Di China Ada Jasa Sewa Teman Naik Gunung, Makin Tampan Makin Mahal
Tren teman pendakian di China, semakin tampan semakin mahal.
Porter adalah orang yang bertugas membawa barang seseorang saat mendaki gunung. Ada orang yang membutuhkan jasa porter karena barang bawaannya banyak dan berat.
Namun ada juga orang yang tidak membutuhkan jasa porter. Mereka hanya butuh teman.
- Cewek ini Rela Rogoh Kocek untuk Sewa Teman Naik Gunung, Ternyata Semakin Tampan Makin Mahal Bayarannya
- Ini Alasan China Minat Investasi di kabupateng Tangerang
- Taman Wisata Alam Posong Temanggung, Sajikan Pemandangan Elok
- Mengunjungi Desa Wisata Pandean Trenggalek, Dulu Kumuh Kini Hasilkan Cuan Melimpah
Hal itu terjadi di China. Di negara tersebut, ada tren mendaki gunung bersama dengan pria-pria tampan. Namun, untuk mendapatkan pria tampan, pendaki gunung perlu membayar dengan sejumlah uang.
Semakin tampan pria yang menemani perempuan untuk mendaki, maka semakin mahal juga uang yang perlu dibayar oleh pendaki gunung tersebut. Bagaimana penjelasan lengkapnya? Simak ulasannya berikut ini.
Jasa Sewa Teman Naik Gunung
Mengutip dari laman Liputan6, dikatakan bahwa seorang pendaki bernama Wendy Chen memutuskan untuk mendaki Gunung Tai yang ada di bagian timur China. Ia membutuhkan satu teman untuk menemaninya.
Akhirnya, perempuan berusia 25 tahun itu menyewa teman pendakian, yaitu seorang pemuda yang telah memiliki pengalaman mendaki. Nama jasa teman mendaki dalam bahasa China adalah ‘pei pa’.
Sejak tahun 2024, tren tersebut sangatlah ramai di media sosial China. Beberapa orang yang menawarkan dirinya untuk menjadi teman mendaki terdiri dari dari pemuda atletis, hingga veteran militer.
Beberapa informasi yang dilampirkan para teman pendakian di media sosial adalah foto profil, tinggi badan tingkat kebugaran, dan juga pengalaman mendaki mereka.
Semakin Tampan Semakin Mahal
Hal yang menarik dari trend tersebut adalah bahwa jika teman pendakian yang dipilih memiliki paras tampan maka semakin banyak pula uang yang harus dikeluarkan oleh si penyewa.
Mereka biasanya mematok biaya antara 200 hingga 600 yuan (sekitar Rp437 ribu—Rp1,3 juta) per perjalanan. Selama pendakian, mereka akan melakukan apa saja untuk mengalihkan perhatian klien mereka dari rasa lelah.
Wendy Chen, perempuan yang sedang mencari teman pendakian itu akhirnya menemukan seorang teman yang memiliki layanan yang sangat memuaskan. Chen mengakui bahwa teman pendakian yang lebih tampan akan memperoleh tarif yang lebih tinggi.
“Daya tarik juga merupakan bagian dari kekuatan mereka," kata Chen dikutip dari Liputan6.
Diketahui, Wendy Chen menghabiskan uang sebesar 350 yuan atau sekitar Rp765 ribu untuk menyewa teman pendakiannya dengan kemampuan fotografi yang cukup memuaskan.