Bos BI waspadai anjloknya harga minyak dunia tahun ini
Bank Indonesia akan terus mengantisipasi ketidakpastian perekonomian dunia. Salah satunya adalah kemungkinan adanya penurunan harga minyak dunia yang disebabkan oleh enggannya pemerintah Rusia menurunkan produksi minyaknya.
Bank Indonesia akan terus mengantisipasi ketidakpastian perekonomian dunia. Salah satunya adalah kemungkinan adanya penurunan harga minyak dunia yang disebabkan oleh enggannya pemerintah Rusia menurunkan produksi minyaknya.
"Yang perlu diwaspadai adalah tentang harga minyak yang kelihatannya kembali turun. Penyebabnya adalah karena pemerintah Rusia ketika diajak OPEC turunkan produksi minyak, mereka enggak mau untuk turunkan lebih jauh maka harga minyak jadi turun," ujar Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo di Kantornya, Jumat (7/8).
Selain kemungkinan penurunan harga minyak dunia, BI juga mengantisipasi ketidakpastian geopolitik. Di mana, saat ini, negara-negara Timur Tengah masih terlibat perselisihan.
"Kami perhatikan kondisi ketidakpastian di aspek geopol itu tinggi, di Timur Tengah sedang ada selisih," jelasnya.
Sementara itu, pemerintah juga terus mengantisipasi kenaikan suku bunga yang akan dilakukan Bank Sentral Amerika Serikat atau The Federal Reserved. Di mana, Bank Indonesia memprediksi akan terjadi kenaikan suku bunga satu kali lagi sampai akhir 2017.
"Dan di 2017 mungkin masih ada sekali kenaikan. Di 2018 mungkin dua sampai tiga kali kenaikan suku bunga The Fed. Jadi kalau suku bunga The Fed naik tentu akan berdampak ke semua dana-dana berbasis mata uang Dolar, yang itu dana yang cukup besar," pungkasnya.
-
Kenapa minyak bumi penting dalam ekonomi global? Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan bakar saja, tetapi minyak bumi juga bisa dimanfaatkan untuk bahan pembuatan aspal, pelumas, kerosin, dan nafta. Maka dari itu, minyak bumi penting dalam ekonomi global. Minyak memiliki peranan yang cukup besar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dari sisi penerimaan negara khususnya untuk penerimaan negara bukan pajak, minyak bumi menyumbang penerimaan terbesar bagi pembangunan. Namun dari sisi belanja, minyak bumi merupakan komoditas yang disubsidi negara dalam jumlah yang paling besar.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mengatasi dampak fluktuasi harga minyak dunia? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global. Nicke menyebut fluktuasi minyak dunia akan kian dinamis pasca meningkatnya ketegangan yang terjadi di timur tengah. “Kita akan terus meningkatkan upaya mitigasi risiko untuk mengurangi potensi dampak dari dinamika situasi ekonomi dan geopolitik, termasuk pegendalian biaya, pemilihan komposisi crude yang optimal, pengelolaan inventory yang efektif, peningkatan produksi high-yield products dan efisiensi di semua lini operasional,” ujar Nicke.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Apa penghargaan yang diraih Bank Jatim? Kali ini, bankjatim berhasil mendapat penghargaan gold rank dalam The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2023.
-
Kapan Bursa Karbon Indonesia resmi diluncurkan? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
Baca juga:
Bos BI soal penghematan APBN: Selama ini realisasi tak pernah penuh
JK: Jangan karena alasan macet, Ibu Kota mau dipindah
Wapres JK sebut pemindahan Ibu Kota RI butuh waktu hingga 10 tahun
Rupiah terus merosot, sentuh level Rp 13.415 per USD
Terkendala lahan dan perizinan, serapan belanja BUMN masih rendah
Sri Mulyani sebut rasio utang RI terhadap PDB masih rendah
JK: Bukan hal mudah pindahkan Ibu Kota untuk negara besar ini