Berkontribusi Besar pada Ekonomi, Swasta Diminta Selamatkan RI dari Jurang Resesi
Badan Pusat Statistik (BPS) akan segera mengumumkan pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal III 2020 pada Kamis, 5 November 2020. Namun begitu, sejumlah pihak termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali terkontraksi di triwulan ketiga ini, alias resesi.
Badan Pusat Statistik (BPS) akan segera mengumumkan pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal III 2020 pada Kamis, 5 November 2020. Namun begitu, sejumlah pihak termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali terkontraksi di triwulan ketiga ini, alias resesi.
Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN), Budi Gunadi Sadikin, turut mencermati ancar-ancar yang diberikan presiden. Oleh karenanya, dia meminta bantuan kepada pihak swasta untuk mau bergerak guna memulihkan perekonomian jika Indonesia benar-benar jatuh ke lubang resesi.
-
Bagaimana responden menilai kondisi ekonomi nasional saat ini? Ini ditandai dengan 26,0 persen masyarakat yang menilai ekonomi nasional saat ini buruk. Angka ini seimbang dengan 26,0 persen masyarakat yang mengatakan ekonomi baik. Umumnya ekonomi nasional dinilai sedang, yakni sebesar 42,4 persen, akan tetapi lebih banyak yang menilai sangat buruk daripada yang sangat baik. Dengan persentase 3,5 persen sangat buruk. Lalu hanya 1,4 persen masyarakat yang menilai kondisi ekonomi nasional sangat baik.
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendukung Kemandirian Ekonomi Nasional? Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Rey Utami mengatasi kesulitan keuangan saat pandemi? Pada saat itu, Rey dengan berani mengambil peran sebagai karyawan di warung kuliner miliknya sendiri, tanpa merasa malu sedikit pun.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
"Di mata kami memang setelah kita lihat struktur ekonomi Indonesia paling besar tetap kontribusinya ada di swasta. 70 persen lebih dari ekonomi Indonesia yang Rp 1.000 triliun ini merupakan kontribusi swasta. Sisanya 16 persen BUMN, sisanya lagi baru pemerintah," jelasnya, Rabu (4/11).
Secara porsi, dia menyebutkan, pemerintah telah mengeluarkan banyak effort melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Namun, itu kontribusinya hanya sekitar 16-17 persen saja dari kementerian/lembaga, ditambah 5-6 persen untuk PEN.
"Sebagian besar tetap sangat bergantung ke temen-temen di swasta," sambung pria yang juga menjabat selaku Wakil Menteri BUMN I ini.
Bantuan Pemerintah untuk Sektor Swasta
Oleh karenanya, Budi menyatakan, pemerintah coba memfokuskan beberapa program yang bisa membantu memberi stimulus kepada pihak swasta agar mereka mulai kembali berputar roda ekonominya.
"Tadi pak Mensos (Juliari Batubara) ngomong sedikit ke saya, misalnya subsidi sembako, itu transportasinya melibatkan pihak swasta. Tidak hanya BUMN saja, supaya ada perputaran ekonominya di sana," ujar Budi.
Pemerintah pun diutarakannya tengah coba mendorong akses pinjaman jaminan kredit, baik di tingkat pusat hingga ke pelosok daerah. "Supaya daya ungkitnya bukan hanya dari pemerintah, karena kita tahu kemampuan maksimal kita seperti apa, tapi juga bisa membantu teman-teman di swasta untuk mulai bisa bergerak," pungkasnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com