MatahariMall.com peroleh investasi sebesar 100 Juta Dollar
MatahariMall.com peroleh investasi sebesar 100 Juta Dollar. MatahariMall.com hari ini umumkan investasi 100 juta Dollar yang didapatkan dari perusahaan konglomerat asal Jepang, Mitsui & Co. Investasi ini mengukuhkan MatahariMall.com sebagai salah satu perusahaan teknologi paling bernilai di Indonesia.
MatahariMall.com, perusahaan e-commerce B2C terkemuka di Indonesia, hari ini mengumumkan tambahan investasi 100 juta US Dollar yang didapatkan dari perusahaan konglomerat asal Jepang, Mitsui & Co, dengan partisipasi dari pemodal baru dan pemodal yang sudah ada. Investasi ini mengukuhkan MatahariMall.com sebagai salah satu perusahaan teknologi paling bernilai di Indonesia.
MatahariMall.com, yang didukung Grup Lippo, memanfaatkan kekuatan tim, merek terpercaya, jaringan O2O terbesar, prasarana pengiriman yang kuat, produk eksklusif dan harga bersaing, dan merek yang berhasil mendobrak pasar. MatahariMall.com mengumumkan bahwa investasi tersebut akan digunakan untuk meningkatkan pangsa pasar dan memperkuat kedudukannya sebagai pemain e-commerce O2O terkemuka.
-
Bagaimana Hadinata Batik menggunakan platform digital untuk mengembangkan bisnisnya? Banyak bermunculan brand batik baru di tengah disrupsi digital menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Hadinata Batik untuk terus berkembang. Hadinata Batik pun terus beradaptasi dengan berinovasi membuat model batik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta bergabung di platform digital seperti Tokopedia dan ShopTokopedia guna mempercepat laju bisnis lewat pemanfaatan platform digital.
-
Bagaimana Tally membangun brand lokalnya dan memasuki pasar e-commerce? Sejak ia berdiri, pada tahun 1997 barulah Tally fokus untuk membangun brand lokalnya dengan nama “Tally Underwear” dan mulai melakukan strategi ekspor ke seluruh Indonesia dan mancanegara dari Middle East, Singapore, Malaysia, dan Brunei. Hingga akhirnya di tahun 2019, seiring dengan kemajuan teknologi dan permintaan pasar, Tally semakin menyadari perlunya mengevaluasi dan menciptakan strategi baru untuk ke kemajuan bisnis ke depan, serta mengikuti tren dan perkembangan zaman dengan memasuki pasar e-commerce, salah satunya menggandeng platform e-commerce terbesar Indonesia, yakni Shopee.
-
Kenapa Jack Ma memulai bisnis e-commerce? Berkat kesabarannya, Ma bersama rekannya memberanikan diri untuk memulai bisnis di bidang e-commerce pada tahun 1999 silam.
-
Siapa yang membangun bisnis melalui marketplace? Selain itu, penjual bisa secara independen membangun bisnisnya melalui fasilitas yang ada di platform ini.
-
Apa perbedaan utama antara e-commerce dan marketplace? Meskipun keduanya seringkali digunakan secara bergantian, namun sebenarnya ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya.
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
"Saya sangat bangga dengan kerja keras semua tim MatahariMall.com selama ini. Kami juga sangat gembira menyambut Mitsui sebagai mitra kami. Kerja sama ini adalah validasi kuat terhadap visi kami, dan kami berharap bisa terus bertumbuh ke tahap selanjutnya. Visi kami adalah menjadi perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia dan menjadi mesin penggerak pertumbuhan industri e-commerce di kawasan ini," kata Hadi Wenas, CEO MatahariMall.com.
Chairman MatahariMall.com Bapak Emirsyah Satar menambahkan, "MatahariMall.com tumbuh sangat pesat dalam setahun terakhir. Pendanaan kali ini menunjukkan kepercayaan dan optimisme pemodal kepada MatahariMall.com dan peluang jangka panjang MatahariMall.com di Indonesia. Keahlian dan rekam jejak Mitsui di bidang teknologi dan logistik akan sangat menunjang rencana pertumbuhan MatahariMall.com."
MatahariMall.com adalah perusahaan e-commerce teranyar yang menerima modal dari Mitsui. Pada Maret 2016, Mitsui memimpin pendanaan terhadap Mercari, perusahaan e-commerce C2C terkemuka di Jepang, yang memiliki nilai perusahaan lebih dari 1 miliar dolar AS.
Nobuaki Kitamori, COO ITC Mitsui & Co, dalam pernyataannya tentang kemitraan ini mengatakan, "Kami memiliki keyakinan pada Indonesia, terutama dalam peluang e-commerce di Indonesia. Kami telah mengikuti perkembangan MatahariMall.com yang begitu pesat sejak berdiri, dan sangat senang dapat berinvestasi di perusahaan ini. Mitsui berkomitmen terhadap visi jangka panjang MatahariMall.com dan berharap dapat membantu tim MatahariMall.com dalam merealisasikan rencana itu."
Mitsui dan Grup Lippo menorehkan keberhasilan dalam menjalin kemitraan dan investasi di bidang teknologi dan media di Indonesia, termasuk penyedia layanan koneksi Internet 4G terdepan, Bolt, layanan jaringan televisi berbayar BIGTV, dan Pusat Data seluas 80.000 meter persegi. Investasi di MatahariMall.com akan dikucurkan dalam beberapa tahap dalam periode 12 bulan.
Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia Bapak Rudiantara menyambut baik investasi ini. "Transaksi ini adalah tonggak baru bagi e-commerce Indonesia. Saya menyambut investasi Mitsui di MatahariMall.com ini. Kami yakin dan memberi dukungan penuh kepada jagoan nasional dan perusahaan seperti MatahariMall.com akan dapat memetik manfaat sangat besar dalam revolusi digital ini. Selamat!"
Bapak Rosan Roeslani, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN), juga turut menyatakan optimismenya, "Ini hal sangat positif bagi industri e-commerce Indonesia. Kami percaya, jagoan nasional terbukti paling siap untuk memanfaatkan dinamika digital dan MatahariMall.com jelas telah memposisikan diri secara strategis. Mitsui telah memiliki rekam jejak panjang dalam investasi di Indonesia. Mereka telah mengenal pasar dengan sangat baik dan memiliki strategi jangka panjang."
Grup Lippo adalah salah satu perusahaan aktif di ruang digital Indonesia. Selain MatahariMall.com, Lippo membangun MBiz, perusahaan e-commerce B2B dan B2G terdepan di Indonesia. Selain itu, melalui Venturra Capital, Lippo berinvestasi di lebih dari 24 start-up teknologi di Asia Tenggara. Lippo Group juga menjadi pemodal Grab, perusahaan layanan angkutan on-demand terdepan di Asia Tenggara. Kemudian, pada awal tahun ini, Grup Lippo mengumumkan kemitraan dengan Grab untuk menyelenggarakan sistem pembayaran universal di Indonesia. Pada awal bulan ini, Bloomberg news juga memberitakan bahwa Grup Lippo akan memasuki bidang teknologi finansial.
"Negara dengan jumlah penduduk terbesar di Asia Tenggara ini semakin aktif di dunia online dan saat ini terdapat momentum signifikan di e-commerce Indonesia,” kata Chris Gammons, Kepala Investment Banking Bank of America Merrill Lynch untuk Asia Tenggara. "Hal ini didukung tiga kecenderungan kuat, yaitu pertumbuhan ekonomi kuat, pertumbuhan urbanisasi dan adaptasi teknologi yang cepat. Dengan rekam jejak keberhasilan membangun bisnis di negara ini, serta platform e-commerce yang telah tersedia, Grup Lippo sangat siap untuk menjadi pemimpin dalam dinamika sektor menarik ini."
Baca juga:
Hargadunia.com tawarkan konsep unik ke pasar Indonesia
Survei: Bisnis e-commerce Indonesia akan jadi terbesar di dunia
Doku luncurkan layanan PayByQR dari Dimo
Jawa Timur jadi pasar terbesar Alfacart.com
Lazada akui dukungan Alibaba mulai terasa
Rayakan hari komunitas, Tokopedia CSR di 20 kota termasuk Garut