Catatan kinerja OJK di mata bos perbankan
Para bankir melihat, industri perbankan yang beberapa tahun diawasi oleh OJK menjadi lebih terarah dan terukur. Terlebih, sikap OJK yang lebih transparan telah meningkatkan keyakinan industri keuangan terhadap OJK, sehingga mampu mendorong perbankan tumbuh lebih positif lagi.
Masa jabatan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK-OJK) periode 2012-2017 akan berakhir pada 23 Juli 2017 mendatang. Selama lima tahun menjabat, berbagai program dan kebijakan telah dikeluarkan untuk membangun OJK menjadi otoritas yang kredibel dalam menjalankan tugas.
Program-program dan kebijakan yang dikeluarkan OJK selama ini dinilai telah mendorong industri keuangan, khususnya perbankan menjadi lebih baik. Hal ini tercermin dari kondisi perbankan yang stabil baik dari segi aset, permodalan, daya tahan dan kondisi likuiditas. Kinerja perbankan menjadi semakin bagus dan prudent berkat pengawasan OJK yang ketat.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa saja jenis keringanan PBB yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta? Pengurangan Pokok PBB di Jakarta merupakan kebijakan yang membantu meringankan beban Wajib Pajak yang memenuhi kriteria tertentu. "Kebijakan ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk menciptakan keadilan dan pemerataan dalam pemungutan pajak," ujar Morris dalam pernyataannya yang diterima, Selasa (30/7).Morris mengatakan kebijakan ini memberikan kesempatan bagi wajib pajak untuk mengurangi bahkan membebaskan beban pajak mereka. Namun tidak semua wajib pajak bisa menikmati keringanan ini. Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, antara lain: 1. Wajib pajak orang pribadi berpenghasilan rendah: Bagi Anda yang memiliki penghasilan terbatas dan merasa terbebani dengan kewajiban membayar PBB, pemerintah memberikan keringanan khusus.2. Wajib pajak badan yang mengalami kerugian: Perusahaan yang mengalami kerugian atau penurunan aset bersih pada tahun sebelumnya juga berhak mendapatkan keringanan.3. Wajib pajak yang objek pajaknya terdampak bencana: Jika properti mengalami kerusakan akibat bencana alam, kebakaran, atau peristiwa serupa, bisa mengajukan pengurangan PBB.
-
Kenapa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan keringanan PBB? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan keringanan PBB dengan tujuan untuk: Membantu masyarakat: Terutama bagi mereka yang mengalami kesulitan ekonomi. Meningkatkan kepatuhan wajib pajak: Dengan memberikan kemudahan, diharapkan semakin banyak wajib pajak yang taat membayar pajak. Mendukung pertumbuhan ekonomi: Keringanan pajak dapat mendorong aktivitas ekonomi dan investasi.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
Para bankir melihat, industri perbankan yang beberapa tahun diawasi oleh OJK menjadi lebih terarah dan terukur. Terlebih, sikap OJK yang lebih transparan telah meningkatkan keyakinan industri keuangan terhadap OJK, sehingga mampu mendorong perbankan tumbuh lebih positif lagi.
Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga, Tigor M Siahaan menilai, program-program dan kebijakan yang selama ini dikeluarkan OJK memberikan dampak positif ke perbankan. Hal ini seiring kebijakan OJK yang transparan, dengan selalu mengajak pelaku industri untuk memberikan masukan-masukan mengenai program dan kebijakan yang akan dikeluarkan.
"Saya rasa OJK itu baik, mereka sangat transparan. Peraturan-Peraturan (POJK) yang keluar itu biasanya mereka sampaikan dahulu kepada pemain di industri keuangan dan menerima tanggapan dengan terbuka, dan selama ini hubungannya baik," ujarnya di Jakarta, Sabtu (11/2).
Selain itu, kata dia, lembaga yang dibangun dari nol ini, saat memformulasikan suatu kebijakan sudah memperhatikan berbagai sisi. Sehingga kebijakan yang ditetapkan OJK telah mendorong perbankan untuk tumbuh lebih baik lagi. OJK selaku regulator industri jasa keuangan diharapkan dapat terus mengedepankan sisi keterbukaannya kepada pelaku di industri perbankan.
"Kami harapkan bahwa keterbukaan dan saling tanggap menanggapi ini masih terus berlangsung antara OJK dan pelaku industri. Kita merasa bahwa pertumbuhan dan prudensial harus berjalan secara balance. Dari segi penerapan governance, penerapan regulasi, dan menjaga pertumbuhan ini tetap searah seperti yang sudah berlangsung," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Bank MNC Internasional (MNC Bank), Benny Purnomo juga memandang bahwa keberadaan OJK sejak 2012 lalu memperlihatkan kinerja yang baik khususnya dari segi pengawasan industri perbankan. Menurutnya, peran OJK cukup besar dalam menjaga stabilitas industri keuangan nasional yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi domestik.
"Saya melihat bahwa OJK selama 5 tahun ini berhasil memperlihatkan kinerja yang baik, dalam arti orang-orang yang sebelumnya ragu pada OJK seperti apa, sekarang sudah melihat peran OJK yang sangat besar di perekonomian Indonesia," paparnya.
Menurutnya, banyak program-program OJK yang menunjang perekonomian Indonesia, seperti program Jaring, dan program literasi keuangan dalam mendorong masyarakat untuk mengenal produk dan jasa di industri keuangan. Secara pribadi, kata dia, sejak OJK berdiri pada 2012, saat ini OJK sudah bisa menjalankan peranannya dalam meningkatkan pertumbuhan industri keuangan yang nantinya mendorong perekonomian nasional lebih baik.
"OJK dengan literasi keuangannya itu, mulai merambah ke penjuru nusantara. Mereka bekerjasama dengan bank-bank melatih mereka, salah satu contohnya yang diselenggarakan oleh kami yang memberikan presentasi ke sekolah-sekolah di Kabupaten terpencil untuk mengajarkan pentingnya menabung," tambahnya.
Sejak industri perbankan masuk dalam pengawasan OJK, kinerja perbankan tumbuh stabil yang tercermin dari meningkatnya aset, permodalan, daya tahan dan kondisi likuiditas bank. Total aset perbankan sampai Desember 2016 mencapai Rp 6.730 triliun meningkat dibanding posisi 2014 sebesar Rp 5.615 triliun. Sedangkan rasio permodalan (CAR) meningkat dari posisi 19,57 persen di Desember 2014 menjadi 22,91 persen pada Desember 2016.
Rasio modal inti (tier 1) juga meningkat dari 18,01 persen pada 2014 menjadi 21,18 persen pada akhir 2016. Meningkatnya CAR dan modal inti menunjukkan membaiknya kualitas bank dalam menyerap risiko-risiko yang muncul. Di sisi lain, likuiditas perbankan juga berada dalam posisi yang membaik dengan melihat rasio Loan to deposit (LDR) yang mencapai 90,70 persen atau meningkat dibanding posisi Desember 2014 sebesar 89,42 persen.
Sementara untuk kredit meski pertumbuhannya melambat namun tingkat suku bunga kredit menunjukkan tren penurunan. Nilai kredit perbankan pada 2014 tercatat sebesar Rp 3.674 triliun, sementara pada 2016 meningkat menjadi sebesar Rp 4.377 triliun. Rata-rata suku bunga kredit perbankan menurun dari posisi 12,92 persen di 2014 menjadi 12,17 persen di 2016.
Baca juga:
Ini tanggapan menkeu ada calon DK OJK pernah berurusan dengan KPK
Datangi KPK, Menkeu Sri Mulyani cek rapor 107 calon DK OJK
Ini masukan untuk Pansel pencari Dewan Komisioner OJK baru
Menkeu syaratkan politikus pendaftar DK OJK bebas kepentingan partai
Telusuri rekam jejak, Pansel OJK akan serahkan 107 calon ke KPK