Ekonomi RI Kuartal II-2020 Diperkirakan Tumbuh Minus 5 Persen
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2020 bakal menyentuh hingga minus 5 persen. Angka ini lebih rendah daripada proyeksi pemerintah yang berada pada posisi minus 4,3 persen.
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2020 bakal menyentuh hingga minus 5 persen. Angka ini lebih rendah daripada proyeksi pemerintah yang berada pada posisi minus 4,3 persen.
"Kalau perkiraan HIPMI kira-kira di angka minus 3 sampai minus 5 persen kita tunggu hasil rilisnya," kata Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI, Ajib Hamdani, dalam diskusi virtual di Jakarta, Jumat (17/7).
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Mengapa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 meningkat dibandingkan dengan kuartal I-2023? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,” terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Kapan target pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan mencapai 6,22 persen? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Kapan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,17 persen secara tahunan? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
Dia mengatakan proyeksi tersebut masih cukup baik dibandingkan dengan negara Singapura yang lebih dulu mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal II. Di mana, Singapura berada di minus 12 persen, sementara secara year on year minus 41 persen dan masuk ke dalam definisi resesi.
Kendati begitu yang perlu digarisbawahi, kata dia adalah struktur ekonomi Indonesia sangat berbeda dengan struktur di Singapura. Sehingga resesi yang terjadi di Singapura tidak akan berdampak signifikan terhadap Indonesia.
"Di Indonesia sangat kuat jadi resesi di Singapura itu tidak akan memberikan kontraksi yang signifikan terhadap Indonesia apalagi hubungan dagang kita dengan Singapura kita masih terus," kata dia.
"Karena di Indonesia oleh 60 persen sektor UMKM jadi artinya ketika pemerintah bisa mendorong UMKM nya ekonomi akan kembali bisa reborn dengan cepat," sambung dia.
Baca juga:
Dampak Corona Masih Terasa, Target Pertumbuhan Ekonomi RAPBN 2021 Tak Rasional
Sektor Ini Disebut Pulih Lebih Lambat Meski New Normal Diterapkan
Meski Ekonomi Kuartal II Tumbuh Negatif, Menko Airlangga Sebut RI Masih Lebih Baik
Pulihkan Ekonomi, Indonesia Harus Jeli Lihat Peluang dan Berinovasi
Menkeu Dorong Optimalisasi Alokasi Transfer Daerah Pulihkan Ekonomi Imbas Corona
Pemerintah Berkomitmen Perbaiki Data dan Infrastruktur Selama Masa Pandemi