Xiaomi bakal menjelma layaknya Google atau Amazon
Hugo Barra: Xiaomi memiliki potensi besar
Bulan lalu, Hugo Barra, mantan wakil presiden Android di Google telah memutuskan untuk hengkang dan bergabung dengan Xiaomi, perusahaan asal China.
Barra mengungkapkan bahwa alasan terkuatnya pindah ke China adalah dia melihat Xiaomi memiliki potensi yang besar. Bahkan Barra bersama para analis lainnya setuju untuk mengatakan bahwa Xiaomi suatu saat nanti akan menjelma menjadi perusahaan yang besar layaknya Google dan Amazon, seperti yang dilansir All Things D (12/9).
Hal ini didasari oleh pembuatan hardware yang berkualitas tinggi lalu dijual dengan harga yang murah, kemudian perusahaan memilih untuk mengambil keuntungan dari penjualan serta layanan software.
Lelaki yang mulai bisa berbicara bahasa China ini mengaku hubungannya dengan Google masih baik. Terbukti, smartphone buatan Xiaomi masih mengadopsi sistem operasi Android yang merupakan miliki Google.
Dalam sebuah wawancara, Barra juga mengungkapkan tidak ada alasan lain yang membuatnya hijrah ke Xiaomi. Menurutnya, kepindahannya murni karena dia terkesan dengan apa yang ditunjukkan Xiaomi, dan pembicaraan dengan perusahaan China itu sudah berlangsung sejak satu tahun sebelumnya. Sehingga rumor yang mengungkapkan bahwa dia pergi karena cinta segitiga ditepiskan, setidaknya untuk sementara waktu. Kini Barra lebih fokus untuk mewujudkan apa yang menjadi targetnya. Good luck, Barra!
Baca Juga:
Mios akan kesulitan ungguli Android, iOS, dan Windows Phone
Xiaomi buat OS sendiri dengan nama Mios?
Xiaomi luncurkan Smart TV 3D 47inci seharga Rp 5,7 juta
Seperti inilah spesifikasi Xiaomi Mi3
Xiaomi Mi3 hadir dalam versi Snapdragon 800 dan Tegra 4
-
Kenapa Google meluncurkan pembaruan keamanan untuk Android? Google baru saja meluncurkan pembaruan keamanan pada bulan September, disertai peringatan bahwa sistem Android menghadapi ancaman.
-
Kenapa Google memutuskan untuk menghentikan dukungan untuk Android Lollipop? Mengutif PhoneArena, Selasa (16/7), menghentikan dukungan untuk Android Lollipop akan memungkinkan para engineer Google untuk fokus pada versi sistem operasi yang lebih baru yang dapat menjalankan fitur-fitur yang masih digunakan hingga saat ini. Hal ini juga memungkinkan Google untuk berkonsentrasi pada peningkatan perangkat kerasnya yang lebih mumpuni.
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Mengapa Telkomsel bermitra dengan Google? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
-
Siapa yang menyatakan komitmen Xiaomi dalam menghadirkan Redmi Note 13 Series? Wentao Zhao, Country Director Xiaomi Indonesia menyatakan, "Komitmen kami untuk menghadirkan produk luar biasa dengan harga sebenarnya tercermin dari inovasi kelas flagship yang dihadirkan di lini smartphone mid-range Redmi Note 13 Series.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).