Layanan data Telkomsel naik 140 persen dibanding lebaran tahun lalu
Layanan data Telkomsel masih mengalami kenaikan yang signifikan di Hari Raya Idul Fitri 1436 H.
Setelah sebelumnya mencatat kenaikan hingga lebih dari 130 persen, di malam takbiran 2015 (dibandingkan dengan periode sama di tahun 2014), layanan data Telkomsel masih mengalami kenaikan yang signifikan di Hari Raya Idul Fitri 1436 H, yakni sebesar 140 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014. Hal itu seperti laporan resmi dari Telkomsel.
Adapun kenaikan data yang sangat signifikan masih terkonsentrasi di Area Jawa Bali (Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara, dan Bali) yang merupakan destinasi utama mudik dan daerah wisata.
Kenaikan penggunaan data di daerah tersebut terpantau hingga lebih dari 166% menjadi sekitar 432 ribu Giga Byte, disusul dengan Area Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan) dengan kenaikan hingga 155 persen menjadi sekitar 307 ribu Giga Byte dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014.
Secara detail, untuk trafik layanan data mencatat kenaikan paling tinggi sebesar 140 persen menjadi sekitar 1,5 juta Giga Byte, di mana hal ini meningkat jika dibandingkan dengan trafik data di periode yang sama di tahun 2014. Sedangkan apabila dibandingkan dengan hari normal 2015, terdapat kenaikan sekitar 14 persen.
Sementara, pada layanan suara di hari lebaran naik sebesar 13 persen menjadi sekitar 1,4 miliar menit jika dibandingkan dengan trafik percakapan di periode yang sama di tahun 2014. Sedangkan jika dibandingkan dengan hari normal 2015, trafik suara turun sebesar 1%.
Selain itu, untuk layanan SMS cenderung stagnan dengan sedikit penurunan sekitar 4 persen menjadi 957 juta SMS, di mana hal ini menurun jika dibandingkan dengan trafik SMS di periode yang sama di tahun 2014. Sedangkan apabila dibandingkan dengan hari normal 2015, trafik SMS turun sekitar sebesar 3 persen.
Adapun tingkat keberhasilan koneksi data dan tingkat keberhasilan pengiriman SMS mencapai lebih dari 99 persen, sedangkan tingkat kesuksesan panggilan mencapai lebih dari 98 persen.