Diciduk polisi, hacker Singapura mengaku gangguan mental
Dia dituduh sebagai orang yang bertanggung jawab atas peretasan website dewan kota Ang Mo Kio
Adalah James Raj Arokiasamy, seorang pria berusia 35 tahun yang ditangkap polisi karena dugaan sebagai hacker Anonymous Singapura. Dia dituduh sebagai orang yang bertanggung jawab atas peretasan website dewan kota Ang Mo Kio, dari sebuah apartemen di Malaysia.
Menurut lansiran Channel News Asia (26/11), Arokiasamy telah ditangkap sejak tanggal 4 November lalu dan baru diserahkan ke pemerintah Singapura sehari berselang.
Tidak hanya kasus dugaan sebagai pelaku peretasan, polisi juga telah menyelidiki track record pria ini dengan hasil bahwa dia juga terjerat tiga kasus narkoba. Sejauh ini pengacara belum diizinkan untuk menemuinya.
Saat diperiksa, polisi mengungkapkan bahwa Arokiasamy mengatakan dirinya mengalami penyakit gangguan mental sejenis 'attention deficit hyperactivity'. Gangguan mental ini biasanya terjadi pada anak-anak yang menyerang pada perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik, sehingga menyebabkan aktivitas yang dilakukan cenderung tidak lazim dan berlebihan.
Akan tetapi saat dikonfirmasi jaksa, sang hacker membantah pernah mengatakan bahwa dia gangguan mental. Pihaknya mengungkapkan bahwa polisi sudah berbicara keluar konteks.
Baca Juga:
Australia gandeng Facebook tutup fanpage hacker Indonesia
Situs KPU Pariaman diretas, ada pesan cinta 'bogel kangen mei'
Situs Keamanan Australia sempat pingsan semalaman
Hacker Indonesia kembali tebar mimpi buruk untuk Australia
Pusat komando hacker Indonesia tiba-tiba hilang
-
Siapa saja yang menjadi korban serangan hacker? Distributor kimia asal Jerman, Brenntag SE, dilaporkan membayar uang tebusan sebesar USD4,4 juta atau Rp71,9 miliar dalam bentuk Bitcoin kepada kelompok ransomware DarkSide untuk mendapatkan dekripsi file yang dienkripsi oleh para peretas selama serangan ransomware terhadap perusahaan tersebut.
-
Bagaimana cara hacker melakukan serangan? Tahun ini, fokus serangan beralih dari penghancuran atau keuntungan finansial melalui ransomware ke upaya pencurian informasi, pemantauan komunikasi, dan manipulasi informasi.
-
Apa saja jenis serangan yang dilakukan hacker? Serangan-serangan ini meliputi serangan siber yang merusak hingga yang melibatkan pemata-mataan (spionase), pencurian informasi, dan penyebaran misinformasi atau disinformasi.
-
Apa tujuan dari aksi peretasan yang dilakukan oleh Anonymous? Anonymous merupakan sebuah grup hacker yang aktivitas peretasannya berpusat untuk tujuan penegakan keadilan sosial.
-
Bagaimana Anonymous melakukan serangan terhadap situs web Gereja Scientology? Anonymous merupakan sebuah grup hacker yang aktivitas peretasannya berpusat untuk tujuan penegakan keadilan sosial. Salah satu operasi peretasan yang dilakukan Anonymous adalah peretasan terhadap berbagai situs web Gereja Scientology, yang diklaim telah melakukan penyensoran terhadap tulisan yang mengkritik Gereja tersebut, dengan melakukan serangan serangan penolakan layanan secara terdistribusi (DDoS).
-
Siapa saja yang melakukan serangan hacker ke negara-negara tersebut? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.