Bank Indonesia Soal Neraca Dagang April: Surplus Berlanjut Sejak Mei 2020
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, neraca perdagangan Indonesia April 2022 kembali mencatat surplus, yakni USD 7,56 miliar. Surplus tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan surplus bulan sebelumnya yang mencapai USD 4,54 miliar.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, neraca perdagangan Indonesia April 2022 kembali mencatat surplus, yakni USD 7,56 miliar. Surplus tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan surplus bulan sebelumnya yang mencapai USD 4,54 miliar.
Bank Indonesia (BI) memandang surplus neraca perdagangan telah berkontribusi positif dalam menjaga ketahanan eksternal perekonomian Indonesia.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Apa yang diklaim sebagai informasi palsu yang beredar tentang Bank Syariah Indonesia? Beredar sebuah surat berisi pengumuman diklaim berasal Bank Syariah Indonesia (BSI) yang mengubah tarif transfer antarbank dari menjadi Rp150.000 per bulan.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Apa penghargaan yang diraih Bank Jatim? Kali ini, bankjatim berhasil mendapat penghargaan gold rank dalam The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2023.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
"Kinerja positif tersebut melanjutkan surplus neraca perdagangan Indonesia sejak Mei 2020," tulis Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, Rabu (18/5).
Surplus neraca perdagangan April 2022 bersumber dari kenaikan surplus neraca perdagangan nonmigas di tengah peningkatan defisit neraca perdagangan migas. Pada April 2022, surplus neraca perdagangan nonmigas mencapai USD 9,94 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan surplus pada bulan sebelumnya sebesar USD 6,62 miliar.
Faktor Pendorong Surplus
Perkembangan positif tersebut didukung oleh meningkatnya ekspor nonmigas dari USD 25,09 miliar pada Maret 2022 menjadi USD 25,89 miliar pada April 2022. Peningkatan ekspor nonmigas terutama bersumber dari ekspor komoditas berbasis sumber daya alam yang membaik, seperti bahan bakar mineral termasuk batubara, bijih logam, serta besi dan baja didukung oleh harga global yang masih tinggi.
Ditinjau dari negara tujuan, ekspor nonmigas ke China, Amerika Serikat, dan Jepang tetap tinggi seiring dengan permintaan yang tetap kuat. Adapun impor nonmigas masih kuat pada seluruh komponen, sejalan dengan perbaikan ekonomi domestik yang berlanjut.
Sementara itu, defisit neraca perdagangan migas tercatat meningkat dari USD 2,09 miliar pada Maret 2022 menjadi USD 2,38 miliar pada April 2022. Hal ini sejalan dengan peningkatan impor migas yang lebih tinggi dari ekspor migas.
Ke depan, Bank Indonesia terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah dan otoritas kebijakan terkait untuk meningkatkan ketahanan eksternal serta mendukung pemulihan ekonomi nasional.
(mdk/bim)