Komputer terhebat pun tak bisa kalahkan ciptaan Tuhan
Supercomputer terhebat keempat di dunia, K, masih kewalahan ketika disejajarkan dengan otak manusia.
Tiap hari, teknologi ciptaan manusia makin modern dan pintar saja. Namun, kepintaran buatan manusia ini rupanya masih belum bisa mengalahkan ciptaan Tuhan.
Seperti dilansir oleh Live Science (14/1), para peneliti dari Forschungszentrum Jülich, Jerman dan Okinawa Institute of Science and Technology Graduate University, Jepang menemukan bahwa teknologi sehebat supercomputer pun belum bisa mengalahkan otak manusia yang notabene merupakan ciptaan Tuhan. Padahal, supercomputer ini memiliki RAM sebesar 1,4 juta GB dan dilengkapi prosesor 700 ribu core.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Apa saja jenis-jenis teknologi yang dibahas dalam konteks? Teknologi dapat didefinisikan sebagai penerapan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan produk atau proses yang bermanfaat bagi manusia.
-
Apa yang diluncurkan oleh Fakultas Teknik UGM? "Tentunya pesawat tanpa awak ini bisa diaplikasikan ke banyak hal. BPBD salah satunya yang akan memanfaatkannya karena pesawat ini bisa memantau bila telah terjadi bencana, misalnya gempa bumi," kata Dekat Fakultas Teknik UGM Prof. Selo pada Rabu (3/9).
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Apa saja contoh teknologi yang termasuk dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi? Contoh dari TIK termasuk komputer, telepon genggam, internet, media sosial, dan perangkat penyimpanan data.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
Para peneliti mencoba mensimulasikan cara kerja otak dalam komputer yang sangat hebat tersebut dalam supercomputer bernama K. K yang merupakan supercomputer terhebat ke-4 sejagat diminta untuk memeragakan kerja 1,73 miliar sel saraf dan menjalankan lebih dari 10 triliun sinapsis. Hasilnya, K butuh waktu 40 menit padahal otak kita biasa melakukan hal ini hanya selama 1 detik saja.
Yang juga mengejutkan, kerja seperti itu dianggap oleh otak manusia sebagai pekerjaan biasa. Dalam artian lain, K harus bersusah payah untuk melakukan pekerjaan yang memeragakan hanya 1 persen saja cara kerja otak manusia.
Hasil penelitian ini sendiri kemudian dijadikan acuan oleh para peneliti untuk terus mengembangkan komputer superhebat yang pernah ada di dunia. Harapannya, nantinya ciptaan manusia ini mampu setara dengan ciptaan Tuhan tersebut.
Dengan begitu, beberapa penyakit yang berhubungan dengan otak manusia akan bisa diteliti. Hal ini yang masih jadi masalah hingga sekarang karena belum adanya simulasi yang tepat untuk menggambarkan bagaimana kinerja otak manusia sesungguhnya.