Pendiri UMG IdeaLab Sabet Penghargaan dari UI
Untuk pertama kalinya UI menggelar acara penghargaan kepada para mitra dan alumni inspiratif bertajuk UI Award Night (UIAN) 2019. Mengangkat tema Dari UI untuk Indonesia, UIAN 2019 menjadi pemelihara semangat agar UI selalu berkontribusi untuk pembangunan bangsa.
Untuk pertama kalinya UI menggelar acara penghargaan kepada para mitra dan alumni inspiratif bertajuk UI Award Night (UIAN) 2019. Mengangkat tema Dari UI untuk Indonesia, UIAN 2019 menjadi pemelihara semangat agar UI selalu berkontribusi untuk pembangunan bangsa.
Semangat ini juga sejalan dengan visi inovator teknologi Kiwi Aliwarga melalui UMG Idealab yang juga mendapat penghargaan sebagai Kontributor dalam Bidang Penelitian terhadap Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UI.
-
Apa yang diproyeksikan oleh Menkominfo terkait AI di Indonesia? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengatakan Artificial Intelligence (AI) memiliki peran besar dalam mengubah lanskap industri telekomunikasi. Kata dia, pada 2030 mendatang, diproyeksikan kontribusi AI terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) global mencapai USD 3 triliun.
-
Apa yang dibayangkan oleh AI? Hasilnya sungguh memesona. Coldplay memainkan musik mereka di tengah latar belakang Gunung Bromo yang diselimuti kabut, menambah pesona dan kemegahan dari acara tersebut. Ribuan penonton terlihat memadati area tersebut.
-
Bagaimana Indonesia dan ASEAN mengimplementasikan pemanfaatan AI? “Dengan tren pemanfaatan AI dan penciptaan tata kelolanya, interaksi negara-negara anggota ASEAN juga tidak luput dari diskusi tentang AI,” ujarnya.
-
Kenapa Indonesia mendorong pendekatan inklusif dalam tata kelola AI global? Pemerintah Republik Indonesia mendorong pendekatan inklusif untuk mengikis kesenjangan digital. Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial atau Artificial Intelligence (AI) perlu dilaksanakan dengan tata kelola yang bisa diakui secara global.
-
Perusahaan mana yang memimpin dalam mematenkan teknologi AI di dunia? Mengutip laporan terbaru PBB via CNBC, Jumat (12/7), China kini memimpin dengan 38.210 penemuan, jauh melampaui Amerika Serikat (6.276), Republik Korea (4.155).Kemudian disusul Jepang (3.409) dan India (1.350).
-
Mengapa Indonesia aktif berpartisipasi dalam forum internasional yang membahas pemanfaatan AI? Kementerian Kominfo juga aktif dalam forum internasional yang membahas pemanfaatan AI seperti AI Safety Summit 2023, Internet Governance Forum 2023, UNESCO Global Forum on Ethics of AI 2024, serta AI Summit for Democracy. Menurut Menkominfo hal itu diperlukan untuk mendapatkan acuan dalam penyusunan regulasi di Indonesia.
Rektor UI, Muhammad Anis, mengutarakan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi UI.
"Di dalam menjalankan visi UI untuk menjadi pusat ilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan yang unggul dan berdaya saing, tentu UI membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Kami mengucapkan terima kasih kepada segenap sivitas akademika UI, pemerintah, pihak swasta, industri, serta pada alumni dan media massa yang mendukung kami di dalam mengakselerasi UI menuju perguruan tinggi terbaik di Asia Tenggara," jelas Anis.
Secara keseluruhan, UIAN 2019 memberikan 34 penghargaan pada kategori Penelitian, 40 pada kategori Pengabdian kepada Masyarakat, 24 penghargaan Alumni Inspiratif, 30 penghargaan kepada Media mainstream, 4 unit Kerja Khusus Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat, dan 115 penghargaan pada kategori Pendidikan.
"Setelah melakukan MoU pada bulan September 2019 lalu, tentunya merupakan suatu kebanggaan untuk UMG Idealab untuk berkolaborasi dengan UI dan mendapatkan penghargaan UIAN 2019. UI Sebagai perguruan tinggi terbaik di Tanah Air memiliki semangat yang sama dengan kami di UMG Idealab, yaitu concern terhadap pengembangan teknologi Artificial Intelligence. Kami menilai, saat ini di Indonesia, belum banyak yang mengajarkan mengenai teknologi AI. Untuk itu, kami membangun AI Learning and Innovation Center," jelas Founder UMG Idealab Kiwi Aliwarga.
Selain membangun AI Learning and Innovation Center, dana sebesar US$ 1 juta untuk UI akan digunakan untuk program Training of Trainers. Pada program ini, UMG Idealab dan UI akan mengirim dosen, mahasiswa, atau peneliti ke China untuk belajar mengenai teknologi AI. Nantinya, para Trainers tersebut akan diarahkan untuk membawa ilmu yang didapat untuk dapat berkontribusi terhadap pengembangan AI di Tanah Air.
"Progress yang sudah kami lakukan sejauh ini adalah pengadaan barang dan pengembangan kurikulum AI Learning Center. Kerja sama ini diharapkan dapat berjalan dengan baik; menghasilkan produk yang berguna dan marketable, dan mencetak sumber daya yang unggul dalam bidang AI, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Target kami adalah dapat beroperasi pada Januari 2020," pungkas Kiwi.
(mdk/faz)