Inflasi Januari tinggi didorong kenaikan biaya pengurusan STNK
Inflasi Januari 2017 dipengaruhi oleh kelompok pengeluaran yang termasuk dalam transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 2,35 persen. Menurutnya, hal ini dikarenakan adanya kebijakan pemerintah dalam menaikkan tarif pengurusan pajak STNK dan BPKB, tarif pulsa, dan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Badan Pusat Stastistik (BPS) mencatat inflasi pada Januari 2017 sebesar 0,97 persen, naik dibanding Desember 2016 sebesar 0,42 persen. Capaian ini mengawali inflasi di tahun 2017, di mana pada 2016 lalu ditutup dengan inflasi sebesar 3,02 persen.
Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan, inflasi dari tahun ke tahun (Januari 2017 terhadap Januari 2016) sebesar 3,49 persen. Menurutnya, inflasi ini cukup tinggi untuk membuka tahun 2017.
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
Apa saja yang menjadi fokus kritik Komisi XI DPR RI terhadap usulan kenaikan anggaran BPS? Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin turut menyampaikan sejumlah catatan. “Pada dasarnya, kami memahami betul usulan tambahan pagu BPS, khususnya untuk perbaikan gedung kantor yang tidak layak.""Karena hal ini merupakan kebutuhan yang mendukung kinerja BPS untuk menjalankan tugas dalam menyediakan basis data kependudukan, hingga menjalankan program-program strategis, seperti Registrasi Sosial Ekonomi, hingga Sensus pertanian,” urai Puteri dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi XI bersama BPS pada Selasa (5/9). Namun, Puteri mengusulkan agar tambahan pagu ini juga digunakan untuk kegiatan strategis lain yang akan berlangsung tahun depan, seperti pelaksanaan Pemilu 2024. “Berbagai survei tadi saya rasa sudah menjadi agenda rutin BPS, khususnya survei wisatawan, e-commerce, dan statistik metropolitan. Jika tetap diusulkan, saya ingin mengetahui seberapapenting urgensi dari survei tersebut. Mengapa tidak BPS melakukan pendataan terkait statistik pemilu, yang saya kira penting untuk membantu kita dalam mengevaluasi pelaksanaan pemilu nanti,” ucap Puteri.
-
Apa yang dilakukan BULOG untuk menstabilkan harga beras di Indonesia? “Masyarakat tidak perlu khawatir, Pemerintah melalui Bulog sudah menggelontorkan beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di seluruh Indonesia dengan jumlah total per kemarin (14/12) sebanyak 1,1 juta ton dan kegiatan ini juga terus berlanjut digelontorkan sampai harga stabil," kata Tomi.
-
Apa penghargaan terbaru yang diraih BSI? Terbaru, mereka mendapatkan apresiasi sebagai “The Best Financial Performance Bank in 2022 (KBMI 3) Asset > IDR 200 Trillion dan Excellent Financial Performance Bank in 2022” dalam acara Infobank Banking Appreciation 2023 yang diselenggarakan oleh Infobank Media Group dan “The Most Outstanding Bank Syariah” dalam acara Bisnis Indonesia Financial Award 2023.
-
Apa penghargaan yang diraih oleh BRI? Berkomitmen tinggi pada penerapan keuangan berkelanjutan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil meraih penghargaan Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) Award 2023 yang diselenggarakan oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI).
-
Siapa yang menyampaikan sejumlah catatan terkait usulan tambahan anggaran BPS? Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin turut menyampaikan sejumlah catatan.
"Inflasi 0,97 persen, ini lumayan tinggi. Tetapi perlu dicatat bahwa pada Januari 2014 inflasinya sebetulnya lebih tinggi 1,07 persen saat itu," kata Suhariyanto di kantornya, Jakarta, Rabu (1/2).
Inflasi Januari 2017 dipengaruhi oleh kelompok pengeluaran yang termasuk dalam transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 2,35 persen. Menurutnya, hal ini dikarenakan adanya kebijakan pemerintah dalam menaikkan tarif pengurusan pajak STNK dan BPKB, tarif pulsa, dan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Inflasi tinggi untuk transportasi, yakni biaya perpanjangan STNK. Biaya admin naik sehingga andilnya 0,23 persen. Kemudian disusul oleh tarif pulsa ponsel itu andilnya 0,14 persen. Dan satu lagi adalah bensin. Kita tahu ada penyesuaian harga BBM andilnya 0,08 persen," jelas Suhariyanto.
Selain itu, kelompok pengeluaran lainnya yang mengalami inflasi adalah perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 1,09 persen, juga bahan makanan sebesar 0,66 persen. Suhariyanto menambahkan, inflasi ini juga dipengaruhi oleh harga yang diatur pemerintah sebesar 2,57 persen.
"Sudah saya sebutkan kenapa tinggi ada 4, kenaikan STNK, Penyesuaian tarif listrik untuk daya 900 VA, ada penyesuaian BBM, dan rokok. Itu menyebabkan administer prices sebesar 2,57 persen," katanya.
Dia menambahkan, dari 82 kota Indeks Harga Konsumen (IHK), inflasi tertinggi terjadi di Pontianak sebesar 1,82 persen, sementara inflasi terendah terjadi di Manokwari sebesar 0,09 persen. "Inflasi di pontianak hampir dua kali inflasi nasional," imbuhnya.
Baca juga:
Ini solusi jitu atas kenaikan harga di 2017
Survei BI, kenaikan tarif STNK dan BPKB genjot inflasi Januari
Sri Mulyani: Kenaikan tarif STNK dibahas sebelum saya jadi Menkeu
Mahasiswa di Malang demo kenaikan harga: Jokowi-JK tidak pro rakyat!
Demo harga naik, mahasiswa jalan mundur dari Gedung Sate-DPRD Jabar