Facebook Blokir Puluhan Ribu Aplikasi, Ada Apa?
Facebook mengaku pihaknya telah memblokir puluhan ribu aplikasi sebagai bagian dari investigasinya paska skandal Cambridge Analytica.
Facebook mengaku pihaknya telah memblokir puluhan ribu aplikasi sebagai bagian dari investigasinya paska skandal Cambridge Analytica.
Dilansir dari BBC pada Sabtu (21/9), Facebook mengatakan aplikasi-aplikasi tersebut dimiliki oleh lebih dari 400 developer dan tidak semuanya memang berbahaya untuk pengguna.
-
Siapa yang menciptakan Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat. Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Kapan status Facebook menjadi tren? Merangkum dari beragam sumber, Kamis (6/7) berikut adalah kumpulan status FB kekinian dan menarik yang bisa dijadikan referensi.
-
Siapa saja yang membuat Facebook? Facebook adalah platform media sosial online asal Amerika dan layanan jejaring sosial yang merupakan bagian dari perusahaan Meta Platforms. Facebook didirikan pada tahun 2004 oleh Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes. Keempatnya adalah mahasiswa di Harvard University.
-
Kapan Facebook pertama kali diluncurkan? Facebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia. Facebook merupakan salah satu jenis media sosial yang sangat populer dan banyak digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Sejak diluncurkan pada tahun 2004, platform ini telah menjadi pusat interaksi online bagi jutaan orang.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kenapa Facebook bisa jadi platform sosial media yang populer? Berikut ini adalah beberapa fitur yang membuat Facebook menjadi platform sosial media yang begitu populer: 1. Facebook memungkinkan Anda mengelola daftar teman dan memilih pengaturan privasi untuk menyesuaikan siapa yang dapat melihat konten di profil Anda. 2. Facebook memungkinkan Anda mengunggah foto dan menyimpan album foto yang dapat dibagikan dengan teman-teman Anda. 3. Facebook mendukung obrolan online interaktif dan kemampuan mengomentari halaman profil teman untuk tetap berhubungan, berbagi informasi, atau saling sapa. 4. Facebook mendukung halaman grup, halaman penggemar, dan halaman bisnis yang memungkinkan bisnis menggunakan Facebook sebagai sarana pemasaran media sosial. 5. Jaringan pengembang Facebook menghadirkan fungsionalitas tingkat lanjut dan opsi monetisasi. 6. Anda dapat melakukan streaming video langsung menggunakan Facebook Live. 7. Anda bisa mengobrol dengan teman dan anggota keluarga Facebook, atau menampilkan gambar Facebook secara otomatis dengan perangkat Portal Facebook.
Investigasi ini adalah kegiatan berkelanjutan dan telah berlangsung sejak Maret lalu. Facebook telah mengerahkan ratusan pengacara, ahli data, dan insinyur.
Investigasi dilakukan dengan tujuan mengembalikan reputasi dan keamanan privasi Facebook yang sempat menuai kritik internasional saat skandal terjadi.
"Peninjauan kami telah membantu untuk memahami lebih baik pola penyalahgunaan aplikasi demi menargetkan sosok-sosok jahat dari berbagai developer," kata Vice President for Product Partnership Facebook Ime Archibong melalui Facebook Newsroom.
Facebook tidak banyak menjelaskan spesifikasi dari aplikasi yang telah diblokirnya. Pada beberapa kasus, developer akan menjalani wawancara mendalam setelah aplikasinya ditandai (flagged).
"Banyak (aplikasi) yang belum rilis tetapi masih dalam tahap uji coba ketika kami memblokirnya," lanjut Ime.
Beberapa aplikasi diblokir dengan alasan mengambil data yang diambil dari Facebook atau membuat data pengguna publik tanpa melindungi identitasnya.
Satu aplikasi yang telah diblokir bernama myPersonality. Aplikasi tersebut ditemukan telah membagi data kepada berbagai peneliti dan perusahaan dengan proteksi terbatas. Aplikasi tersebut juga menolak untk diaudit Facebook setelah ditemukan.
Reporter Magang: Joshua Michael
(mdk/faz)