Belanja Negara Naik 12 Persen Jadi Rp945 Triliun Hingga Mei 2021
Peningkatan belanja ini utamanya didorong oleh belanja barang untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional. Antara lain biaya perawatan pasien Covid-19, dan BOS, serta percepatan belanja modal padat karya.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mencatat, realisasi belanja negara sudah mencapai Rp945,7 triliun hingga Mei 2021. Angka ini meningkat sebesar 12,05 persen dari posisi Mei 2020 yang hanya sebesar Rp843,9 triliun.
"Belanja negara tumbuh 12,05 persen (atau Rp945,7 triliun)," kata Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komite IV DPD RI, Senin (21/6).
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Sri Mulyani bertemu Presiden Jokowi, apa tujuan pertemuannya? Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani diagendakan menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (2/2) siang. Sri Mulyani akan melaporkan hal-hal terkait anggaran pendapatan belanja negara (APBN) tahun 2024.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Siapa Mutiara Baswedan? Mutiara Annisa Baswedan lahir pada 3 Juni 1997. Kini, gadis kecil dalam foto di atas pun sudah tumbuh dewasa. Menjadi anak pertama dan perempuan satu-satunya, Mutiara juga sangat dekat dengan sang ayah.
Dia mengatakan, peningkatan belanja ini utamanya didorong oleh belanja barang untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional. Antara lain biaya perawatan pasien Covid-19, dan BOS, serta percepatan belanja modal padat karya.
Jika dirincikan belanja negara mencapai Rp945,7 triliun berasal dari belanja pemerintah pusat yang terdiri dari kementerian/lembaga (K/L) dan belanja non K/L sebesar Rp647,6 triliun. Di mana masing masing untuk belanja K/L Rp359,8 triliun dan belanja non K/L287,9 triliun
Sementara untuk realisasi transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) sebesar Rp298 triliun. Ini terdiri dari transfer ke daerah Rp275,7 triliun dan dana desa Rp22,3 triliun.
(mdk/idr)