5 Bos wanita dengan gaji tertinggi di dunia pada 2015
Pendapatan yang dimiliki para perempuan cantik ini terdiri dari kompensasi tunai dan dividen saham.
Perusahaan kompensasi eksekutif, Equilar telah mengeluarkan data-data terbaru para petinggi perusahaan dengan bayaran tertinggi di 2015. Dari data tersebut, terdapat beberapa nama perempuan cantik yang juga mendapatkan gaji fantastis.
Tahun lalu, CEO Yahoo Marissa Mayer menjadi perempuan dengan bayaran tertinggi sebesar USD USD 42,1 juta atau setara dengan Rp 552 miliar per tahun. Tahun ini, Marissa kalah dari Senior VP Retail and Online Stores Apple yang baru, Angela Ahrendts.
-
Siapa yang bisa menjadi inspirasi bagi kita? "Jadilah seseorang yang memberikan inspirasi kepada orang lain."
-
Siapa yang menjadi pendakwah muda inspiratif? Jeffry Al-Buchori memiliki nama populer Uje, adalah seorang pendakwah atau ustad yang tampil dengan mengemas bahasa dakwahnya dengan bahasa-bahasa anak muda.
-
Siapa yang menjadi inspirasi bagi wanita Indonesia? Tokoh yang memiliki semangat tinggi dan menjadi sumber inspirasi bagi wanita Indonesia. Selamat hari Kartini untuk wanita Indonesia!
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
-
Siapa orang terkaya di Indonesia berdasarkan daftar Forbes? Di posisi pertama daftar orang terkaya Indonesia masih ditempati oleh Prajogo Pangestu dengan nilai kekayaan USD67,4 miliar.
-
Siapa saja orang terkaya di Indonesia? Memiliki kekayaan gabungan sebanyak US$ 48 miliar (Rp 744 triliun), Robert Budi dan Michael Hartono bertahan di posisi pertama.
Marissa turun dua peringkat ke posisi ketiga. Pendapatan yang didapat masih sama dengan tahun lalu. Pendapatan yang dimiliki para perempuan cantik ini terdiri dari kompensasi tunai dan dividen saham.
Lalu siapa lagi perempuan yang dibayar paling tinggi sejagad seperti dilansir CNN Money:
Angela Ahrendts
Pendapatan Senior VP Retail and Online Stores Apple Angela Ahrendts mencapai USD 73,4 juta atau setara dengan Rp 100,3 miliar per tahun. Dari pendapatan itu, Angela hanya mendapatkan uang tunia sebesar USD 3,2 juta dan USD 70 juta dalam bentuk dividen.
Angela menjadi salah satunya perempuan di jajaran eksekutif perusahaan teknologi. Sebelum bekerja di Apple, Angela menghabiskan waktunya di perusahaan fashion, Burberry.Â
Apple beruntung memiliki perempuan berusia 52 tahun ini. Dia mampu memanfaatkan media sosial untuk mengawasi penjualan seluruh produk Apple. Angela pun mengisi kekosongan jabatan ini setelah John Browett dipecat pada Oktober 2012.
Tahun ini, CEO dengan bayaran tertinggi di Inggris tahun lalu ini juga masuk ke dalam 50 wanita paling berpengaruh dalam bisnis versi Fortune.Â
Safra Catz
Pendapatan CEO Oracle ini mencapai USD 53,2 juta atau setara Rp 72,7 miliar per tahun. Dari hasil yang didapat, Safra mendapatkan uang tunai sebesar USD 971.000 dan dividen mencapai USD 52,3 juta.
Safra telah bekerja sebagai eksekutif di Oracle Corporation sejak April 1999 dan menjadi Anggota Dewan sejak 2001. Pada April 2011, dia dinobatkan menjadi Co President dan Chief Financial Officer. Pada awal 2004, Safra ditunjuk menjadi Presiden Oracle menggantikan Larry Ellison.Â
Catz meraih gelar sarjana dari Wharton School of University of Pennsylvania pada 1983 dan JD dari University of Pennsylvania Law School pada tahun 1986.Â
Safra mengawali karirnya sebagai seorang bankir di Donaldson, Lufkin & Jenrette pada 1986. Catz menjabat sebagai Managing Director di bank tersebut dari 1997 hingga 1999. Kemudian, perempuan 53 tahun ini didaulat menjadi Senior Vice President.Â
Marissa Mayer
Perempuan nomor satu di Yahoo ini mendapatkan bayaran mencapai USD 42,1 juta atau setara Rp 552 miliar. Marissa mendapatkan dana tunaio sebesar USD 2,1 juta dan dividen mencapai USD 39,9 juta.
Sebelum berkarir di Yahoo, dia sempat menjabat sebagai eksekutif dan juru bicara utama Google. Marissa adalah CEO termuda yang pernah memimpin Yahoo.
Marissa bergabung dengan Google sejak 1999 sebagai karyawan. Selama 13 tahun bekerja di sana, Dia menjabat sebagai insinyur, desainer, manajer produk, dan eksekutif.Â
Dia memegang peran penting dalam pengembangan Google Search, Google Images, Google News, Google Maps, Google Books, Google Product Search, Google Toolbar, iGoogle dan Gmail.Â
Jasa Mayer untuk Google tak ternilai. Dia juga merancang tampilan laman utama pencarian Google yang sederhana. Pada tahun terakhirnya di Google, Marissa menjabat sebagai Wakil Presiden Layanan Lokal, Peta, dan Lokasi.Â
Pada Juli 2012, Marissa ditunjuk sebagai Presiden dan CEO Yahoo.
Martine Rothblatt
CEO United Therapeutics ini memiliki bayaran USD 31,6 juta atau setara dengan Rp 414 miliar per tahun. Martine mendapatkan uang tunai USD 2,1 juta dan dividen perusahaan mencapai USD 29,5 juta.
Bahkan, Martine menduduki posisi ke-24 sebagai CEO dengan bayaran tertinggi di 2015.
Sebelum menjadi CEO, dia berkarir sebagai seorang pengacara perusahaan. Kemudian, dia mulai berkarir di bidang teknologi pada 1986.
Deborah Lloyd
CEO Kate Spade New York ini berhasil meraup pendapatan mencapai USD 25 juta atau setara Rp 34,17 miliar per tahun. Setiap tahunnya, dia mencapaikan bayaran tunai mencapai USD 6,8 juta dan bayaran dalam bentuk dividen mencapai USD 18,1 juta.