Cara bangun tol layang Jakarta-Cikampek agar tak timbulkan kemacetan
Metode Sosro Bahu sendiri bukan termasuk metode baru yang digunakan dalam pembangunan proyek infrastruktur khususnya jalan tol layang. Pada tahun 1987, metode tersebut telah digunakan untuk membangun tol layang Cawang-Tanjung Priok.
Rencana pembangunan jalan tol layang Jakarta-Cikampek atau tol Jakarta-Cikampek 2 dikhawatirkan akan membuat kemacetan parah. Sebab, pembangunan ruas tol sepanjang 36 kilometer (KM) itu akan banyak memakan ruas jalan yang ada saat ini. Tidak hanya itu, dampak dari pembangunan tol layang tersebut juga dinilai akan memberi kerugian materi yang cukup besar.
Sebenarnya, ada beberapa metode yang bisa digunakan agar pengerjaan proyek yang ditargetkan selesai 2019 itu selesai dengan minim gangguan. Salah satunya adalah dengan menggunakan metode Sosro Bahu.
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Kapan contraflow di Tol Jakarta - Cikampek berlaku? “Rekayasa lalu lintas One Way dari GT Kalikangkung KM 414 sampai denhan Cikampek KM 72 dan selanjutnya Lajur Contra Flow Cikampek KM 72 sampai dengan Cikarang Pusat KM 36 diperpanjang hingga Senin 15 April 2024 pukul 24.00 WIB, atas diskresi Kepolisian,” tulis akun X @PTJASAMARGA.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Di mana Tol Cimanggis-Cibitung terhubung? Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menyebut Jalan Tol Cimanggis-Cibitung terhubung langsung dengan Jalan Tol Trans Jawa ruas Jakarta-Cikampek (eksisting).
-
Apa yang terjadi di jalan Tol Jakarta - Cikampek pada Senin siang? Banyak pemudik yang melanggar batas jalur contraflow saat melintas di jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) atau selepas Exit Tol Cikampek Utama mengarah ke Jakarta di KM 70 sampai KM 65, pada Senin (15/4) siang.
-
Apa itu On-Ramp dan Off-Ramp di Tol Jogja-Solo? On-Ramp merupakan akses untuk masuk ke jalan tol baik ada gerbang tol maupun tidak ada gerbang tol. Sedangkan Off-Ramp merupakan akses untuk keluar jalan tol baik ada gerbang tol maupun tidak ada gerbang tol.
"Dengan teknologi ini kami bisa membangun jalan tol dengan minim gangguan kepada pengguna jalan. sehingga lalu lintas di bawahnya bisa tetap berjalan di tengah pembangunan," kata CTO Citra Metro Manila Tollways Corporation (CMMTC), Dodik Marseno dalam acara diskusi di Jakarta, Jumat (16/12).
Metode Sosro Bahu sendiri bukan termasuk metode baru yang digunakan dalam pembangunan proyek infrastruktur khususnya jalan tol layang. Pada tahun 1987, metode tersebut telah digunakan untuk membangun tol layang Cawang-Tanjung Priok. Saat ini, metode tersebut juga digunakan oleh Citra Mulia dalam proyek jalan tol melayang Metro Manila atau Metro Manila Skyway di Filipina.
Dikatakan Dodik, metode Sosro Bahu merupakan sebuah teknologi yang mengandalkan perputaran engsel yang dipasang antara ujung tiang pancang dengan kepala tiang atau biasa disebut pier head.
Dengan teknologi ini, proses pengecoran kepala tiang penyangga jalan tol bisa dilakukan sejajar dengan arah jalan sehingga bisa mengurangi penggunaan ruang jalan saat pengecoran.
Melalui penerapan metode ini, pihaknya berharap nantinya pemerintah bisa menekan kerugian diderita penggunaan jalan tol selama masa konstruksi. Menurutnya, pemerintah harus menjamin kesejahteraan pengguna jalan tol yang tidak hanya sudah membayar tetapi juga akan kehilangan waktu.
"Ini memang menjadi masalah serius, kenapa? Karena pada saat kita pengguna tol masuk ke jalan tol mereka sudah membayar tol. Mestinya yang mereka inginkan adalah kelancaran lalu lintas karena mereka sudah membayar. Itu sama dengan di Filipina. Mungkin agak berbeda di Indonesia, kalau di Filipina rakyatnya lebih sensitif, lebih reaktif, jadi kalau ada segala hal-hal yang tidak sesuai dengan mereka itu langsung berekasi. Sehingga kita harus membangun benar-benar mencoba pada saat itu mencari metode konstruksi untuk mengurangi dampak lalu lintas," pungkasnya.
Baca juga:
Masalah di balik pembangunan tol layang Jakarta-Cikampek
Jurus BPJT atasi macet tol Cikampek akibat pembangunan jalan layang
Libur panjang, polisi terapkan contra flow & buka tutup rest area
Libur panjang, macet di Tol Jakarta-Cikampek mencapai 9 kilometer
Pembangunan jalan tol melayang Jakarta-Cikampek selesai di 2019