iPhone SE dan iPhone 6S Dilaporkan Tak Akan Kecipratan iOS 15
iPhone SE dan iPhone 6S Dilaporkan Tak Akan Kecipratan iOS 15
Deretan perangkat anyar iPhone saat ini sedang menjalankan software iOS 14. Namun untuk tahun depan, disebut bahwa tak semuanya bakal menerima pembaruan iOS 15.
Adapun perangkat yang dimaksud, seperti dikutip dari Apple Insider via Tekno Liputan6.com, adalah iPhone 6s termasuk iPhone 6s Plus, dan iPhone SE generasi pertama. Model iPhone itu dikabarkan tidak akan menerima lagi pembaruan di tahun depan.
-
Apa yang dilakukan iPhone dengan foto pengguna? Face-ID dirancang untuk berfungsi mendeteksi pengguna misal sedang menggunakan topi, syal, kacamata, lensa kontak, atau kacamata hitam. “Selain itu, ini dirancang untuk bekerja di dalam ruangan, di luar ruangan, dan bahkan dalam kegelapan total,” ungkap dia.
-
Bagaimana iPhone merekam foto pengguna? iPhone memiliki fitur Face-ID yang secara rutin memang akan menembakan sinar inframerah. Sinar inframerah ini kemudian ditangkap oleh kamera TrueDepth. Kamera TrueDepth ini berfungsi untuk merekam data wajah secara akurat dengan memproyeksikan dan menganalisis ribuan titik tak terlihat untuk membuat peta kedalaman wajah dan juga menangkap gambar inframerah wajah.
-
Mengapa Apple disebut-sebut menunda peluncuran iPhone lipat? Analisa itu sejauh ini masih misterius. Yang jelas Apple telah menerima paten baru terkait dengan perangkat elektronik dengan layar lipat yang tahan lama.
-
Bagaimana pengguna iPhone lebih sering menggunakan ponselnya? Selain itu, secara keseluruhan, pengguna iPhone diketahui lebih sering menggunakan ponsel mereka daripada pengguna Android. Mereka mengirim SMS dua kali lebih banyak dan mengambil gambar dua kali lebih banyak per hari dibandingkan dengan pengguna Android.
-
Siapa saja yang memilih iPhone seri lawas? Pengguna Android yang membeli iPhone, yaitu sebanyak 10—15% dari semua pembeli iPhone dalam suatu kuartal, secara tidak mengherankan, banyak yang membeli iPhone lawas.
-
Bagaimana tren perpindahan pengguna Android ke iPhone? Sejak tahun 2019, jumlah pengguna ponsel Android yang membeli atau mengganti ponselnya dengan iPhone relatif stabil. Pada periode 2019—2023, terdapat 11% hingga 19% pengguna Android yang pindah ke iPhone. Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
Informasi ini memang masih sebatas rumor dan prediksi, mengingat belum ada informasi resmi dari Apple. Terlebih, peluncuran iOS 15 sendiri baru akan dilakukan tahun depan, sehingga ada kemungkinan perubahan rencana.
Kendati demikian, dua produk tersebut memang terbilang model iPhone lawas untuk saat ini. iPhone 6s pertama kali meluncur pada 2015, sedangkan iPhone SE generasi pertama memulai debut pada 2016.
Melihat hal tersebut memang ada kemungkinan keduanya tidak memperoleh pembaruan iOS 15 di tahun depan. Namun Apple sendiri terbilang rajin menggulirkan pembaruan perangkat lunak untuk perangkat besutannya, setidaknya hingga lima tahun sejak rilis pertama kali.
Oleh sebab itu, apabila rumor ini benar, ada kemungkinan hal itu dipengaruhi chip kedua perangkat yang tidak mendukung iOS generasi terbaru nantinya.
Untuk diketahui, Apple terakhir kali melakukan pembatasan semacam ini kehadiran iOS 13. Ketika itu, ada sejumlah perangkat, seperti iPhone 6, iPhone 5s, iPod Touch generasi keenam, dan generasi iPad Air pertama hanya mendapat pembaruan ke iOS 12.4.3.
Fitur iOS 14
Di sisi lain, Apple sendiri memang baru menggulirkan iOS 14 ke perangkat besutannya pada September 2020.
Pembaruan ini menghadirkan widget pada home screen iPhone untuk pertama kalinya. Selain itu, pengguna juga bisa mengumpulkan seluruh aplikasi yang ada di iPhone dalam sebuah App Library.
Lewat update iOS 14, pengguna juga bisa menggunakan mode picture-in-picture yang selama ini sudah ada di iPad. iOS 14 juga menghadirkan aplikasi Terjemah yang baru.
Sementara itu, iPadOS 14 tidak akan mengizinkan pengguna meletakkan widget di mana pun seperti yang diinginkan. Namun hal itu memungkinkan jika dilakukan dengan Apple Pencil.
Fitur Scribble atau catatan yang baru pada iPadOS 14 memungkinkan pengguna menulis dengan tangan di bidang teks apapun di iPad OS.
"Kata-kata yang ditulis secara otomatis diubah menjadi reks," kata Apple saat meluncurkan sistem operasi baru ini.
Tidak hanya itu, dengan sistem operasi baru ini, lebih banyak aplikasi asli Apple yang yang ada di sidebar dan bagian menu diperluas untuk memanfaatkan layar iPad yang lebih besar.
Update ini juga membawa peningkatan pada aplikasi Messages, misalnya dengan kehadiran pin percakapan, mentions, dan tampilan balasan sebaris.
Peningkatan juga ada pada petunjuk arah sepeda di Maps, notifikasi yang lebih ringkas untuk paggilan masuk, peningkatan privasi, aplikasi Music yang hadir lebih baru, serta peningkatan lainnya.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustinus Mario Damar