XL gelar layanan 4G LTE di pulau Dewata
Saat ini jumlah pelanggan XL di Bali mencapai lebih dari 2 juta pelanggan.
Setelah Jakarta, Medan, Bogor, Yogyakarta, Surabaya dan Bandung, layanan XL 4G LTE hadir di Bali. Di Pulau Dewata ini, layanan XL 4G LTE akan bisa diakses oleh pelanggan dan masyarakat di area Kuta, Badung, serta juga Denpasar melalui promo trial. Peluncuran layanan XL 4G LTE dilakukan oleh Act Direktur/Chief Revenue & Customer Management XL, Rashad Javier Sanchez, serta Kepala Balai Monitoring Propinsi Bali, Sensi Laus Dore di Kuta, Bali, Jumat (27/3).
"Siapapun tahu bahwa Bali adalah salah satu destinasi wisata terkemuka di dunia. Sektor pariwisata pun sudah menjadi urat nadi masyarakat Bali sendiri. Namun, dunia terus berubah, jika kita tidak mampu mengelola semua ini dengan bijak, maka akan terlindas roda zaman. Internet cepat adalah sarana bagi kita untuk bisa mempertahankan bahkan memajukan industri wisata Bali di masa mendatang. Untuk itulah XL menggelar layanan 4G di Bali," ungkapnya dalam siaran pers yang diterima Merdeka.com, (27/3).
Rashad mengungkapkan, untuk Bali, gelaran layanan 4G LTE merupakan kali kedua setelah sebelumnya juga hadir di ajang APEC pada bulan Oktober 2013 yang lalu. Saat ini, jumlah pelanggan XL di Bali adalah yang terbanyak, mencapai sekitar 45 persen dari seluruh pengguna layanan seluler di sana. Bali adalah satu dari sejumlah daerah di mana pelanggan XL adalah yang terbanyak. Pada tahap awal, XL menyediakan 25 BTS 4G. Saat ini, mayoritas pelanggan XL di Bali sudah menggunakan layanan data. Jumlah tersebut tentu akan terus bertambah seiring dengan semakin masifnya layanan 4G ke depan.
Menurut Rashad, internet cepat juga akan bisa mendorong pembangunan daerah, termasuk tentu saja produktivitas bagi industri pariwisata Bali. Pemasaran produk-produk wisata bisa lebih terbantu karena internet cepat memungkinkan penyebaran informasi wisata bisa dilakukan dalam format yang lebih maksimal, seperti dalam format video.
Jadi, manfaat internet cepat tidak hanya sekadar bisa membuat wisatawan lebih nyaman di Bali karena bisa lebih leluasa berkirim kabar dalam format foto atau video, namun lebih luas dan dalam lagi adalah manfaat bagi masyarakat Bali pada umumnya untuk bisa mendapatkan kesempatan membangun kualitas hidup yang lebih baik.
Bagi masyarakat pada umumnya, internet cepat juga bisa mengakomodir kebutuhan atas layanan yang bisa membantu mendorong produktivitas ekonomi rakyat. Promo dan pemasaran produk usaha kecil menengah (UKM) bisa lebih ditingkatkan guna mendapatkan pasar yang lebih baik dalam industri pariwisata Bali. Dalam hal ini, XL sangat terbuka untuk menjalin kerjasama dengan kalangan UKM dalam memanfaatkan layanan internet cepat dan digital.
Saat ini jumlah pelanggan XL di Bali mencapai lebih dari 2 juta pelanggan, dengan dukungan infrastruktur BTS lebih dari 1.500 BTS (2G/3G).
Baca juga:
XL setuju perpindahan kanal frekuensi 4G 1800 Mhz secara direct
Solusi XCloud Usahawan 1.0, sudah bisa dinikmati di Yogyakarta
Setelah Telkomsel, XL dukung Bandung teknopolis dengan 4G LTE
Pengguna 4G LTE Jakarta tumbuh pesat, XL makin ambisius
Beda dari Indosat dan XL, Telkom berhasil cetak keuntungan di 2014
-
Kapan XL Axiata mulai membangun jaringan 4G di Sulawesi? Khusus di Pulau Sulawesi dalam kurun waktu dua tahun terakhir, XL Axiata gencar membangun jaringan 4G hingga ke wilayah pelosok pedesaan yang sebelumnya belum terjangkau, dengan menambah lebih dari 700 BTS 4G.
-
Apa saja yang telah dijangkau oleh jaringan 4G XL Axiata di Kepri? Berikut ini pulau-pulau yang telah terjangkau jaringan 4G XL Axiata, yakni di Pulau Bintan, Pulau Kelong, Pulau Mantang, Pulau Numbing, Pulau Pengujan, Pulau Tambelan, Pulau Buru, Pulau Combol, Pulau Durai, Pulau Kundur, Pulau Sanglang Besar, Pulau Sugi Bawah, Pulau Tanjung Balai Karimun, Pulau Ungar, Pulau Air Asuk, Pulau Anambas, Pulau Impul, Pulau Jemaja, Pulau Kanan, Pulau Mengkait, Pulau Mubur, Pulau Siantan, Pulau Lingga, Pulau Selayar, Pulau Singkep, Pulau Natuna, Pulau Subi Kecil, Pulau Batam, Pulau Belakang Padang, Pulau Bulan, Pulau Buluh Batam, Pulau Galang, Pulau Kasu, Pulau Nipa, Pulau Pemping, Pulau Rempang, Pulau Sekokok, Pulau Teluk Bakau, Pulau Bintan, dan Pulau Penyengat.
-
Dimana XL Axiata paling banyak membangun BTS 4G di Sulawesi? Di seluruh Sulawesi, XL Axiata memiliki BTS 4G terbanyak di Provinsi Sulawesi Selatan dengan jumlah lebih dari 5.400 unit, diikuti Sulawesi Tengah sebanyak sekitar 1.200 unit.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Kapan peningkatan trafik internet XL Axiata terjadi? Peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024 PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024.
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.