Bank Mandiri mulai bangun Kantor Wilayah 17 lantai di Bekasi
Kantor yang menjadi basis unit regional terbaru di Pulau Jawa tersebut diharapkan dapat membantu ekspansi bisnis perseroan di kawasan-kawasan industri dan pemukiman potensial yang bermunculan di wilayah Bekasi dan sekitarnya, termasuk Cikarang dan Cibitung.
Bank Mandiri melaksanakan groundbreaking atau mulai membangun gedung Menara Bank Mandiri di Bekasi, Jawa Barat. Gedung ini nantinya sebagai kantor wilayah yang didesain untuk mengintegrasikan berbagai layanan keuangan perseroan dan perusahaan anak.
Direktur Distribusi Bank Mandiri, Hery Gunardi mengatakan, kantor yang menjadi basis unit regional terbaru di Pulau Jawa tersebut diharapkan dapat membantu ekspansi bisnis perseroan di kawasan-kawasan industri dan pemukiman potensial yang bermunculan di wilayah Bekasi dan sekitarnya, termasuk Cikarang dan Cibitung.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Di mana De Javasche Bank di Kota Medan terletak? Gedung ini berlokasi di Jalan Balai Kota No. 4, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.
-
Kapan Alfred Budiman berhenti bekerja di bank? Saya kerja di bank itu sejak 2020 dan resign kemarin pada Mei 2023, karena dulu tiap bulan saya ada gaji yang masuk ke rekening. Nah kalau sekarang, saya justru harus nabung di tanggal gajian,” terangnya.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
"Pembangunan kantor yang akan mengusung konsep one stop shopping bagi nasabah ini diharapkan dapat memberikan efisiensi, terutama bagi nasabah yang membutuhkan produk perbankan yang multifungsi, misalnya trade finance, foreign exchange, dan bank garansi," kata Hery di Bekasi, Jawa Barat, Senin (31/7).
Di menambahkan, untuk membangun kantor wilayah di lahan seluas 2.000 meter tersebut, Bank Mandiri mengeluarkan dana Rp 200 miliar untuk membangun gedung 17 lantai dan 4 lantai basement sebagai lokasi parkir.
Direktur Operasional Bank Mandiri, Ogi Prastomiyono mengatakan, proses pembangunan kantor wilayah terbaru tersebut akan rampung pada akhir tahun 2019 dan mulai digunakan untuk operasional pada tahun 2020. Nantinya, kantor ini akan membawahi 64 kantor cabang, seperti Karawang, Bekasi Juanda, Bekasi Jatiwaringin, dan Bogor.
"Nanti di area yang gabung ada Karawang, Bekasi Juanda, Jatiwaringin dan Bogor. Bogor tadinya di Sudirman, Karawang tadinya di Bandung. Ini nanti lebih mudah koordinasinya juga," jelas Ogi.
Dia menambahkan, Bekasi memiliki potensi yang tinggi untuk mengembangkan bisnis perseroan, mengingat wilayah Bekasi akan dilewati berbagai infrastruktur pemerintah seperti LRT. Sehingga diharapkan regional yang baru ini mampu memperkuat bisnis perseroan khususnya di segment konsumer dan korporasi yang menjadi dua fokus bisnis utama Bank Mandiri ke depan.
"Di sini korporasi ada perumahan ada consumer banking ada, infrastruktur pemerintah lebih banyak ke Bekasi, nanti aksesnya akan semakin mudah. Koordinasinya akan lebih cepat aksesnya juga," pungkasnya.
Baca juga:
Peruri dan Bank Mandiri kerjasama buat kartu BUMN
Transaksi digital banking terus naik, penggunaan ATM menurun
Bos Bank Mandiri: Perlu transisi untuk ubah Rp 1.000 jadi Rp 1
2017, e-Money Bank Mandiri bukukan transaksi Rp 424 M per bulan
Sudah tutup, 7-Eleven nunggak utang Rp 240 miliar ke Bank Mandiri