Zuckerberg: USD 19 miliar untuk WhatsApp itu murah
Hal ini disampaikannya dalam MWC 2014
76 Persen orang di dunia anggap 'Zuckerberg sudah gila' karena menghabiskan uang USD 19 miliar hanya untuk membeli WhatsApp. Namun, Zuckerberg malah menganggap bahwa uang yang dikeluarkannya tersebut termasuk sedikit.
Seperti yang dilansir NBC News (25/2), pernyataan tersebut dikeluarkan bos Facebook itu untuk menanggapi pemberitaan mengenai besarnya uang yang dikeluarkan Facebook guna akuisisi WhatsApp. Mungkin karena gerah dengan pemberitaan seputar hal itu, Zuckerberg pun berkata bahwa angka pembelian WhatsApp tersebut termasuk murah.
"Saya berpikir sendiri, harusnya lebih dari USD 19 miliar," katanya ketika mengisi sebuah acara di MWC 2014 Barcelona.
Menurut Zuckerberg, WhatsApp memiliki nilai besar bukan hanya sebagai layanan perpesanan terbesar saja. Aset yang dimiliki WhatsApp dinilai juga cocok dengan strategi ke depan Facebook.
Zuckerberg juga menyatakan bahwa WhatsApp punya pengguna paling setia. Selain itu, meski banyak pesaing, pengguna WhatsApp pun tergolong banyak.
Pengamat aplikasi seluler mengungkapkan data nomor telepon dari WhatsApp yang mencapai 450 juta nomor dari seluruh dunia dinilai menjadi penyebab mahalnya aplikasi social messaging tersebut.
"Data itu jumlahnya dua kali lipat penduduk Indonesia lho, dan bisa dipakai untuk apa saja," ungkap pengamat aplikasi seluler Gunarto kepada merdeka.com, Jumat (21/2).
Seperti diketahui, investasi yang meski dikeluarkan Facebook untuk menguasai Whatsapp adalah USD 16 miliar atau sekitar Rp 192 triliun. Menurut Gunarto, harga segitu kelewat mahal untuk waktu, fikiran, dan tenaga yang telah dikeluarkan pendiri Whatsapp selama empat tahun.