IHSG Dibuka Melemah, 7 Saham Emiten Ini Bisa jadi Pilihan Beli
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah 11,06 poin atau 0,18 persen ke posisi 6.098,88. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 3,6 poin atau 0,42 persen ke posisi 859,11.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah 11,06 poin atau 0,18 persen ke posisi 6.098,88. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 3,6 poin atau 0,42 persen ke posisi 859,11.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan indeks saham berada pada rentang 5.969 hingga 6.202. Perkembangan pergerakan IHSG masih terlihat bergerak secara stagnan.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Bagaimana Indah Permatasari berbelanja di pasar? Indah bangun pagi untuk pergi berbelanja di pasar tradisional yang ditujunya.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Apa yang Indah Permatasari beli di pasar? Selain membeli ikan dan ayam, ia juga membeli berbagai jenis sayuran dan bahan makanan lainnya.
"Potensi pelemahan lebih besar daripada keinginan naiknya," ujar William dalam riset harian, Jakarta, Jumat (17/9).
Hingga saat ini rentang konsolidasi belum akan ditinggalkan oleh IHSG, masih minimnya sentimen serta belum adanya capital inflow yang masuk ke pasar modal secara signifikan.
"Masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," kata William.
William mengatakan, momentum koreksi wajar masih dapat terus dimanfaatkan oleh para investor baik jangka pendek, menengah maupun panjang untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek.
"Hari ini IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi," jelasnya.
Adapun beberapa saham pilihan pada perdagangan hari ini di antaranya adalah BBCA, GGRM, ITMG dan ASII. Kemudian juga ada saham perusahaan dengan kode JSMR, MYOR dan AKRA.
Baca juga:
IHSG Kembali Tembus Level 6.000 Jadi Sinyal Bangkitnya Optimisme Pasar
IHSG Dibuka Menguat, Saham Telkom dan Indofood Jadi Rekomendasi Analis
IHSG Dibuka Melemah, Analis Rekomendasikan Saham Telkom dan Unilever
IHSG Dibuka Menguat, BCA dan Telkom jadi Rekomendasi Analis
IHSG Dibuka Merah, 8 Saham Emiten Ini Jadi Rekomendasi Analis
Aksi Beli Investor Asing Picu Penguatan IHSG