Industri tumbuh pesat, Ambrosia siap suplai puluhan ton makanan
Industri makanan di Indonesia bertumbuh dengan sangat cepat, terutama di sektor UMKM, namun sayangnya hal ini tidak dibarengi dengan kemudahan akses ke bahan-bahan baku, sehingga menghambat kreativitas sektor UMKM.
Industri makanan dan minuman kian berkembang di Indonesia. Bahkan, industri ini menjadi salah satu prioritas dalam memasuki era revolusi industri ke-4 atau industry 4.0. Penerapan industry 4.0 ini diharapkan mampu meningkatkan ekspor produk makanan dan minuman secara signifikan.
Melihat potensi ini, Ambrosia, sebuah perusahaan penyuplai bahan makanan mulai menargetkan pasar nasional. Direktur Utama Ambrosia, Ryan Susanto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan suplai yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan pasar.
-
Bagaimana cara PIDI 4.0 membantu industri di Indonesia? PIDI 4.0 memiliki showcase center yang menunjukkan miniatur penerapan teknologi 4.0 pada industri. Selain mengunjungi showcase center yang berlokasi di lantai dasar PIDI 4.0, pengunjung juga bisa melihat command center & control room di lantai 2, industry 4.0 laboratorium di lantai 3, test bed facilities di lantai 4, coworking space di lantai 8, dan fasilitas lainnya yang tersedia.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Siapa saja yang berperan penting dalam keberhasilan transformasi industri di Indonesia? “Capaian transformasi industri saat ini merupakan hasil kerja banyak pihak yakni dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, akademisi, dan terutama dari para pelaku industri sendiri.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Bagaimana pertumbuhan industri di Sidoarjo berkontribusi terhadap perekonomian daerah? Pertumbuhan industri di Sidoarjo telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
-
Bagaimana teknologi masa depan digambarkan mengubah Jakarta? Isi video tersebut seolah ingin menceritakan, bahwa teknologi masa depan akan masuk dan mengubah bentuk Jakarta bukan hanya sekedar menjadi kota metropolitan, melainkan sebagai kota yang futuristik penuh kecanggihan teknologi.
"Kapasitas suplai kami saat ini mencapai puluhan ton, dan akan bertambah seiring permintaan industri. Kami menyediakan berbagai macam produk untuk berbagai macam industri makanan dan minuman, misalnya dextrose, maltodextrin, non dairy creamer, dan lain-lain," ujar dia, di Jakarta, Rabu (3/10).
Menurutnya, pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia sangat pesat, khususnya di sektor mikro dan kecil. Namun, seiring dengan pertumbuhannya, masalah yang dihadapi juga semakin terlihat, yaitu kualitas dan kontinuitas bahan bakunya. Bahkan sampai pada 2018, masih sering terjadi keracunan makanan di Indonesia akibat kesalahan dalam pemilihan, penyimpanan, dan atau distribusi bahan pangan yang digunakan.
"Penyediaan bahan pangan tak hanya dilihat dari sertifikat produk tetapi juga proses sampai ke tangan konsumen," kata dia.
Ryan menambahkan, seringkali terlihat penyedia bahan-bahan pangan tidak mencantumkan tanggal kadaluarsa atau tidak menyimpan produknya secara higienis, sehingga bahan pangan tersebut berpotensi terkontaminasi, walaupun produk itu pada awalnya berkualitas tinggi.
"Itu sebabnya, kami sangat menjaga kualitas bahan pangan yang kami suplai mulai dari penyimpanan yang higienis, hingga pengecekan tanggal kadaluarsa agar sampai ke tangan konsumen dalam kondisi yang baik," tutur dia.
Ryan menuturkan saat ini, Ambrosia menyediakan suplai bahan makanan untuk industri minuman dan frozen dessert dan beberapa industri makanan. Industri makanan di Indonesia bertumbuh dengan sangat cepat, terutama di sektor UMKM, namun sayangnya hal ini tidak dibarengi dengan kemudahan akses ke bahan-bahan baku, sehingga menghambat kreativitas sektor UMKM.
"Sasaran kami berikutnya adalah Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) karena kami melihat pertumbuhan industry makanan dan minuman skala UMKM sangat pesat," katanya.
Melihat perkembangan industri makanan dan minuman saat ini, Ryan selaku pelaku usaha berharap bahwa industry-industri makanan Indonesia akan mendunia. "Saya sangat optimis jika industri makanan akan menjadi salah satu ujung tombak perkembangan ekonomi di Indonesia. Saya percaya bahwa orang Indonesia itu sangat kreatif, oleh karenanya saya support dengan berbagai macam bahan baku makanan untuk menstimulus inovasi produk makanan, terutama makanan fungsional yang memiliki efek kesehatan," tutup Ryan.
Baca juga:
Denyut pengrajin jaranan di tepi zaman
Prima Komunika Media sabet penghargaan The Best Company of The Year
Bos Bekasi Fajar Industrial Estate dorong peningkatan kerja sama Indonesia-Jepang
Kemenperin dorong industri kecil menengah ikut program e-Smart IKM
Pengembang properti tak cemaskan tahun politik
Ditopang pasar milenial, industri properti mulai tunjukkan tren pemulihan