Jangan pasang 4 aplikasi ini bila tak ingin smartphone 'ngadat'!
Aplikasi-aplikasi ini dapat membuat smartphone lemot secara instan
Siapa yang tidak jengkel bila smartphone tiba-tiba ngadat atau istilah kerennya 'hang' saat asyik dipakai? Namun, Anda tidak boleh hanya tinggal diam melihat smartphone kesayangan terus menurun performanya.
Tanpa Anda sadari, ada beberapa hal yang Anda sering lakukan yang membuat smartphone melambat yang akhirnya hang, bahkan 'force-closed' atau aplikasi yang tiba-tiba menutup saat dipakai.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Bagaimana manusia beradaptasi dengan teknologi smartphone di masa depan? Tubuh manusia pada umumnya beradaptasi dengan keadaan lingkungan di sekitarnya. Jika demikian, bisa saja bentuk tangan dan leher manusia di masa depan akan berbeda.
-
Di mana kita bisa menemukan informasi tentang beragam aplikasi yang dapat dioperasikan di handphone? Hingga kini, terdapat berbagai aplikasi atau software yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas pekerjaan sehari-hari. Seperti aplikasi membuat dokumen, pengiriman dokumen dengan menggunakan internet, hingga aplikasi dasar seperti alarm, kalkulator, hingga konverter.
-
Bagaimana cara kerja ponsel lipat? Ponsel lipat bekerja dengan menggunakan teknologi layar fleksibel yang memungkinkan perangkat untuk dilipat tanpa merusak layar. Beberapa ponsel lipat memiliki dua layar terpisah yang terhubung oleh engsel, sementara yang lain memiliki layar tunggal yang dapat dilipat.
-
Bagaimana cara mengurangi dampak kecemasan dari penggunaan ponsel? Menetapkan batasan dalam penggunaan ponsel juga menjadi kunci untuk mengurangi dampak kecemasan. Disarankan untuk menetapkan batasan waktu untuk aplikasi tertentu atau mengatur waktu penggunaan ponsel setelah jam kerja.
Nah, untuk menghindari hal-hal menjengkelkan akibat smartphone yang kerap hang, ada 4 jenis aplikasi yang sebaiknya tidak dipasang di smartphone. Berikut ulasannya.
Game-game berat
Bagi sebagian pengguna, banyak game Android yang sudah dianggap lebih baik ketimbang game konsol portabel seperti PSP atau NDS. Namun, tidak jarang mereka menjadi terobsesi dengan game-game Android berkualitas unggulan.
Celakanya, game-game kelas 'berat' tersebut biasanya mempunyai kualitas grafis tinggi dan kerap memakan ruang memori berlebih. Imbasnya, smartphone lama kelamaan akan cenderung menurun performanya, seiring dengan semakin banyak data yang disimpan oleh game tersebut.
Oleh sebab itu, saat memasang game berat, sebaiknya Anda tidak memasang banyak game berat sekaligus.
Ada baiknya memasang satu game berat dan mencobanya terlebih dulu. Bila dirasa kurang memuaskan, Anda bisa menghapusnya dan memasang game lain.
Aplikasi penghemat baterai
Aplikasi penghemat baterai oleh banyak pakar sudah dikatakan tidak mempunyai fungsi lebih baik dari sistem pengaturan baterai dari smartphone.
Tidak mengherankan bila memasang aplikasi jenis ini justru hanya akan memenuhi memori internal atau RAM. Bahkan, dibeberapa kasus, aplikasi penghemat baterai justru menghentikan aplikasi penting yang sedang berjalan.
Akibatnya, bukannya smartphone menjadi lebih hemat baterai namun smartphone Anda menjadi lemot.
Antivirus
Sekali lagi, untuk saat ini ancaman pada smartphone Android akibat serangan virus masih sangat minim. Selain itu, kebanyakan antivirus smartphone lebih ditujukan untuk melindungi data pengguna dari pencurian.
Memasang antivirus seringkali justru mengurangi kecepatan smartphone, apalagi bila Anda mengaturnya untuk melakukan pemindaian secara rutin. Kegiatan seperti itu bakal mengonsumsi memori RAM dalam jumlah besar dan membuat smartphone kerap hang.
Aplikasi blackmarket
Beberapa aplikasi yang terlihat sangat menarik bisa didapatkan di toko aplikasi 'blackmarket', atau di luar Google Play Store.
Sayangnya, meskipun terlihat menjanjikan, tidak sedikit aplikasi blackmarket yang mengandung virus atau software berbahaya. Apabila Anda asal memasang aplikasi tersebut, smartphone dapat terinfeksi virus.
Sebagian besar infeksi virus pada smartphone sendiri terbukti dapat mengurangi performa dan menyebabkan smartphone sering hang. Terlebih virus-virus yang dapat menyembunyikan dirinya sendiri. Yang Anda hanya ketahui nanti adalah smartphone tiba-tiba lemot tanpa alasan yang jelas.
Tips: Jangan membuka banyak aplikasi sekaligus
Smartphone juga mempunyai batasan performa. Nah, bila Anda memaksanya untuk bekerja melebihi kemampuannya, secara otomatis performa akan menurun drastis.
Hal ini lah yang kerap dilupakan oleh pengguna. Banyak yang keasyikan menggunakan smartphone dan lupa jika telah membuka banyak aplikasi.
Smartphone yang hanya dilengkapi dengan RAM 512 MB contohnya, akan sangat lambat bila dipaksa untuk menjalankan 5 atau lebih aplikasi dalam satu waktu. Semakin kecil kapasitas RAM, semakin tinggi pula potensinya untuk hang.
(mdk/bbo)