Erick Thohir Tunjuk Prilly Latuconsina Jadi Pengurus Yayasan BUMN, Ini Tugasnya
Nantinya fokus Yayasan BUMN akan mengerucut pada 2 topik besar yang dampaknya sangat signifikan terhadap kelangsungan perekonomian.
Sebagai bagian transformasi, Erick Thohir menunjuk Prilly Latuconsina sebagai salah satu pengurus. Prilly dipilih lantaran pengaruhnya dalam industri perfilman Indonesia hingga kiprahnya di bidang industri hijau.
Erick Thohir Tunjuk Prilly Latuconsina Jadi Pengurus Yayasan BUMN, Ini Tugasnya
Erick Thohir Tunjuk Prilly Latuconsina Jadi Pengurus Yayasan BUMN, Ini Tugasnya
- Karyawan BUMN Askrindo Turun Langsung ke Masyarakat Bantu Pembangunan Sosial dan Ekonomi, Ini Program Dijalankan
- Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya
- Erick Thohir Minta Suntikan Dana Rp44 Triliun di 2025, Diberika kepada 16 Perusahaan BUMN
- Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong Yayasan BUMN bertransformasi dengan memperkokoh visi dan misi serta meluncurkan logo dan konsep baru. Transformasi Yayasan BUMN ini untuk memastikan pengelolaan Yayasan BUMN dilakukan secara optimal.
Sebagai bagian transformasi, Erick Thohir menunjuk Prilly Latuconsina sebagai salah satu pengurus. Prilly dipilih lantaran pengaruhnya dalam industri perfilman Indonesia hingga kiprahnya di bidang industri hijau.
"Jadi, tentu tadi saya sebutkan ada Prilly Latuconsina sebagai aktivis lingkungan, founder Generasi Peduli Bumi dan juga aktris yang selalu viral dan filmnya selalu ditonton," kata Erick dalam acara Launching Yayasan BUMN di Sarinah, Jakarta, Jumat (5/7).
Nantinya fokus Yayasan BUMN akan mengerucut pada 2 topik besar yang dampaknya sangat signifikan terhadap kelangsungan perekonomian. Yakni, isu kesehatan dan isu lingkungan.
Di sektor kesehatan, Yayasan BUMN berfokus pada peningkatan kesehatan kesehatan ibu dan anak serta kesehatan mental.
Hal ini dilatarbelakangi data 6,3 juta anak di Indonesia pada tahun 2020 yang mengalami stunting sehingga berdampak negatif pada kemampuan belajar, juga dengan tingginya depresi.
Sementara terkait dengan lingkungan, adanya degradasi lahan yang mempengaruhi 20 persen lahan di Indonesia menjadi isu tersendiri yang akan menjadi perhatian bagi Yayasan BUMN.
Dua fokus ini diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat.
"Saya menyadari betapa besarnya potensi Yayasan BUMN untuk berkontribusi dalam pembangunan Indonesia, maka transformasi Yayasan BUMN juga menjadi langkah yang krusial," ungkap Erick Thohir.
merdeka.com