2017, sebanyak 14,04 juta wisman berkunjung ke Indonesia
Jumlah kunjungan wisata mancanegara ke Indonesia mencapai 14,04 juta kunjungan selama tahun 2017, lebih rendah dari target sebanyak 15 juta kunjungan. Dikarenakan adanya letusan Gunung Agung di Bali beberapa waktu lalu yang mengganggu jadwal penerbangan dari sejumlah kota menuju Bali.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisata mancanegara ke Indonesia mencapai 14,04 juta kunjungan selama tahun 2017. Angka tersebut lebih rendah dari target yang telah ditetapkan pada awal tahun 2017 sebanyak 15 juta kunjungan.
Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto mengatakan, target tersebut tidak tercapai karena adanya letusan Gunung Agung di Bali beberapa waktu lalu. Di mana, letusan tersebut sempat mengganggu jadwal penerbangan dari sejumlah kota menuju Bali.
-
Bagaimana cara BPPTKG mengamati aktivitas Gunung Merapi? Kepala BPPTKG Yogyakarta, Agus Budi Santoso, mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan selama enam jam, lava pijar mengalir ke arah barat daya atau ke arah Kali Bebeng.
-
Kapan Agro Wisata Bhumi Merapi buka? Tempat ini buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB setiap hari.
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Kenapa Gunung Agung di Bali dikeramatkan? Gunung Agung merupakan gunung yang dikeramatkan warga Bali, karena ada banyak pantangan yang harus dipatuhi ketika akan mendaki.
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Di mana letak Agrowisata Bhumi Merapi? Ini merupakan tempat wisata edukasi yang terletak di lereng Gunung Merapi.
"Target untuk wisman realisasinya 14,04 juta. Target awalnya adalah 15 juta. Hal tersebut dipengaruhi terjadinya letusan Gunung Agung di Bali, beberapa waktu lalu. Kalau tidak ada letusan gunung pasti jumlah wismannya akan meningkat," ujar Suhariyanto di Kantornya, Jakarta, Selasa (1/2).
Suhariyanto melanjutkan, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada 2017 meningkat 21,88 persen apabila dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada tahun 2016 yang berjumlah 11,52 juta kunjungan. Pada bulan Desember 2017, kunjungan wisman tercatat sebesar 1,15 juta.
"Jumlah kunjungan wisman di Desember 2017 naik 3,03 persen dibanding Desember 2016. Demikian juga jika dibandingkan dengan November 2017, kunjungannya mengalami kenaikan sebesar 8 persen," jelasnya.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Desember 2017 mencapai rata rata 59,53 persen atau naik 3,03 poin dibandingkan dengan TPK Desember 2016 yang tercatat sebesar 56,50 persen.
"Sementara itu, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel klasifikasi bintang selama Desember 2017 tercatat sebesar 1,72 hari. Terjadu kenaikan 0,02 poin jika dibandingkan keadaan Desember 2016," tandasnya.
Baca juga:
Sri Mulyani kritik penyerapan anggaran Kemenhub tak lebih dari 90 persen
BPS: Inflasi Januari 2018 0,62 persen dipicu bergejolaknya harga beras
Di Raker Kemendag, Menpar sindir Mentan dan Mendag soal harga beras
Mulai hari ini, pemerintah pangkas jumlah jenis barang yang diperiksa di pelabuhan
Pemerintah berencana 'impor' tenaga kerja ahli digital