Di Asean, RI bukan pilihan utama generasi milenial merintis karir
Indonesia menduduki peringkat ke-27.
Di Asia Tenggara, Indonesia bukan pilihan utama buat generasi milenial memulai karir. Berdasarkan survei terkait itu, Indonesia hanya menduduki peringkat ke-27.
Di bawah Singapura yang bertengger di peringkat 13, dan Malaysia 25. Namun, di atas Thailand yang berada di peringkat 33. Negara Asia Tenggara lainnya tak berada dalam daftar peringkat.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Di mana Widodo merintis usaha kerajinan limbah kayu jati? Setelah pensiun tahun 1994, ia pindah ke Desa Tempurejo, Kabupaten Boyolali. Saat pensiun itulah Widodo merintis usaha kerajinan yang diolah dari limbah kayu jati.
-
Siapa saja yang dianggap sebagai wirausahawan sejati? Wirausahawan sejati menghasilkan uang dari modal orang lain, sedangkan wirausahawan biasa mendapatkan uang dari modal sendiri.
-
Kenapa Hari Koperasi Indonesia diperingati? Tujuan peringatan ini guna mengingatkan pemerintah dan masyarakat untuk senantiasa menghidupkan koperasi sebagai jalan demi mewujudkan kesejahteraan bersama.
-
Kapan Ririn Ekawati merayakan bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Bagaimana Soemiran Karsodiwiryo memulai bisnis rokoknya? Pada tahun 1946, ia membuat rokok kretek klobot dengan nama Cap Ikan Dorang.
Adapun China menduduki posisi puncak dalam daftar peringkat negara terbaik untuk generasi milenial memulai karir. Di bawahnya ada Jerman, Amerika Serikat, United Kingdom, dan Kanada.
Survei ini merupakan bagian dari studi terkait negara terbaik dunia tahun ini versi generasi milenial. Studi tersebut merupakan proyek keroyokan antara U.S. News & World Report, BAV Consulting, dan Wharton School of Business.
"Generasi milenial akan memainkan peran penting dalam membentuk ekonomi suatu negara di seluruh dunia dalam satu dekade mendatang," kata Brian Kelly, editor dan Chief Content Officer US News, kemarin.
"Menangkap persepsi sangat bermanfaat untuk membantu membentuk kesuksesan negara di masa mendatang."
Survei ini melibatkan hampir 6 ribu generasi milenial di seluruh dunia. Yaitu, mereka yang berusia antara 18 hingga 35 tahun pada 2015.
(mdk/yud)