Cara Membuat Hand Sanitizer dari Daun Sirih, Sangat Mudah Dipraktikkan
Kebutuhan akan hand sanitizer tampaknya semakin meningkat di tengah pandemi virus corona covid-19 yang merebak ke seluruh dunia. Tidak perlu khawatir, hand sanitizer dapat Anda produksi sendiri menggunakan bahan alami yang ekonomis. Berikut merupakan cara membuat hand sanitizer menggunakan daun sirih yang disarankan
Menggunakan hand sanitizer merupakan salah satu tindakan yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan virus. Sebab, hand sanitizer terbukti secara klinis mampu mengurangi bakteri, kuman, dan virus yang menempel pada tangan manusia.
Namun, kebutuhan akan benda satu ini tampaknya semakin meningkat di tengah pandemi virus corona covid-19 yang merebak ke seluruh dunia. Tidak perlu khawatir, hand sanitizer dapat Anda produksi sendiri menggunakan bahan-bahan alami di sekitar.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana cara kerja virus? Cara kerja virus adalah sebagai berikut:Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus.Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.Materi genetik virus mengambil alih fungsi sel inang dan membuat sel inang menjadi pabrik virus. Sel inang akan menghasilkan ribuan salinan virus baru dengan menggunakan bahan-bahan dari sel inang itu sendiri.Virus baru keluar dari sel inang dengan cara lisis (membuat sel pecah) atau budding (membuat kantung-kantung kecil di permukaan sel). Virus baru kemudian siap untuk menginfeksi sel-sel lain.
-
Di mana virus dapat menyebar? Virus juga dapat menyebar melalui udara, air, makanan, dan kontak langsung dengan individu yang terinfeksi.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Berikut merupakan cara membuat hand sanitizer menggunakan daun sirih yang direkomendasikan oleh dr. Retno Sari, MSC., Apt, Ketua Departemen Farmasetika Fakultas Farmasi UNAIR:
Kandungan Pada Hand Sanitizer
Shutterstock
Penemuan hand sanitizer yang dapat menggunakan bahan alami seperti daun sirih ini pertama kali diteliti di Departemen Farmasetika Fakultas Farmasi UNAIR pada tahun 2006. Pada saat itu, flu burung juga menjadi pandemi yang menyebar ke seluruh dunia.
Pada umumnya, hand sanitizer mengandung senyawa etanol yang lebih dari 70 persen. Untuk membuat hand sanitizer pada umumnya, sebenarnya mudah. Namun, masyarakat akan sedikit kesulitan untuk mendapatkan bahan kimia ini dikarenakan beberapa syarat khusus yang harus diperhatikan.
Untuk mengatasi hal tersebut, dr. Retno Sari, MSC., Apt menuturkan bahwa air daun sirih sebanyak 15 persen ke atas sama efektifnya dengan etanol 70 persen untuk mengurangi jumlah bakteri dan virus.
Sementara itu, daun sirih adalah bahan yang mudah mengalami proses oksidasi. Untuk menguranginya, air jeruk nipis yang bersifat anti-oksidan dan anti-bakteri dapat ditambahkan ke dalam air daun sirih tersebut.
Persiapkan Bahan
Shutterstock
Bahan yang dapat dipersiapkan untuk membuat hand sanitizer alami yakni sebagai berikut:
- Daun sirih 50 gram
- Air panas 200 ml
- Air bersih 200 ml
- Jeruk nipis 8 ml
Persiapkan Alat
Shutterstock/Boris Sosnovyy
Alat yang perlu Anda persiapkan untuk membuat hand sanitizer yang ekonomis dan mudah yaitu antara lain:
- Kompor
- 2 buah panci
- Gelas ukur
- Botol spray
- Pisau
- Saringan
Cara Membuat Hand Sanitizer Dari Daun Sirih
Shutterstock
Agar dapat mengoptimalkan langkah pencegah guna tangkal virus corona covid-19, Anda dapat langsung membuat hand sanitizer sendiri. Berikut adalah cara membuat hand sanitizer yang tidak membutuhkan waktu lama:
- Cuci 50 gram daun sirih hingga bersih
- Keringkan daun sirih dengan cara diangin-anginkan
- Setelah dipastikan kering dan bersih, potong daun sirih tersebut menjadi kecil kecil
- Tuang 50 g daun yang telah dipotong kecil-kecil ke dalam panci yang berisi 200 ml air panas
- Setelah selesai, ambil panci lain yang lebih besar
- Isi panci tersebut dengan air dingin
- Masukkan panci yang berisi rendaman daun sirih ke dalam panci yang lebih besar
- Rebus daun sirih dengan cara seperti ditim
- Gunakan api kecil
- Panaskan hingga 90 derajat celcius
- Setelah selesai, diamkan dan tunggu hingga 30 menit
- Setelah dingin, saring rendaman daun sirih ke dalam gelas ukur
- Tuangkan air daun sirih hingga mencapai 15 persen
- Tambahkan 8 ml air jeruk nipis
- Tambahkan air secukupnya
- Aduk
- Tuangkan ke dalam botol spray
- Siap digunakan
Saran
medicalnewstoday.com
Apabila terdapat sisa bahan yang masih bisa digunakan kembali seperti daun sirih ataupun sisa saringan, sebaiknya simpan ke dalam lemari pendingin.
Sementara itu, pembuatan hand sanitizer menggunakan daun sirih ini dapat dilakukan di rumah dengan tidak memperjualbelikannya. Cukup buat dan gunakan hand sanitizer ini secara pribadi.
Saran dari dr. Retno Sari, MSC., Apt, hand sanitizer tidak bisa diaplikasikan ke kulit manusia dalam jangka waktu yang lama. Sebab, penggunaan yang terlalu lama dapat menyebabkan kulit menjadi kering, kasar, bahkan alergi dan gangguan kesehatan kulit yang lainnya.
(mdk/mta)