Genjot Dana Pihak Ketiga, BTN Luncurkan Program Kemilau Emas
Program Kemilau emas berlaku sejak awal November 2019 hingga penghujung Desember 2019. Hadiah emas yang ditawarkan berbentuk kepingan logam mulia dengan berat bervariasi tergantung nominal penempatan dananya. Dari logam mulia seberat 5 gram sampai seberat 75 gram (Syarat dan Ketentuan Berlaku).
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk tengah berupaya meningkatkan jumlah dana segar dari segmen ritel. Salah satu caranya adalah dengan cara membidik nasabah kelas menengah atas melalui program Kemilau Emas Bank BTN.
Direktur Consumer Banking Bank BTN, Budi Satria menjelaskan target yang dipasang dalam program ini adalah Rp3 triliun selama 2 bulan.
-
Di mana Pertamina Patra Niaga akan memindahkan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur? Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Kenapa Hamas Bendelladj melakukan peretasan terhadap bank dan lembaga keuangan? Akibat dari tindakan yang ia lakukan, Hamza kemudian dijuluki sebagai Robin Hood modern, sebab uang yang dihasilkan dari peretasan terhadap bank dan lembaga keuangan tidak ia gunakan untuk kepentingan pribadi, melainkan diberikan kepada badan amal Palestina.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
"Memasuki akhir tahun 2019 BTN mengerahkan strategi untuk mencapai target perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) khususnya dari segmen ritel," kata dia dalam acara peluncuran program, di Jakarta, Kamis (31/10).
Program Kemilau emas mengandalkan hadiah langsung berupa logam mulia ditambah suku bunga tabungan yang kompetitif. "Program Kemilau Emas kami harapkan dapat menjaring lebih dari seribu nasabah dengan dana segar tambahan hingga Rp3 triliun selama program berlangsung hingga akhir bulan Desember 2019," ujarnya.
Program Kemilau emas berlaku sejak awal November 2019 hingga penghujung Desember 2019. Hadiah emas yang ditawarkan berbentuk kepingan logam mulia dengan berat bervariasi tergantung nominal penempatan dananya. Dari logam mulia seberat 5 gram sampai seberat 75 gram (Syarat dan Ketentuan Berlaku). Berlaku juga kelipatan logam mulia, dengan maksimal benefit keping emas per nasabah seberat 150 gram emas.
"Jadi nasabah BTN minimal menempatkan dana baru sebesar Rp2 miliar, kemudian ditambahkan penempatan dana pada Tabungan BTN Batara sebesar Rp100 juta, dana tersebut wajib diendapkan atau diblokir selama 3 hingga 4 bulan, maka dapat langsung membawa pulang logam mulia," kata Budi.
Namun, Budi mengingatkan bahwa dana yang ditempatkan adalah dana segar. Bagi nasabah yang menginginkan keuntungan dengan Program ini disyaratkan menyetorkan dana segar ke tabungan BTN Batara maupun BTN Prima yang dikhususkan bagi nasabah prioritas.
"Dana segar tersebut bukan perpindahan dari rekening BTN yang lain, baik di Bank BTN konvensional maupun BTN Syariah, dan bukan dana pencairan deposito dari rekening Tabungan BTN Prima/Batara atau dengan perpindahan ke Bank selain BTN untuk ditempatkan lagi ke Rekening Tabungan BTN Prima atau dana yang bersumber dari pencairan kredit," ujarnya.
Nasabah yang dibidik dari Program Kemilau emas adalah nasabah kaya maupun nasabah dari BTN Prioritas. Khusus dari nasabah prioritas, Budi berharap dapat menarik minat dari nasabah prioritas Bank BTN yang saat ini mencapai lebih dari 65.000 rekening.
"Bunga tabungan yang kompetitif masih menjadi andalan perbankan menggaet nasabah di tengah ketatnya persaingan dan likuiditas Bank yang juga cenderung ketat,” kata Budi.
Per Agustus 2019, pundi-pundi DPK total baik konvensional maupun syariah Bank BTN sudah terkumpul di atas Rp231,8 triliun atau sekitar 95 persen dari target tahun ini. Khusus untuk DPK dari BTN Konvensional, per Agustus 2019 Bank berkode saham BBTN ini memupuk DPK total sekitar Rp209,2 triliun, atau tumbuh 19,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp175,5 triliun.
"Peningkatan DPK ritel melalui program Kemilau Emas diharapkan dapat mendongkrak CASA Bank BTN yang saat ini porsinya masih sekitar 40 persen dari total DPK Bank BTN," jelasnya.
"Untuk memupuk DPK, BTN akan lebih gencar meningkatkan produktivitas outlet, meningkatkan nasabah ritel berbasis payroll, dan meningkatkan penetrasi penggunaan e-channel BTN dengan memperluas kerjasama dengan merchant," tutupnya.
Baca juga:
Gandeng Duta Putra Land, BTN Incar Tambahan Penyaluran Kredit Rp250 Miliar
Doa Ahok Untuk Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf
BTN Luncurkan Web e-Mitra Operation guna Percepat Penyelesaian Dokumentasi Kredit
10 BUMN Sinergi Bangkitkan Bisnis Merpati
Terapkan Digitalisasi Pengelolaan SDM, BTN Efisiensi Rp150 Miliar
Tiga BUMN Bersinergi Dorong Percepatan Program Sejuta Rumah