7 Pabrik komponen mobil China siap serbu Indonesia
Nilai investasi dari ketujuh supplier tersebut diperkirakan mencapai lebih dari setara dengan Rp 313 miliar.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani, mengungkapkan ada tujuh produsen komponen otomotif berniat investasi di Indonesia untuk memasok pabrikan otomotif asal China di Tanah Air. Nilai investasi dari ketujuh supplier tersebut diperkirakan mencapai lebih dari USD 25,9 juta (setara dengan Rp 313 miliar dengan kurs dolar Rp 12.500).
"Yang sudah memiliki izin prinsip akan kami kawal proses konstruksinya, sementara yang belum memiliki izin prinsip akan difasilitasi untuk segera mendapatkan izin prinsipnya," ujarnya melalui siaran pers, Jakarta, Jumat (18/3).
Menurut Franky, langkah BKPM untuk memfasilitasi supplier otomotif China tersebut juga dilakukan untuk memastikan keberlanjutan investasi produsen otomotif Wuling yang merencanakan menanamkan modalnya hingga Rp 4,9 triliun. "Kalau suppliernya mendapatkan masalah tentu akan berpengaruh pada keberlanjutan operasional prinsipal otomotifnya. Ini yang kami jaga," jelasnya.
Lebih lanjut, Franky menyampaikan bahwa dalam pertemuannya terdapat beberapa hal yang disampaikan oleh perusahaan komponen otomotif China tersebut. Di antaranya terkait dengan prosedur impor barang modal, ketenagakerjaan, layanan investasi 3 jam serta insentif investasi.
"Mereka menanyakan berbagai masalah teknis berkaitan dengan investasi yang dilakukan. Kami sampaikan berbagai solusi praktis bagi mereka," paparnya.
Dalam kunjungan kerjanya, Kepala BKPM juga bertemu dengan Chairman Shanghai Chambers of Commerce dan beberapa investor potensial.
Sementara, Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Tamba Hutapea yang merupakan Deputy in Charge untuk China menyampaikan bahwa kunjungan yang dilakukan oleh Kepala BKPM merupakan bagian dari upaya pemasaran investasi di 10 Provinsi di China.
Tamba menilai bahwa minat investasi yang disampaikan akan difasilitasi, sehingga dapat menjadi komitmen investasi dan diharapkan segera direalisasikan. "Dengan direalisasikan ini akan berdampak positif bagi Indonesia," pungkasnya.
Dari data yang dirilis oleh BKPM nilai komitmen investasi dari Tiongkok Januari-Februari 2016 sudah mencapai angka USD 3,2 miliar. China berada di peringkat ketiga daftar negara teratas asal komitmen investasi yang masuk ke Indonesia di bawah Amerika Serikat dan Singapura.
Baca juga:
Deddy Mizwar sebut Jabar provinsi terseksi untuk investasi
Tarik investasi, Indonesia bersaing dengan Myanmar dan Vietnam
Regulasi dan infrastruktur masih jadi keluhan pengusaha asing
BKPM: Komitmen investasi luar Jawa sebesar 88 persen
BKPM catat komitmen investasi Tiongkok menurun 94 persen
Februari 2016, BKPM sebut komitmen investasi Rp 355 triliun
Temui Presiden Jokowi, Putri Belgia boyong 300 pengusaha
-
Bagaimana BRImo membantu nasabah berinvestasi? Nasabah juga kini semakin mudah berinvestasi melalui BRImo. Kini Anda dapat melakukan pembelian emas, surat berharga, dana pensiun, hingga pembukaan deposito hanya dari smartphone.
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
-
Siapa yang mendorong investasi masuk ke daerah agar berkolaborasi dengan UMKM setempat? Di sisi lain, pihaknya mendorong setiap investasi yang masuk ke daerah, wajib berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha dan pelaku UMKM setempat.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Kapan Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia? Pada tahun 2015, Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia dengan mendirikan pabrik di Greenland International Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat.
-
Kapan orang kaya berinvestasi? Orang kaya berinvestasi untuk jangka panjang dan tidak panik saat pasar bergejolak.