bisa melakukannya. Kami harus sangat hati-hati," kata Steve.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Andina Librianty