HTC dan Huawei merger?
Ada rumor yang katakan bahwa Huawei dan HTC akan bergabung.
Pertengahan Juni lalu, ada kabar bahwa Huawei akan mengakuisisi Nokia. Kini, kabar baru katakan bahwa HTC dan Huawei akan merger.
Ada sebuah rumor yang menyangkut Huawei dan HTC. Kabarnya kedua perusahaan tersebut akan melakukan merger. Namun, setelah ditelusuri, ternyata rumor mergernya dua vendor itu hanyalah sebuah analisis dari para analisator pasar saja.
Dikutip dari portal media teknologi asal China, IT Home (15/07), sebuah perusahaan analis, JP Morgan Securities mengatakan bahwa untuk mengarungi ketatnya persaingan pasar mobile, ada baiknya HTC dan Huawei melakukan kerja sama dengan menyatukan bisnis mereka.
"Walaupun produknya sangat handal, HTC One, namun apabila HTC berdiri sebagai pejuang sendiri, tentunya tidak cukup tenaga untuk dapat mengalahkan raksasa di atas mereka," ujar analis dari JP Morgan Guo Yanlin.
Yanlin juga membeberkan data dari Gartner yang dapat digunakan sebagai acuan kenapa HTC dan Huawei harus bersatu. Dalam pasar mobile global, market share tertinggi dimiliki oleh Samsung dengan perolehan sebesar 23,6 persen.
Nokia menduduki peringkat kedua dengan perolehan 14,8 persen. Apple di posisi 3 dengan perolehan 9 persen, kemudian secara berturut-turut posisi berikutnya diraih oleh LD Electronics (3,7 persen) dan ZTE (3,4 persen).
Sedangkan, Huawei hanya memperoleh 3 persen dan HTC berada di posisi terbawah dengan perolehan 2 persen. Data tersebut merupakan analisis dari Gartner di kuartal pertama 2013.
Oleh karenanya, dengan semakin terdesaknya posisi HTC dan HUawei, ada baiknya keduanya bersatu dan menggalang kekuatan untuk dapat merangsek ke papan atas.
"Produk HTC sangat sulit untuk bersaing dengan Galaxy S4 milik Samsung. Bahkan di kuartal kedua ini, penjualan produk-produk HTC masih flat," lanjut Yanlin.
Hal senada juga diungkapkan oleh seorang analis dari China bernama Kwan Hung Hsu. Dia mengatakan bahwa kenapa harus memilih Huawei sebagai partner merger?
Untuk wilayah China saja, market share Huawei sangat berkembang pesat. Tidak hanya terfokus pada perangkat mobile saja, Huawei juga mengembangkan bisnis mereka dengan orientasi game, jejaring sosial dan banyak program lainnya.
Apabila HTC dan Huawei dapat bergabung, maka dimulai dari pasar mobile China dan perlahan merambah Eropa dan benua lainnya, ada kemungkinan, kekuatan keduanya mampu menembus papan atas.
Sebelumnya, Huawei dikabarkan akan mengakuisisi Nokia, namun hal tersebut dibantah oleh salah seorang petinggi di perusahaan tersebut. Walaupun membantah, namun Huawei akan mempertimbangkan apabila Nokia ternyata bersedia diakuisisi.