Bos Pertamina sebut dua SPBU Pidie terdampak gempa sudah beroperasi
Bos Pertamina sebut dua SPBU Pidie terdampak gempa sudah beroperasi. Setelah dilakukan pengecekan fasilitas pasca guncangan gempa, hasilnya tidak ditemukan kerusakan di seluruh fasilitas itu. Dia menambahkan, pihaknya telah mengalami kerugian pada kejadian ini.
Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR yang mengguncang Aceh jelang subuh, Rabu (7/12) telah mengakibatkan Kabupaten Pidie Jaya mengalami kerusakan parah. Pidie Jaya merupakan wilayah pusat gempa dengan kedalaman 10 Km.
Berbagai fasilitas di sekitar Aceh pun porak poranda, termasuk Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Pertamina. Di mana ada 3 SPBU di Pidie Jaya yang terdampak gempa, yaitu SPBU 14.241.413, 14.241.469 dan 14.241.483.
Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto mengakui setelah dilakukan pengecekan fasilitas pasca guncangan gempa, hasilnya tidak ditemukan kerusakan di seluruh fasilitas itu. Bahkan, dua SPBU yang terdampak gempa sudah mulai beroperasi.
Dia menambahkan, pihaknya telah mengalami kerugian pada kejadian ini. Namun, hal tersebut bukan menjadi masalah karena hal ini merupakan suatu kewajaran.
"Kalau ada fasilitas kita yang rusak pasti akan ada kerugian, tapi ini kan bencana alam. Jadi perhatian kita bukan ke kerugian, tapi kepada hal-hal lain yang harus kita tangani, seperti pelayanan yang aman," kata Dwi di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (7/12).
Sebelumnya, Pertamina menyiapkan 1 (satu) mobil tangki mobile yang dilengkapi flowmeter untuk pelayanan BBM ke masyarakat di Pidie Jaya. Kendaraan itu dioperasikan sambil menunggu kelayakan, dari sisi keselamatan, operasional 3 SPBU yang terdampak gempa.
Pelayanan BBM juga dilakukan di dekat lokasi bencana, yaitu di SPBU 14.241.406 di Pidie dan SPBU 14.241.444 Bireuen sebagai back up. "Hari ini Pertamina pun membuka posko bantuan untuk medis, pakaian dan makanan di sekitar lokasi bencana," Area Manager Communication & Relations Sumbagut PT Pertamina (Persero) Fitri Erika, Rabu (7/12) siang.
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Kapan Pertamina memulai program SEB? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
-
Kenapa Pertamina memprioritaskan program SEB? Ini langkah Pertamina dalam mengimplementasikan ESG (Environmental, Social, and Governance) dan Sustainable Development Goals (SDGs), sekaligus menanamkan kepedulian lingkungan pada generasi muda agar turut aktif berperan untuk mengurangi emisi karbon,” ujar Fadjar.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
Baca juga:
Perahu nelayan tenggelam saat terjadi gempa 6,5 SR di Aceh
Tim SAR gabungan fokus evakuasi korban gempa tertimbun bangunan
Tim SAR gabungan fokus evakuasi korban gempa tertimbun bangunan
Tiga kecamatan di Pidie Jaya gelap gulita akibat gempa
Kapolri perintahkan Kapolda Aceh maksimal bantu korban gempa
Data kerusakan bangunan dan korban gempa di Pidie Jaya dan Bireun
BNPB sebut 148 juta rakyat Indonesia tinggal di daerah rawan gempa
Menengok kondisi korban gempa Pidie Jaya