Bos BKPM yakin bencana gempa Palu & Donggala tak pengaruhi iklim investasi Sulawesi
"Sulawesi adalah salah satu kawasan yang menikmati pertumbuhan ekonomi paling tinggi di Indonesia berkat holtikultura seperti kakao, kopi, kemudian juga smelter puluhan triliun rupiah, nikel adanya di Sulawesi Tengah meskipun bukan di Palu Donggala atau yang terdampak bencana."
Kepala Bandan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Thomas Lembong memastikan bahwa iklim investasi di daerah Sulawesi tetap akan berjalan lancar meskipun ada kejadian gempa dan tsunami yang menimpa Kabupaten Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. Hal itu diyakini, karena kawasan Sulawesi sendiri merupakan daerah pertumbuhan tertinggi yang disumbang dari berbagai komoditas.
"Sulawesi adalah salah satu kawasan yang menikmati pertumbuhan ekonomi paling tinggi di Indonesia berkat holtikultura seperti kakao, kopi, kemudian juga smelter puluhan triliun rupiah, nikel adanya di Sulawesi Tengah meskipun bukan di Palu Donggala atau yang terdampak bencana," sebut Lembong di Kantornya, Jakarta, Rabu (3/10).
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Apa dampak utama dari gempa Kabupaten Bandung? Dampak Gempa Kab Bandung M4,9 hari ini menimbulkan kerusakan beberapa bangunan,
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
"Jadi prospek jangka menengah jangka panjang untuk investasi di Sulawesi Tengah masih sangat-sangat positif," tambah Lembong.
Lembong mengatakan, meskipun terjadi keterlambatan pertumbuhan investasi di daerah lokasi yang terdampak bencana, itu merupakan bagian dari risiko bisnis. Sebab, menurutnya bencana ini tidak hanya di Indonesia saja, namun beberapa negara berkembang lainnya juga rawan terhadap bencana.
"Semua negara rawan bencana, Amerika, California saja kemarin kebakaran hutan karena kekeringan, Australia sedang menderita kekeringan paling dahsyat selama puluhan tahun. Jadi terus terang risiko bencana sesuatu yang semakin dianggap bagian dari risiko bisnis umum," ungkapnya.
Diketahui, Gempa dan tsunami menerjang Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) lalu. Tak hanya ratusan jiwa melayang, tercatat ratusan bangunan serta fasilitas umum luluh lantak hingga nyaris rata dengan tanah.
Berdasarkan catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Selasa petang kemarin, korban yang meninggal dunia pasca gempa dan tsunami itu sebanyak 1.374 jiwa.
Baca juga:
Di pertemuan IMF-World Bank, BKPM incar pendanaan swasta bangun infrastruktur RI
Benarkah ekonomi Indonesia saat ini dikuasai asing?
Adhi Persada Properti rogoh Rp 2,73 triliun garap 4 proyek unggulan
Perluasan insentif pajak industri dibahas pertengahan Oktober
Menteri Airlangga yakin tahun politik tak ganggu investasi asal Amerika
Belanja Pemilu bantu topang pertumbuhan ekonomi RI