Jenderal Andika Hapus Tes Renang & Akademik dari Seleksi Prajurit Baru,Ini Alasannya
Alasan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menghapus tes renang dan akademik dari seleksi prajurit.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa didampingi oleh Kasum TNI, Irjen TNI dan Dankodiklat TNI kembali melangsungkan rapat penerimaan prajurit TNI Tahun Anggaran 2022. Baik itu untuk penerimaan Taruna Akademi TNI, Perwira Prajurit Karier TNI, Bintara Prajurit Karier TNI maupun Tamtama Prajurit Karier TNI.
Rapat beragendakan mendengarkan paparan mengenai mekanisme penerimaan prajurit TNI. Mulai dari tes mental Ideologi, Akademik, Psikologi, Kesamaptaan Jasmani hingga kesehatan. Jenderal Andika lantas memutuskan untuk melakukan perubahan di beberapa poin tes dalam rangkaian proses seleksi penerimaan.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Bagaimana anggota TNI itu ditemukan? Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Kapan TNI dibentuk secara resmi? Sehingga pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno mengesahkan secara resmi berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI).
-
Dimana anggota TNI itu ditemukan? Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
Di antaranya meliputi dihapusnya tes renang dan pengambilan nilai dalam bidang akademik akan berdasarkan transkrip nilai ijazah pendidikan terakhir. Lantas apa alasan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menghapus tes renang dan akademik dari seleksi prajurit?
Melansir dari akun YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Jumat (1/4), simak ulasan informasinya berikut ini.
Tes Renang Dihapus
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memutuskan untuk menghapus tes renang dalam rangkaian proses seleksi penerimaan prajurit. Hal ini diungkapkan langsung saat melangsungkan penerimaan prajurit TNI Tahun Anggaran 2022.
YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa ©2022 Merdeka.com
"Itu (renang) tidak usah lagi. Jadi kenapa renang kenapa?," kata Jenderal TNI Andika Perkasa.
"Jadi nomor 3 (renang) tidak usah," sambungnya.
Alasan Penghapusan
Tidak hanya meminta dihapuskan saja, Jenderal Andika juga mengutarakan alasannya di hadapan jajaran TNI yang ikut dalam rapat. Menurut panglima TNI, tes renang ini dinilai tidak adil bagi masyarakat. Terlebih bagi mereka yang tidak pernah renang karena tempat tinggal jauh dari fasilitas renang maupun sungai.
YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa ©2022 Merdeka.com
"Karena apa, kita tidak fair juga," ujar Panglima TNI.
"Ada orang yang tempat tinggalnya jauh dari, enggak pernah renang. Nanti enggak fair, sudah lah," ungkapnya menjelaskan alasan dihapusnya tes renang.
Gunakan Nilai Ijazah Terakhir
Selain tes renang, Jenderal Andika juga meminta untuk mengganti pola tes akademik. Di mana menurutnya tes akademik bisa mengambil dari transkrip nilai ijazah pendidikan terakhir.
YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa ©2022 Merdeka.com
"Menurut saya akademik ini, tes akademik ini sudah tinggal ambil saja IPK, terus transkripnya," papar Jenderal Andika Perkasa.
"Karena bagi saya yang lebih penting ya itu tadi ijazahnya saja. Ijazah SMA itu lah akademik mereka, enggak usah lagi ada tes akademik. Itu lah nilai akademik ya tadi ijazah. Kalau ada Ujian Nasional sudah itu lebih akurat lagi," jelasnya.
Video Penjelasan Dihapusnya Poin Tes
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa kembali melangsungkan rapat penerimaan prajurit TNI Tahun Anggaran 2022.
Rapat beragendakan mendengarkan paparan mengenai mekanisme penerimaan prajurit TNI.
Jenderal Andika lantas memutuskan untuk melakukan perubahan di beberapa poin tes dalam rangkaian proses seleksi penerimaan.