Menang sengketa paten, Apple makin bikin repot Samsung
Samsung bisa 'terpaksa' merombak smartphone dan tablet mereka
Mei tahun lalu, Samsung dinyatakan telah melanggar tiga paten Apple. Sayangnya, hakim pengadilan distrik Amerika menyatakan bila Samsung hanya diharuskan membayar uang kompensasi.
Namun, semua berubah saat tahun ini saat Mahkamah Agung-nya Amerika tidak setuju dengan keputusan hakim pengadilan distrik itu. Akibatnya, Apple kini bisa kembali mengajukan permintaan pelarangan penjualan produk Samsung yang melanggar paten Apple!
-
Bagaimana Samsung dan Apple menjual iPhone bekas? Apple menjual iPhone rekondisi melalui toko online dengan harga beberapa ratus dolar lebih murah dari harga biasanya. Perusahaan menawarkan garansi satu tahun yang sama dengan telepon baru, semua manual dan aksesori, baterai baru, kulit terluar baru, dan jika diperlukan, suku cadang yang baru diganti. Samsung juga menjual perbaikan secara online.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Dimana pengguna Android dan iPhone sering dibandingkan? Dominasi masing-masing platform ini di lingkungan masyarakat dapat memberikan wawasan tentang tren teknologi, preferensi konsumen, dan pengaruh sosial.
-
Bagaimana Samsung masih mampu bersaing dengan Apple dalam penjualan HP? Berbeda dengan Apple, seri kelas menengah Samsung justru mengungguli smartphone kelas flagshipnya.
-
Kenapa Apple menguji ponsel lipat dari kompetitornya? Berdasarkan MacRumor, Senin (26/2), rumor di Weibo tersebut juga menyebutkan bahwa Apple telah menguji ponsel lipat dari pesaingnya, termasuk Samsung, selama Apple sedang mengerjakan produknya sendiri.
-
Apa yang menjadi penyebab Apple mengalahkan Samsung sebagai produsen HP teratas di dunia? Apple disebut-sebut telah mendominasi pengiriman ponsel pintar di seluruh dunia pada tahun 2023. Ada 7 iPhone yang mendominasi perangkat smartphone. Hal ini berdasarkan sebuah laporan Canalys bulan lalu.
Berdasarkan catatan pengadilan, tiga paten Apple yang dilanggar Samsung adalah penggunaan fitur tautan cepat, buka lockscreen dengan menyapukan jari ke samping, dan koreksi kata otomatis.
Putusan baru itu membuat Samsung bisa dipaksa untuk mengubah banyak aspek di smartphone dan tablet buatannya agar terhindar dari pemblokiran penjualan.
Uniknya, Samsung sendiri mengatakan bila hanya ada satu gadget mereka yang menggunakan 3 fitur yang patennya dimiliki Apple tadi. Namun, pihak Samsung menyatakan masih akan banding atas putusan itu.
"Kami ingin memastikan kepada konsumen setia jika smartphone unggulan kami yang juga dicintai oleh konsumen Amerika, tetap akan dijual dan tersedia untuk pelayanan servis di Amerika," ujar Samsung, Softpedia (18/09).
Menanggapi hal itu, Apple terus berupaya untuk 'menghancurkan' pesaing terkuatnya itu. Hal itu terlihat dari pernyataan balasan mereka.
"Putusan itu hanya menegaskan apa yang pengadilan dunia sudah temukan, jika Samsung dengan sengaja mencuri ide dan meniru produk kami. Kami berusaha untuk mempertahankan hasil kerja keras yang seharusnya menjadi milik iPhone, gadget yang pegawai kami desain dan kirimkan ke konsumen dengan sepenuh hidup mereka," balas Apple.
Putusan tersebut kini kembali dikaji ulang oleh pengadilan Amerika, sebelum akhirnya putusan akhir dibuat. Apakah Apple bakal membuat Samsung gigit jari lagi?
Baca juga:
Turtle Glass, senjata baru Samsung untuk kalahkan Gorilla Glass
[Video] Ini hasil fitur SteadyShot yang mengesankan dari Xperia Z5
Sumbang sperma di tempat ini, bisa dapat iPhone 6s
Philips kembangkan sayap dengan membuat smartphone inovasi baru
Video kadet AL Thailand 'tumbuk' iPhone hebohkan YouTube