6 Fakta di balik 'seksinya' bisnis industri film porno
Industri film porno menjadi salah satu bisnis paling populer dan menjanjikan untung besar.
Di beberapa negara, industri film porno menjadi salah satu bisnis paling populer dan menjanjikan untung besar. Bagaimana tidak, setiap detik ada 28.254 pengguna internet mengakses film porno. Lebih dari 35 persen pengguna internet mengunggah konten pornografi.
Seperti dilansir The Richest, salah satu faktor yang membuat industri ini tetap hidup adalah penikmat pornografi yang tersebar di seluruh dunia. Dibandingkan perempuan, lebih banyak laki-laki yang menghabiskan waktu menonton film porno. Sebuah survei menyebut, 72 persen dari film porno di internet ditonton oleh laki-laki, sedangkan perempuan hanya 20 persen.
-
Siapa saja yang terlibat sebagai tersangka dalam kasus produksi film porno ini? Siskaeee dijerat bersama 10 pemeran lainnya, sebagai tersangka dalam film porno. Di antaranya 8 pemeran wanita yang ditetapkan menjadi tersangka yakni Anisa Tasya Amelia alias Melly 3GP (ATA alias M), Virly Virginia (VV), Putri Lestari alias Jessica (PPL), NL alias Caca Novita (CN), Zafira Sun (ZS); Arella Bellus (ALP alias AB), MS, dan SNA.Sementara untuk pemeran pria yang juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini yakni berjumlah dua orang bernama Bima Prawira (BP) dan Fatra Ardianata (AFL).
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno ini? Mereka dijerat lantaran, diduga terlibat sebagai pemeran dari setiap filmnya.Adapun pada kluster tersangka pengelola rumah produksi diantaranya, lima orang yakni I sebagai produser, sutradara, admin website hingga pemilik rumah produksi; JAAS sebagai kameramen; AIS sebagai editor, AT sebagai sound engineering serta SE sebagai sekretaris dan juga pemeran wanita.
-
Bagaimana konsumsi film porno yang berlebihan dapat memengaruhi kinerja seksual? “Tekanan ini dapat memengaruhi harga diri dan menghambat kenikmatan seksual,” jelas Shah.
-
Kapan film Pareh diproduksi? Pareh merupakan salah satu film produksi Hindia Belanda pada tahun 1936 yang disutradarai oleh Albert Balink dan Mannus Franken dari Belanda.
-
Apa peran strategis dari SKKNI Perfilman dalam meningkatkan kualitas industri perfilman Indonesia? SKKNI Perfilman memiliki peran strategis dalam merancang program pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi. Ini dimaksudkan agar pendidikan dan pelatihan tenaga kerja di industri film dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
-
Apa yang menandakan kebangkitan industri film Indonesia di tahun 2000? Petualangan Sherina menjadi film yang menandakan bangkitnya industri film indonesia. Film ini diproduksi oleh Miles Film di tahun 2000. Bahkan, film ini bisa dibilang mendapatkan penonton dalam jumlah yang fantastis, yaitu 350 ribu orang!
Industri film porno terbesar sejauh ini adalah Mind Geek atau biasa dikenal dengan Manwin. Perusahaan ini distributor film porno terbesar di dunia dengan 73 situs porno yang bisa diakses secara gratis maupun berbayar. Sebagai pemilik Reality kings (punya 38 situs porno) dan Brazzers (punya 35 situs porno), Manwin memonopoli situs porno dunia.
Situs paling terkenal dan populer milik perusahaan Manwin adalah Youporn dan Pornhub. Situs dewasa ini masuk dalam jajaran tiga besar situs penyedot bandwidth terbesar di dunia. Dalam laporan, perusahaan ini bisa mengantongi USD 200 juta setiap tahunnya.
Kali ini merdeka.com akan merangkum sejumlah fakta di balik gurihnya industri film ini.
Baca juga:
Sisi gelap industri porno Jepang, gadis belia kerap jadi mangsa
Keseringan nonton film porno, para pria ini berbuat cabul
Profesor kimia ini ketahuan nyambi jadi bintang porno
5 Guru bikin heboh usai terpergok nyambi jadi bintang porno
Ini 4 situs porno paling suka beramal untuk menebus dosa
6 Bintang seksi Hollywood yang tolak perankan film dewasa
Kenapa wanita Indonesia laku jadi bintang porno di luar negeri?
Aktor pria tidak pernah kaya dan terkenal dari industri film porno
Industri film porno sudah mencetak beberapa artis terkenal dunia. Salah satunya Cameron Diaz.
Namun, industri ini nyatanya tidak terlalu menguntungkan bagi karir kaum pria. Nyatanya para pria hanya mendapatkan uang USD 50 sampai USD 1.500 per filmnya tanpa jenjang karir yang jelas.
Meski bekerja dalam industri ini seperti impian dan obsesi 'nakal' para pria, namun, film porno tidak bisa menjamin masa depan Anda.
Telepon pintar melejitkan pundi-pundi kekayaan
Tak bisa dibantah, konsumen adalah pencetak kekayaan para pengusaha. Kuantitasnya yang akan menentukan berapa uang bakal masuk ke kantongnya.
Industri film porno mendapat keuntungan seiring kemajuan teknologi. Sebab, penggunaan telepon pintar melejitkan pangsa pasar mereka.Â
Dahulu orang-orang hanya bisa melihat film ini di televisi atau komputer mereka. Sekarang, saat Anda berada di toilet pun bisa menonton film ini.
Pemilik pangsa pasar terbesar
Pangsa pasar industri film porno ditaksir yang terbesar dibanding bisnis lainnya di bumi saat ini. Sebab, setiap orang, setidaknya menyukai film porno diantara kesukaannya yang lain seperti mobil, telepon genggam, atau lainnya.
Berdasarkan Webroot, setiap detiknya, setidaknya terdapat 30.000 orang menonton film porno. Pasar yang menggiurkan tentunya untuk para pengusaha.
Tak hanya pria, bahkan kaum wanita pun suka menonton film porno. Dari data tahun 2013, tiap bulan ada 9,4 juta wanita yang mengakses materi porno di internet. Bahkan 13 persen wanita dan 20 persen laki laki mengakui mengakses film porno ketika bekerja di kantor.
Penghasil kekayaan lebih besar dibanding Google
Tak perlu menjadi pintar dan mendapatkan gelar pendidikan tinggi untuk menjadi kaya. Sebab, di industri film porno, seseorang mampu menjadi jutawan tanpa harus bekerja di perusahaan ternama.
Industri film porno tercatat penghasil kekayaan lebih besar dibanding Google, Microsoft, Amazon, Ebay, Yahoo, Netflix, bahkan Apple. Para perusahaan teknologi ini keok jika dibandingkan mereka yang berkutat di industri film biru ini.
Tiap 39 menit ada 1 film porno dibuat
Di Amerika, dalam 39 menit per hari, setidaknya terdapat 1 film porno berhasil dibuat. Pembuatan film ini ada yang dengan dana besar sampai hanya di lantai bawah rumah dengan menggunakan kamera telepon pintar.
Intinya adalah besarnya minat konsumen dalam industri ini membuat permintaan akan suatu film baru tinggi. Maka tak heran, roda produksi film ini seakan tidak pernah berhenti.
Bintang porno tidak menjadi kaya dari filmnya
Di luar perkiraan, bintang porno mendapat uang dan menjadi kaya justru bukan dari akting mereka. Dalam industri produksi film porno, mereka tidak mendapatkan manfaat dari distribusi dan penjualan film. Penghasilan mereka hanya dari main film yang dibayar per sekali main.
Karena itu banyak bintang porno mencari jalan lain mendapatkan uang memanfaatkan ketenaran mereka dan memaksimalkan jejaring sosial. Faktanya, banyak bintang porno kaya dunia menghasilkan uang dari kegiatan lain.
Salah satunya adalah Tera Patrcik. Dia membangun agensi model dewasa dan penyanyi. Tera juga mendirikan perusahaan produksi yaitu Teravision. Kini Teravision mempunyai kekayaan bersih sebesar USD 30 juta.
(mdk/bim)