Jangan asal download FileZilla di internet!
Ada varian baru dari software bernama FileZilla ini. Diharapkan berhati-hati dengan versi baru tersebut.
Salah satu aplikasi yang digemari oleh pengguna komputer adalah FileZilla. Namun, diharap mewaspadai nama software satu ini karena ada versi bajakannya yang beredar di internet.
Tentu saja, bajakan dari FileZilla ini dibuat oleh para cybercriminal demi mendapatkan data dari pengguna internet. Pada dasarnya, FileZilla adalah software open-source yang dapat dikembangkan oleh siapapun.
Dikarenakan terbuka untuk umum, maka ada pihak-pihak yang tak bertanggung jawab memanfaatkannya dengan memodifikasi kode-kode di dalamnya menjadi software yang cukup berbahaya bagi pengguna komputer.
Dikutip dari PC World (29/01), pihak pembuat FileZilla sendiri juga turut menyarankan agar tidak gegabah sebelum mengunduhnya dan diharapkan untuk mengidentifikasi FIleZilla yang akan diunduh merupakan terbitan mereka atau bukan.
Sayangnya, bagi pihak yang awam dengan dunia komputer akan sedikit kesulitan apabila tidka mengetahui bagaimana cara mengidentifikasi FIleZilla palsu atau yang versi bajakan.
Perusahaan pembuat anti-virus, Avast, juga menjelaskan bahwa versi asli dan yang palsu sangat mirip, dari segi tampilan sampai dengan icon-icon yang digunakannya.
Namun, ada satu cara mudah untuk mengidentifikasinya yaitu dengan melihat kapasitas dari software tersebut. Avast menjelaskan bahwa FileZilla palsu memiliki bobot lebih kecil dibandingkan dengan yang asli.
-
Dimana para penjahat siber menyembunyikan malware? Karena sebagian besar mod dan cheat didistribusikan di situs web pihak ketiga, penyerang menyamarkan malware dengan berpura-pura sebagai aplikasi ini.
-
Apa jenis malware yang menginfeksi aplikasi pinjaman tersebut? Dikenal sebagai aplikasi SpyLoan, aplikasi bermasalah ini banyak ditemukan di Google Play Store — dan beberapa juga ditemukan di App Store Apple.
-
Bagaimana Malware berhasil menyebar dan menyerang sistem Indodax? Meskipun engineer yang terlibat bukan engineer utama, dia tetap memiliki akses ke server. Akses inilah yang kemudian menjadi celah awal masuknya Malware yang menyebar pada sistem. Menurut Oscar, meski server yang diretas bukan server utama, Malware tersebut berhasil menyebar dan mengeksploitasi server yang lainnya.
-
Apa jenis malware yang menyerang situs Yayasan yang membantu anak disabilitas? Kasusnya adalah file korban diretas oleh malware bernama Mallox.
-
Bagaimana cara melindungi website dari serangan malware? Untuk melindungi website dari hacker dan malware, Anda perlu melakukan beberapa langkah berikut: • Lakukan backup data sesering mungkin. Backup data adalah hal yang sederhana namun dibutuhkan ketika ingin mengelola website.
-
Bagaimana ransomware bisa menyerang pengguna? Ransomware bisa menyerang dengan berbagai metode untuk menginfeksi perangkat atau jaringan target. Biasanya yang paling banyak digunakan adalah email phishing dan rekayasa sosial lainnya.
Baca juga:
Gunakan malware, hacker ini rugikan bank USD 3 juta
Video seks Neymar dan pacarnya mengandung virus, jangan dibuka!
WhatsApp mulai dicemari malware
Jangan coba ikuti tutorial untuk dapatkan password di Facebook
Berita buruk bagi pengguna Windows dan smartphone Android
E-Commerce dan toko online terancam kolaps akibat hacker
Autodesk tawarkan solusi hadapi banjir