Viral Es Teh Manis Bu Warsinem di Kampung Jokowi, Pembeli Sampai Mengular
Es teh merupakan minuman segar yang diminati oleh banyak orang. Apalagi saat musim panas, terik matahari yang menyengat akan membuat kita terasa haus. Baru-baru ini ada penjual es teh yang sedang viral di Kota Solo, bu Warsinem nama penjualnya. Es teh bu Warsinem begitu banyak diminati hingga pembelinya rela antre.
Es teh merupakan minuman segar yang diminati banyak orang. Apalagi saat musim panas, terik matahari yang menyengat akan membuat kita terasa haus.
Baru-baru ini ada penjual es teh yang sedang viral di Kota Solo, Bu Warsinem nama penjualnya. Es teh Bu Warsinem begitu banyak diminati hingga pembelinya rela antre. Penasaran? Berikut ulasan selengkapnya:
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Kapan Sambal Bawang menjadi trending? Dilansir merdeka.com dari briliofood.net, Kamis (5/10) berikut di antaranya.
-
Di mana Terasering Panyaweuyan yang viral karena kekeringan ini berada? Momen wisata bukit Terasering Panyaweuyan di Majalengka yang alami kering kerontang, dibagikan warganet di media sosial baru-baru ini.
-
Kenapa naskah drama lucu ini viral dan menjadi trending? Terdapat banyak sekali naskah drama yang cocok untuk ditampilkan untuk menghibur penonton, salah satunya adalah naskah drama lucu.
-
Apa yang dilakukan emak-emak ini sehingga menjadi viral? Emak-emak ini berhasil lolos saat melewati iring-iringan Kapolda Aceh. Aksi emak-emak saat berkendara di jalanan kerap mencuri perhatian. Terkadang aksi emak-emak ini bahkan sampai terlalu ekstrem sampai bikin geleng kepala.
Viral
Sebuah video diunggah dalam saluran Youtube bernama Evan Media. Pada video tersebut memperlihatkan warung es teh milik bu Warsinem yang banyak dinikmati oleh masyarakat.
Bahkan es teh bu Warsinem ini begitu viral dan membuat seseorang yang akan membeli harus rela antre. Pembeli yang datang secara berbondong-bondong membuat es teh racikan bu Warsinem habis di setiap harinya.
Buka Pagi Hingga Sore
Warung es teh bu Warsinem ini buka mulai dari pagi hari yakni pukul delapan hingga pukul enam sore. Terkadang bisa tutup hingga jam tujuh malam.
"Sampai jam, yo kadang-kadang sehabisnya gula, sehabisnya es, kadang-kadang ya jam tujuh, kadang-kadang jam enam, enggak mesti," ujar bu Warsinem.
Sudah Laris
Dalam video tersebut, bu Warsinem menjelaskan warung es tehnya sangat laris semenjak satu minggu terakhir. Tak heran, dengan harga Rp2.500 saja sudah bisa menikmati kesegaran es teh dengan porsi jumbo.
"Satu mingguan apa ya? Iya lebih," ujar wanita berusia 60 tahun itu.
Antrean Mengular
Cita rasa teh yang dihasilkan dari racikan bu Warsinem sepertinya sangat luar biasa. Buktinya, banyak masyarakat yang berbondong-bondong datang ke warungnya itu.
Mulai dari masyarakat kota Solo, bahkan dari luar kota yang penasaran ingin mencicipi lezatnya es teh bu Warsinem. Kesegaran dan kelezatannya membuat pembeli harus rela mengantre. Tak tanggung-tanggung antrean es teh bu Warsinem ini hingga mengular.
Habiskan 6 Dandang Teh Setiap Harinya
Saat ditanya tentang produksi tehnya, bu Warsinem mengatakan dalam satu hari bisa habiskan teh hingga 6 dandang.
"Ya dandang itu, ya kadang-kadang lima, kadang-kadang enam, enggak mesti," ujarnya menjelaskan.
Habiskan 35 Kantong Plastik Besar Per Hari
Banyaknya konsumen es teh membuat bu Warsinem menghabiskan es batu sebanyak 35 kantong plastik besar. Itu sudah sangat terbukti, bahwa es tehnya sangat diminati oleh masyarakat.
"Ini tadi, kalau enggak salah 35, iya hari ini. Kemarin-kemarin ya 32," kata bu Warsinem.
Perpaduan Racikan yang Pas
Dalam video tersebut, Garda seorang presenternya mencoba langsung es teh yang sudah dibelinya di bu Warsinem. Ia menjelaskan es tehnya memang beda dari pada yang lain. Garda menyebutkan racikan dari bu Warsinem kental dan lezat.
"Asli ini mantap sih dari perpaduan tehnya, ini racikan dari Mbah Sin ternyata bener beda dari yang lainnya. Kentel terus dari warnanya nih, mangkannya enggak heran sih kenapa bisa rame gitu," kata Garda sambil menyeruput es teh bu Warsinem.
Sempat Menjual Aneka Makanan dan Minuman
Bu Warsinem mengatakan dulu dirinya sempat menjual aneka makanan juga minuman. Namun karena, suaminya Pak Sin sudah jatuh sakit selama 8 tahun, ia sudah tak lagi menjual aneka makanan dan minuman itu.
"Yo ada lain-lain. Dulunya ya jual soto, jual kare, jual pecel, jual es degan. Lah kan Pak Sin sakit delapan tahun terus berhenti. Ya pak Sin enggak jualan," ujarnya.