Industri teriak, pemerintah diminta segera buka keran impor garam
Kebijakan pemerintah melakukan pengetatan impor garam industri dinilai berpotensi mengganggu ekspor industri pengguna garam yang mencapai USD 28,2 miliar per tahun. Di mana, nilai tambah dari impor garam industri yang hanya sebesar USD 100 juta per tahun.
Ketua Umum Asosiasi Industri Pengguna Garam Indonesia (AIPGI), Tony Tanduk mengkritik kebijakan Pemerintah Jokowi-JK yang memperketat aturan impor garam. Akibatnya, industri dalam negeri yang mengandalkan garam untuk bahan baku menjadi terpuruk, karena tidak ada jaminan dan kepastian.
Menurut dia, pemerintah harus menunjukkan keseriusan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku garam untuk industri dalam negeri.
-
Mengapa Bledug Kuwu mengandung garam? Fakta uniknya lagi, lumpur yang menyembur di Bledug Kuwu ternyata mengandung garam walaupun lokasinya jauh dari laut.
-
Dimana garam Kusamba diproduksi? Di Provinsi Bali, tepatnya di Desa Kusamba dan Desa Pesinggahan, Kabupaten Klungkung terdapat produsen garam yang masih menggunakan cara-cara tradisional dan sudah berhasil memiliki pangsa pasarnya sendiri.
-
Bagaimana proses pembuatan Garam Kusamba dilakukan? Melansir dari situs indonesia.go.id, proses pembuatan garam Kusamba di Provinsi Bali ini masih tradisional yang sudah berlangsung sejak tahun 1500-an. Setiap petani akan mengambil air laut menggunakan alat tampah atau daun kelapa. Kemudian air asin itu disiramkan berkali-kali ke atas pasir hitam yang menjadi wadah pembuatan garam. Pasir yang sudah disiram dengan air asin itu lalu dijemur selama kurang lebih dua jam. Setelah dijemur, pasir tadi dipisahkan bagian atasnya dan dibawa ke penampungan untuk dilakukan penyulingan. Dari penyulingan itu akan menghasilkan air tua yang kemudian di siram dengan air muda atau air pantai tanpa proses penjemuran. Keesokan harinya dari pagi hingga sore barulah dijemur dalam palungan kelapa untuk melanjutkan proses ke tahap pengkristalan. Apabila cuaca cerah, seluruh proses ini akan bisa selesai dalam 2 hari dan bisa segera dipanen.
-
Kenapa Sambal Beser digemari? Walau begitu, cita rasa sambal yang memakai ini diklaim lebih pedas dan segar dibanding jenis olahan tanpa hewan beser.
-
Mengapa Garam Kusamba memiliki rasa yang unik? Percaya atau tidak, dalam setiap proses pembuatan garam Kusamba tidak menggunakan bahan kimia sedikitpun. Para petani juga sempat terheran-heran dengan keunikan garam tersebut.
-
Dari mana resep-resep camilan serba cabai garam ini didapatkan? Dilansir dari laman Fimela dan Liputan 6, berikut ini kumpulan resep camilan serba cabai garam pilihan yang bisa Anda praktikkan sendiri di rumah.
"Untuk membangun industri dan investasi perlu jaminan bahan baku, untuk bangun ekonomi perlu kestabilan harga," ucap Tony di Jakarta, Rabu (12/7).
Kebijakan pemerintah melakukan pengetatan impor garam industri dinilai berpotensi mengganggu ekspor industri pengguna garam yang mencapai USD 28,2 miliar per tahun. Di mana, nilai tambah dari impor garam industri yang hanya sebesar USD 100 juta per tahun, jelas lebih menguntungkan ketimbang pengetatan izin impor yang berisiko menghambat industri untuk lebih maju.
"Sampai detik ini izin impor garam untuk semua keperluan belum keluar. Masalahnya? Tanya KKP dan (Kementerian) Perdagangan. Garam tidak ada. Dan kalau pun ada, apa memenuhi permintaan? Namun mengapa belum juga diteken (izin impor)," ungkap Tony.
Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Brahmantya Satyamurti Poerwadi mengatakan, untuk izin semuanya ada di tangan Kementerian Perdagangan.
"Semua izin ada di Kementerian Perdagangan. Kita hanya untuk garam konsumsi. Kita di KKP hanya menjalankan bagaimana Permendag nomor 125 tahun 2015," singkat Brahmantya.
Dalam aturan Permendang tersebut, Pasal 4 ayat 1 disebutkan garam industri sebagaimana disebutkan dalam Pasal 2, hanya dapat diimpor oleh perusahaan pemilik Angka Pengenal Importir Produsen yang telah mendapatkan persetujuan impor garam dari menteri.
Sementara itu, dalam Pasal 1 ayat 9 disebutkan Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang perdagangan.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memastikan pihaknya hanya mengeluarkan izin impor garam sesuai rekomendasi. Berdasarkan aturan Undang-Undang, rekomendasi untuk importasi garam konsumsi dikeluarkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sementara rekomendasi untuk garam industri diberikan oleh Kementerian Perindustrian.
Baca juga:
Indonesia kekurangan garam, industri pengguna susah berkembang
Menteri Susi: Kartel pangan di Indonesia itu luar biasa
Menteri Susi soal kasus impor garam: Ada permainan yang menjebak
Dokumen importasi dan distribusi disita dari ruang Dirut PT Garam
Polri tahan dirut PT Garam terkait penyimpangan impor