Doa Agar Bisa Umroh dan Haji ke Tanah Suci Bersama Keluarga
Doa agar bisa umroh dan haji di bawah ini bisa coba Anda amalkan jika ingin pergi ke tanah suci.
Doa Agar Bisa Umroh dan Haji ke Tanah Suci Bersama Keluarga
Umroh dan haji merupakan ibadah yang didambakan oleh umat muslim di seluruh dunia. Namun, tidak semua orang bisa mendapat kesempatan untuk pergi ke baitullah.
Selain berikhtiar dengan cara menabung, kita juga bisa mengamalkan doa agar bisa umroh dan haji. Berikut doanya dilansir dari berbagai sumber, Jumat (26/7/2024):
Doa dan Sholawat Agar Bisa Segera Umroh dan Haji
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ. رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِن ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُّسْلِمَةً لَّكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا إِنَّكَ أَنتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Rabbana taqabbal minna innaka anta sami’ul alim rabbana waj’alna muslimaini laka wamin zurriyatina,
Ummatam muslimatan laka wa’arina manasikana wa tub’alaina innaka anta tawwabur rahim.
Artinya: "Ya Tuhan kami semoga Engkau menerima (amalan ibadah kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Doa Agar Bisa Umroh dan Haji Bersama Keluarga
اللهم ارزقنا رزقا واسعا حلالا طيبا مباركا وأنت خير الرازقين
Arab-Latin: Allahummarzuqna ziyarota baitikal mu'addzzom warasuulikal mukarrom fii haadzal'aam waa fii kulli'aam bi ahsanil haal.
Artinya: Ya Allah karuniakan kepada kami rezeki yang luas, halal, baik lagi berkah, dan Engkaulah sebaik-baiknya yang memberikan rezeki.
-
Kapan titip doa saat Haji menjadi tradisi? Tidak hanya saat ini saja, titip doa saat Haji juga sudah menjadi tradisi sejak zaman Nabi.
-
Kenapa ucapan doa berangkat haji memiliki makna penting? Ucapan doa berangkat haji memiliki makna penting bagi mereka yang menunaikan ibadah haji serta bagi keluarga dan teman-teman yang mengiringi keberangkatan mereka. Doa-doa tersebut bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi juga bentuk dukungan spiritual dan emosional yang sangat berarti.
-
Apa makna dari ‘doa umroh mabrur’? "Ya Allah, jadikanlah ini sebagai umrah yang mabrur, dosa yang diampuni, dan sa'i yang disyukuri."
-
Apa itu doa walimatussafar umroh? Doa walimatussafar umroh ini cukup sederhana namun mengandung makna kebaikan yang tulus.
-
Apa saja contoh doa yang bisa dititipkan saat Haji? Contoh Titip Doa Saat Haji I 1. Selamat menjalankan ibadah haji pak, semoga lancar dan menjadi mabrur, saya nitip doa semoga saya dan keluarga saya diberi kesempatan untuk bisa datang ke Masjid Al Haram dan Masjid Nabawi, Aamiin Ya Rabb.
-
Kapan sebaiknya doa Umroh Mabrur dipanjatkan? Setelah memahami makna kata mabrur, berikutnya akan diberikan doa umroh mabrur.
Sholawat agar Dimudahkan Berangkat Haji atau Umrah
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُبَلِّغُنَا بِهَا حَجَّ بَيْتِكَ الْحَرَامِ وَزِيَارَةَ قَبْرِ نَبِيِّكَ عَلَيْهِ أَفْضْلُ الصَّلَاةِ وَالسَّلَامِ فِيْ لُطْفٍ وَعَافِيَةٍ وَسَلَامَةٍ وَبُلُوْغِ الْمَرَامِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهٖ وَبَارِكْ وَسَلِّمْ
Allahumma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin tuballighunaa bihaa hajja baitikal haraam wa ziyaarata qabri nabiyyika alaihi afdhalus
Shalaatu was salaamu fi luthfin wa ‘aafiyatin wa salaamatin wa bulughil maraam wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa barik wa sallim.
Untuk berkunjung ke rumah-Mu yang mulia dan mengunjungi makam nabi-Mu, atasnya selawat dan salam yang paling utama dalam kelembutan, sehat, selamat,
Dan tercapai cita-citanya, serta berkahilah dan salam untuk keluarganya dan sahabat-sahabatnya,"
Perintah Haji dan Umroh
Hal tersebut seperti diterangkan dalam berbagai dalil yang termaktub dalam Al-Quran dan hadist. Mengerjakan ibadah haji hukumnya wajib bagi yang mampu.
Sedangkan umrah hukumnya sunah dan dianggap sebagai penyempurna ibadah. Berikut beberapa dalil perintah haji dan umroh:
Surat Al-Hajj Ayat 27-28
وَأَذِّن فِى ٱلنَّاسِ بِٱلْحَجِّ يَأْتُوكَ رِجَالًا وَعَلَىٰ كُلِّ ضَامِرٍ يَأْتِينَ مِن كُلِّ فَجٍّ عَمِيقٍ. لِّيَشْهَدُوا۟ مَنَٰفِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ فِىٓ أَيَّامٍ مَّعْلُومَٰتٍ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِ ۖ فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْبَآئِسَ ٱلْفَقِيرَ
Artinya: "Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh, supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan atas rezeki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak dan berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara lagi fakir." (QS Al-Hajj: 27-28).
Surat Al-Baqarah Ayat 196
وَاَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلّٰهِ ۗ فَاِنْ اُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْيِۚ وَلَا تَحْلِقُوْا رُءُوْسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْيُ مَحِلَّهٗ ۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ بِهٖٓ اَذًى مِّنْ رَّأْسِهٖ فَفِدْيَةٌ مِّنْ صِيَامٍ اَوْ صَدَقَةٍ اَوْ نُسُكٍ ۚ فَاِذَآ اَمِنْتُمْ ۗ فَمَنْ تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ اِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْيِۚ فَمَنْ لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ اَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ اِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗذٰلِكَ لِمَنْ لَّمْ يَكُنْ اَهْلُهٗ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ ࣖ
Artinya: "Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau karena sakit), maka (sembelihlah) kurban yang mudah didapat
Dan jangan mencukur (rambut) kepalamu sebelum kurban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepala (lalu dia bercukur),
Dia wajib berfidyah, yaitu berpuasa, bersedekah, atau berkurban. Apabila kamu dalam keadaan aman, siapa yang mengerjakan umrah sebelum haji (tamatu'), dia (wajib menyembelih) kurban yang mudah didapat.
Itulah sepuluh hari yang sempurna. Ketentuan itu berlaku bagi orang yang keluarganya tidak menetap di sekitar Masjidil Haram.
Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Keras hukuman-Nya." (QS Al-Baqarah: 196).
Hadits Sunah Menunaikan Umrah
سُئِلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْعُمْرَةِ أَوَاجِبَةٌ هِيَ قَالَ لَا وَأَنْ تَعْتَمِرَ خَيْرٌ لَك
Artinya: "Nabi Muhammad SAW pernah ditanya perihal umrah, apakah ia wajib?
Rasulullah SAW menjawab, 'Tidak, namun jika engkau berumrah, itu lebih baik bagimu.'" (HR At-Tirmidzi).