Bos OJK: 20 persen utang pemerintah dikeluarkan secara syariah
"Hampir 20 persen utang pemerintah dikeluarkan dengan cara surat utang syariah. Sudah dimanfaatkan oleh pemerintah fasilitas itu dalam bentuk sukuk. Utang sekian ratus triliun, 20 persennya utang syariah," imbuhnya.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad menyebut ekonomi syariah di Indonesia sudah memperlihatkan kemajuan yang signifikan. Meski begitu, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui mengenai sistem ekonomi ini.
"Ekonomi syariah di Indonesia sudah berkembang meski belum terlalu lama. Buktinya kita sudah punya Undang-Undang khusus Bank Syariah yang dikeluarkan sejak tahun 2005. Dan setelah itu, perkembangannya mulai terlihat," kata Muliaman di Pontianak, Minggu (25/9) malam.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana OJK menilai stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana OJK mendorong penguatan governansi di sektor jasa keuangan? OJK telah meminta agar Industri Jasa Keuangan terus memperkuat governansi antara lain dengan penerapan manajemen risiko dan manajemen anti-fraud serta penyuapan.
-
Mengapa OJK menyatakan sektor jasa keuangan Indonesia stabil? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Kenapa OJK mengupayakan perluasan akses keuangan di Jawa Tengah? Otoritas Jasa Keuangan bersama seluruh pemangku kepentingan terus memperluas akses keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah.
-
Kenapa OJK mengimbau masyarakat waspada terhadap penipuan keuangan? Masyarakat Indonesia diimbau agar selalu waspada terhadap modus penipuan layanan di sektor jasa keuangan. Pasalnya sudah terjadi penipuan yang merugikan banyak korban.
Salah satu bukti perkembangan tersebut adalah penerbitan Surat Utang Syariah atau Sukuk di Indonesia. Menurutnya, 20 persen utang pemerintah dikeluarkan dengan Sukuk tersebut.
"Hampir 20 persen utang pemerintah dikeluarkan dengan cara surat utang syariah. Sudah dimanfaatkan oleh pemerintah fasilitas itu dalam bentuk sukuk. Utang sekian ratus triliun, 20 persennya utang syariah," imbuhnya.
Dia berharap, ekonomi syariah di Indonesia bisa semakin berkembang, mengingat hampir semua lembaga keuangan telah menerapkan sistem ini. Apalagi, di tahun 2016 Indonesia telah dianggap sebagai negara dengan Sukuk terbesar di dunia.
"Nanti Indonesia akan diberi penghargaan sebagai the biggest sukuk in the world. Jadi perkembangannya sudah cukup maju, tapi mungkin tidak banyak diketahui. Bahkan 6 bulan sekali kami OJK mengeluarkan saham syariah yang bisa diperjualbelikan," pungkasnya.
Baca juga:
Indonesia tarik dana dari Singapura hingga Rp 1,2 triliun
OJK bantah ada tindak pencucian uang antara WNI dan Bank Singapura
5 Fakta di balik pelaporan perbankan Singapura pada WNI ke polisi
2 Bank asal Singapura ini pulangkan dana WNI Rp 500 M ke Indonesia
OJK: 5 persen nasabah bank di Singapura berasal dari Indonesia