Ternyata, perempuan Indonesia masih malu-malu pakai internet
Perempuan Indonesia masih 'sungkan' mengeksplorasi dunia maya
XL baru saja meluncurkan layanan khusus untuk perempuan yang dinamakan Sisternet. Layanan ini, diklaim bisa memajukan kaum hawa untuk mendorong kemajuan mereka menggunakan internet. Maklum, latar belakang diciptakannya aplikasi ini adalah kesenjangan jumlah pengguna internet antara laki-laki dan perempuan. Sehingga, XL menciptakan aplikasi Sisternet khusus untuk kaum wanita.
CEO XL, Dian Siswarini mengatakan kesenjangan pengguna internet antarpria dan perempuan sekitar 30 sampai 40 persen.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? “Ada peningkatan sebesar 1,31 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Muhammad Arif, Ketua Umum APJII. Menariknya, dari jumlah tersebut, pengguna internet didominasi oleh satu kelompok saja. Maksud dari kelompok ini adalah orang-orang dengan rentang usia tertentu yang “menguasai” jagad internet Tanah Air. Siapa mereka? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
-
Kenapa trafik internet XL Axiata di Jabodetabek turun saat Lebaran? Penurunan trafik di Jabodetabek ini sesuai dengan tingginya tingkat perpindahan lokasi pelanggan selama periode Lebaran.
-
Kapan peningkatan trafik internet XL Axiata terjadi? Peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024 PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024.
-
Kenapa internet cepat penting? Internet yang cepat dapat membantu berbagai hal dalam hidup seseorang, mulai dari hal rekreasi hingga dalam bidang profesi.
-
Dimana jaringan backbone XL Axiata berada? Jaringan backbone Gorontalo – Palu yang menghubungkan dua provinsi di Sulawesi ini mulai dibangun pada tahun 2023.
"Jika dibandingkan dengan negara lain, antara pria dan perempuan tidak terlalu jauh kesenjangannya seperti Indonesia," ungkap Dian.
Lebih lanjut, perempuan berkacamata ini menyatakan bahwa angka kesenjangan itu berdasarkan dari hasil survey internal XL di beberapa komunitas perempuan. Dari hasil survey tersebut, kebanyakan perempuan masih enggan menggunakan internet lebih jauh karena ada rasa sungkan.
"Jadi, misalnya mereka takut menggunakan internet kalau ternyata terlalu asik bereksplorasi ternyata kuotanya habis atau juga mereka takut nanti perangkat yang mereka gunakan terkena virus," jelasnya.
Maka dari itu, perusahaan yang dipimpinnya membuat aplikasi untuk para perempuan. Di aplikasi ini, semua informasi dan diskusi bisa dilakukan antar pengguna aplikasi yang dirinya sebut dengan Sisternet.
"Harus ada platform bagi wanita untuk menggunakan internet. Soalnya, kalau para perempuan ini menanyakan melalui anak tentang penggunaan internet, biasanya anak yang gak sabar. Kalau ke suami, suaminya sibuk. Nah, ini tujuan dari aplikasi itu," paparnya sambil tersenyum.
Sementara itu, di sisi lain, menurut Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI), Suryani Sidik Motik mengatakan bahwa perempuan kurang berani mengeksplorasi internet daripada kaum pria. Sehingga berimbas juga pada sikap perempuan untuk memutuskan sesuatu yang cenderung menerima.
Baca juga:
Sisternet, aplikasi kasak kusuk kaum hawa dari XL
XL siapkan jaringan terbaik untuk KAA di Bandung dan Jakarta
Ini aplikasi baru XL untuk kalangan korporat
XL gandeng Xiaomi sambut 4G
Xplor, forum tanya-tanya ala XL