Satelit Telkom 4 segera rampung, Kemkominfo acungi jempol
Satelit Telkom 4 dapat meningkatkan pendapatan dan net profit perseroan dari menyewakan transponder.
Pembangunan satelit Telkom 4 oleh manufaktur Space Systems Loral (SSL) dinyatakan sudah mencapai angka 99 persen. Hal itu diketahui dari Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Ismail. Ia pun menilai Telkom selalu patuh pada regulasi dalam pengelolaan satelit dan slot orbit yang diberikan pemerintah.
Ismail juga menilai Telkom selalu sigap dalam mengelola slot serta berbisnis transponder satelit sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku. Telkom sendiri sudah berkecimpung di bisnis satelit sejak 1976.
-
Apa penghargaan yang didapatkan Telkom? Sebagai bentuk pengakuan atas kinerjanya terkait pengelolaan komunikasi dan program keberlanjutan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dianugerahi empat penghargaan oleh Kementerian BUMN dalam ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024.
-
Bagaimana Telkom menghadapi evolusi dunia telekomunikasi? “TelkomGroup telah market leader di Indonesia, namun kita harus melakukan ekspansi bisnis di kawasan untuk dapat memenangkan market yang lebih besar," katanya.. Untuk itu, mereka menetapkan strategi Five Bold Moves yang sejalan dengan tren global untuk mengantisipasi kondisi market telco Indonesia dimana layanan legacy kian stagnan dan menurun. Fokus strategi tersebut pada digital connectivity, digital platform, digital services.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Kenapa Telkom mendapatkan penghargaan? Sebagai bentuk pengakuan atas kinerjanya terkait pengelolaan komunikasi dan program keberlanjutan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dianugerahi empat penghargaan oleh Kementerian BUMN dalam ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024.
-
Kapan Telkom Jawa Barat menyelenggarakan program Indonesia Digital Learning? Tahun ini, sebanyak 550 guru se Jawa Barat mengikuti program yang digelar oleh Telkom Jawa Barat pada tanggal 4-5 Juli 2024 di di Gedung Achmad Sanusi, Universitas Pendidikan Indonesia.
-
Di mana Telkom membangun Telkom Smart Office? Telkom Indonesia saat ini juga tengah membangun Telkom Smart Office di kawasan IKN sebagai upaya penguatan pengembangan IKN dengan infrastruktur digital yang lengkap antara lain Konektivitas Digital, Platform Digital, dan Layanan Digital.
"Sejak pertama kali Telkom meluncurkan satelit, setahu kami Telkom selalu mematuhi regulasi yang ditetapkan baik di tingkat nasional maupun internasional. Mereka kelola dua slot orbit dan selalu melakukan perencanaan yang matang sejak pengadaan hingga dioperasionalkan" kata Ismail dalam keterangan resminya.
"Kemkominfo menyambut baik kabar bagus soal perkembangan pembangunan satelit Telkom 4 yang katanya sudah mencapai 99 persen oleh manufakturnya. Itu artinya sinyal bagus untuk satelit bisa diluncurkan dengan window pertengahan Juli hingga Agustus 2018," tambahnya.
Sementara sebelumnya, Direktur Wholesale & International Service Telkom Abdus Somad Arief di sela-sela acara Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 2018 beberapa waktu lalu juga membenarkan kalau pembangunan satelit Telkom 4 hampir selesai.
"Kalau untuk manufacturing-nya sudah 99 persen. SSL bisa menyelesaikan lebih cepat dari jadwal,” ungkapnya.
Dikatakannya, saat ini yang ditunggu justru slot untuk launcher alias peluncur yang diperkirakan ada di Agustus 2018.
“Window waktunya ya Agustus, nunggu slot launcher,” pungkasnya.
Narada Kapital Indonesia dalam kajian yang dikeluarkan 18 April 2018 memprediksi Satelit Telkom 4 dapat meningkatkan pendapatan dan net profit perseroan dari menyewakan transponder.
Kiswoyo Adi dari Narada Kapital dalam kajian itu berasumsi Return on Equity (ROE) Telkom pada akhir tahun 2018 bisa mencapai sebesar 20%. ROE menunjukkan tingkat profitabilitas emiten mengacu pada tingkat pengembalian laba terhadap modal. Angka ROE yang tinggi menjadi salah satu indikator saham tersebut layak dikoleksi oleh investor.
"Kami melihat harga wajar saham Telkom pada 12 bulan mendatang akan berada di level Rp4,950. Masih terdapat potensi kenaikan harga saham Telkom sebesar 25,58% dari harga saat ini di level Rp3,690. Kami melihat Telkom di tahun 2018 ini Laba Per Lembar Saham (Earning Per Share/EPS)bisa tumbuh 12% dari EPS tahun 2017 sebesar Rp 219 menjadi Rp245 di akhir tahun 2018," tulisnya dalam kajian itu.
Untuk diketahui, satelit Telkom 4 atau satelit Merah Putih diperkirakan menelan investasi sebesar US$190 juta. Satelit Telkom 4 direncanakan membawa 60 transponder, sebanyak 36 transponder akan disewakan untuk kebutuhan domestik, sedangkan sisa 24 transponder akan dipasarkan untuk India.
Satelit Telkom 4 rencananya akan diluncurkan menggunakan Roket Falcon 9 milik perusahaan antariksa SpaceX dari Amerika Serikat ke slot orbit 108 Bujur Timur.
Sebelumnya pada 15 Februari 2017, Telkom sukses meluncurkan Satelit Telkom 3S di Kourou, French Guiana dan saat ini sudah menempati slot orbit 118 derajat Bujur Timur. Satelit Telkom 3S memiliki kapasitas 49 transponder dengan masa aktif sekitar 15 tahun sejak diluncurkan.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Jeko I. R