Hingga hari ini, total ekspor bijih mentah Freeport capai 465.000 ton
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Bambang Gatot menyebut bahwa total volume ekspor yang dilakukan PT Freeport Indonesia hingga batas Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) mencapai 465.000 ton bijih mentah (ore). Dengan rata-rata mencapai 176.000 ton per hari.
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Bambang Gatot menyebut bahwa total volume ekspor yang dilakukan PT Freeport Indonesia hingga batas Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) mencapai 465.000 ton bijih mentah (ore). Dengan rata-rata mencapai 176.000 ton per hari.
"Itu dari Febuari, sesuai izinnya sampai pertengahan Juni," kata Bambang, di Kantor Direktorat Jenderal Minerba, Jakarta, Rabu (4/7).
-
Dimana Smelter Freeport yang akan mengolah tembaga dan emas di Indonesia? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Apa yang akan dihasilkan dari beroperasinya Smelter Freeport di Gresik? Menurut dia, beroperasinya smelter PT Freeport ini akan memberikan sejumlah keuntungan bagi Indonesia. Dengan hilirasasi ini, negara akan mendapatkan nilai tambah yang besar dari pajak maupun dividen.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Kapan Smelter Freeport di Gresik ditargetkan mulai beroperasi? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Siapa yang akan direkrut untuk bekerja di Smelter Freeport di Gresik? Dia menuturkan industri pengolahan tembaga ini nantinya akan merekrut 20 ribu anak-anak muda Indonesia untuk bekerja .
-
Mengapa Pabrik Es Krim Mataram dibeli oleh Perusahaan Es Krim Petodjo? Pada 22 Maret 1932, Bataviaasch Courant memberitakan bahwa Perusahaan Es Krim Petodjo telah membeli Pabrik Es Krim Mataram dengan biaya 29.600 gulden.
Sementara itu, berdasarkan data yang diterima Ditjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM pada 3 Juli 2018 total produksi ore yang dikirim ke Mill Stockpile sebesar 146.896 ton per hari, dari rencana atau budget adalah 176.616 ton per hari.
Adapun total dari Tambang Terbuka Grassberg sebesar 109.355 ton per hari, sementara dari tambang bawah tanah (underground) sebesar 37.542 ton per hari.
Sedangkan total ore atau bijih mentah yang dikirim ke Mill/Concentrator mencapai 197.466 ton per hari dari rencana 181.684 ton.
Diketahui, Kementerian ESDM telah mengubah Keputusan Menteri ESDM Nomor 413 Tahun 2017, menjadi Keputusan Menteri ESDM Nomor 1872 Tahun 2018. Dengan adanya perubahan tersebut, maka jangka waktu status Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) operasi produksi Freeport Indonesia diperpanjang menjadi 31 Juli 2018. Di mana sebelumnya jangka waktu status IUPK Freeport akan habis pada 4 Juli 2018.
"(Sampai akhir tahun rata-rata per hari?) Kalau liat itu saya kira tidak jauh. Paling maksimal 200 ribu per hari, antara itu lah," pungkasnya.
Baca juga:
Pemerintah perpanjang izin Freeport hingga 31 Juli 2018
Menteri Sri Mulyani pastikan pembelian saham Freeport berlandaskan ekonomi Pancasila
Jokowi targetkan divestasi 51 persen saham Freeport rampung Juli 2018
Freeport klaim telah ajukan perpanjangan IUPK sementara ke ESDM
Inalum sudah tentukan nilai 41,64 persen saham Freeport