Nasib iPhone 4 masih panjang di Indonesia
Hal ini dikarenakan Apple akan produksi kembali iPhone 4 baru untuk dipasarkan di Indonesia
Nasib iPhone 4 di pasar gadget Indonesia masih panjang meski versi iPhone 5 dan iPhone 5S sudah beredar.
Hal ini seiring rencana Apple untuk meluncurkan kembali iPhone 4 ke Indonesia dan beberapa negara berkembang lainnya seperti India dan Brazil, seperti dilansir VR-Zone (5/2).
-
Apa yang dilakukan iPhone dengan foto pengguna? Face-ID dirancang untuk berfungsi mendeteksi pengguna misal sedang menggunakan topi, syal, kacamata, lensa kontak, atau kacamata hitam. “Selain itu, ini dirancang untuk bekerja di dalam ruangan, di luar ruangan, dan bahkan dalam kegelapan total,” ungkap dia.
-
Mengapa Apple disebut-sebut menunda peluncuran iPhone lipat? Analisa itu sejauh ini masih misterius. Yang jelas Apple telah menerima paten baru terkait dengan perangkat elektronik dengan layar lipat yang tahan lama.
-
Bagaimana pengguna iPhone lebih sering menggunakan ponselnya? Selain itu, secara keseluruhan, pengguna iPhone diketahui lebih sering menggunakan ponsel mereka daripada pengguna Android. Mereka mengirim SMS dua kali lebih banyak dan mengambil gambar dua kali lebih banyak per hari dibandingkan dengan pengguna Android.
-
Siapa saja yang memilih iPhone seri lawas? Pengguna Android yang membeli iPhone, yaitu sebanyak 10—15% dari semua pembeli iPhone dalam suatu kuartal, secara tidak mengherankan, banyak yang membeli iPhone lawas.
-
Bagaimana iPhone merekam foto pengguna? iPhone memiliki fitur Face-ID yang secara rutin memang akan menembakan sinar inframerah. Sinar inframerah ini kemudian ditangkap oleh kamera TrueDepth. Kamera TrueDepth ini berfungsi untuk merekam data wajah secara akurat dengan memproyeksikan dan menganalisis ribuan titik tak terlihat untuk membuat peta kedalaman wajah dan juga menangkap gambar inframerah wajah.
-
Di mana iPhone penumpang Alaska Airlines itu ditemukan? Seorang pria di Vancouver, Washington, Sean Bates, memposting di X bahwa dia menemukan iPhone di Portland pada hari Minggu .Ia menemukan setelah Dewan Keselamatan Transportasi Nasional meminta orang-orang di daerah tersebut untuk mencari potongan-potongan yang mungkin jatuh dari jet.
Berdasarkan lansiran tersebut, strategi ini diambil Apple untuk meningkat pangsa pasar handset iPhone di pasaran dan mendongkrak market share keseluruhan Apple secara global.
Memang, iPhone 4 saat ini beredar di pasaran dengan harga yang terjangkau, sekitar Rp 4 juta, dan dengan harga tersebut iPhone 4 diklaim bisa bersaing dengan handset Android mid-end seperti Samsung Galaxy Grand atau Galaxy S4 mini.
Strategi ini sendiri sebenarnya sudah terlebih dahulu diterapkan di India, yang mana Apple kembali meluncurkan iPhone 4 di negara tersebut dengan harga yang lebih terjangkau. Namun iPhone 4 yang dijual di India ini dikabarkan berasal dari stok iPhone 4 yang tidak laku di Apple Store di seluruh dunia.
Akan tetapi, untuk Indonesia dan Brazil, handset iPhone 4 yang akan diluncurkan kembali merupakan handset baru yang kembali diproduksi masal oleh Apple dengan menggandeng Foxconn sebagai perusahaan perakitan.
Dilansir The Economic Times (5/2), saat ini sendiri tiga jajaran eksekutif Apple sudah memerintahkan agar Foxconn untuk memulai produksi masal iPhone 4. Hal ini juga dilaporkan sebagai langkah pertama Apple untuk memutuskan memproduksi kembali handset yang sudah dihentikan produksi masalnya.
Baca juga:
Lewat 5s/5c, iPhone konsisten di jalur premium
Pengunjung Pacific Place antusias antre iPhone 5s/5c di OkeShop
Harga iPhone 5S dan 5C di Indonesia tidak masuk akal!
Trikomsel-Telkomsel gelar launching iPhone 5s dan 5c di 3 tempat
iPhone 5s dan 5c resmi hadir, pembelian online tawarkan promo